Futuristik, Hyundai Kembangkan Tank Tanpa Awak
Sabtu, 21 Oktober 2023 - 21:41 WIB
JAKARTA - Hyundai Motor Group melalui anak perusahaannya, Hyundai Rotem, meluncurkan tank futuristik menggunakan teknologi stealth. Kendaraan perang itu tampil sangat modern dengan warna abu-abu terang.
Hyundai Rotem dikenal sebagai perusahaan industri kendaraan berat yang mengkhususkan diri dalam pembuatan kereta api, produk untuk membantu jalur produksi, tank, kendaraan lapis baja, dan sistem senjata tak berawak.
Tank konsep terbaru dari perusahaan ini telah diluncurkan di Pameran Dirgantara dan Desain Internasional Seoul. Meski memproduksi tank konvensional, tapi tank tanpa awak ini tampil jauh lebih modern dan terlihat lebih efisien.
Main Battle Tank memiliki desain bersudut dan ditampilkan dalam warna abu-abu terang dan krem pucat. Kendaraan ini juga menampilkan pola sarang lebah di sebagian besar bodinya, termasuk turret untuk membantu menghindari deteksi radar.
Teknologi yang membuat kendaraan perang ini semakin menarik karena sepenuhnya tidak berawak, yang artinya dikendalikan oleh operator jarak jauh. Tank ini juga memiliki sistem perlindungan aktif untuk mencegah serangan senjata anti-tank.
Selain itu, tank ini juga bekerja berdampingan dengan drone multiguna yang melakukan pengintaian. Hal ini membuat kendaraan berat ini dapat menyelinap ke lokasi tanpa disadari oleh musuh.
“Desain terbaru, yang memanfaatkan teknologi siluman, dibuat bekerja sama dengan Hyundai Motor dan menyoroti masa depan kendaraan darat,” kata seorang pejabat dari Hyundai Rotem seperti dikutip dari Carscoops, Sabtu (21/10/2023).
Hyundai Rotem menyakini bahwa generasi terbaru daru Main Battle Tank tersebut dapat menjadi kendaraan perang yang berguna di masa depan. Pasalnya, ini dianggap bisa mengurangi kerugian karena teknologi serangan senjata anti-tank yang mencegahnya hancur.
“Kami belum memiliki jadwal spesifik untuk produksi penuhnya, karena kendaraan tersebut masih dalam tahap konsep. Kami juga harus memastikan tingkat permintaan dari berbagai pemerintah,” ujar juru bicara Hyundai Rotem.
Hyundai Rotem sendiri meningkatkan kehadirannya di bidang militer setelah menandatangani kesepakatan dengan Polandia pada tahun lalu untuk memasok 180 tank K2PL. Pengiriman sejumlah tank itu dimulai akhir tahun lalu dan akan selesai pada 2025.
Hyundai Rotem dikenal sebagai perusahaan industri kendaraan berat yang mengkhususkan diri dalam pembuatan kereta api, produk untuk membantu jalur produksi, tank, kendaraan lapis baja, dan sistem senjata tak berawak.
Tank konsep terbaru dari perusahaan ini telah diluncurkan di Pameran Dirgantara dan Desain Internasional Seoul. Meski memproduksi tank konvensional, tapi tank tanpa awak ini tampil jauh lebih modern dan terlihat lebih efisien.
Main Battle Tank memiliki desain bersudut dan ditampilkan dalam warna abu-abu terang dan krem pucat. Kendaraan ini juga menampilkan pola sarang lebah di sebagian besar bodinya, termasuk turret untuk membantu menghindari deteksi radar.
Teknologi yang membuat kendaraan perang ini semakin menarik karena sepenuhnya tidak berawak, yang artinya dikendalikan oleh operator jarak jauh. Tank ini juga memiliki sistem perlindungan aktif untuk mencegah serangan senjata anti-tank.
Selain itu, tank ini juga bekerja berdampingan dengan drone multiguna yang melakukan pengintaian. Hal ini membuat kendaraan berat ini dapat menyelinap ke lokasi tanpa disadari oleh musuh.
“Desain terbaru, yang memanfaatkan teknologi siluman, dibuat bekerja sama dengan Hyundai Motor dan menyoroti masa depan kendaraan darat,” kata seorang pejabat dari Hyundai Rotem seperti dikutip dari Carscoops, Sabtu (21/10/2023).
Hyundai Rotem menyakini bahwa generasi terbaru daru Main Battle Tank tersebut dapat menjadi kendaraan perang yang berguna di masa depan. Pasalnya, ini dianggap bisa mengurangi kerugian karena teknologi serangan senjata anti-tank yang mencegahnya hancur.
Baca Juga
“Kami belum memiliki jadwal spesifik untuk produksi penuhnya, karena kendaraan tersebut masih dalam tahap konsep. Kami juga harus memastikan tingkat permintaan dari berbagai pemerintah,” ujar juru bicara Hyundai Rotem.
Hyundai Rotem sendiri meningkatkan kehadirannya di bidang militer setelah menandatangani kesepakatan dengan Polandia pada tahun lalu untuk memasok 180 tank K2PL. Pengiriman sejumlah tank itu dimulai akhir tahun lalu dan akan selesai pada 2025.
(msf)
tulis komentar anda