Arab Saudi Resmi Luncurkan Taksi Terbang untuk Jamaah Haji
Kamis, 13 Juni 2024 - 14:50 WIB
MADINAH - Pemerintah Arab Saudi meluncurkan layanan taksi terbang tanpa awak sebagai fasilitas baru bagi jamaah haji pada musim haji ini.
“Ini adalah taksi udara pertama di dunia yang mendapat izin dari otoritas penerbangan sipil,” kata Menteri Transportasi dan Jasa Logistik, Saleh Al-Jasser seperti dilansir dari Saudi Press, Kamis (13/6/2024).
Ia mengatakan, layanan tersebut diberikan untuk mendatangkan jamaah haji ke kota suci Mekkah selain memfasilitasi evakuasi darurat, pengangkutan peralatan medis dan barang lainnya.
Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya kementerian untuk membangun model transportasi tercanggih dan ramah lingkungan dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Layanan taksi udara juga bertujuan untuk membantu jamaah mengurangi waktu perjalanan di kawasan padat, terutama saat terjadi keadaan darurat.
“Hari ini (kemarin) menandai pengaktifan salah satu inisiatif terpenting dalam peta jalan untuk memungkinkan mobilitas udara tingkat lanjut,” kata Presiden Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi, Abdulaziz Al-Duailej.
Menurut dia, fasilitas tersebut juga dapat membantu tugas pengawasan dan pemeriksaan.
“Ini adalah taksi udara pertama di dunia yang mendapat izin dari otoritas penerbangan sipil,” kata Menteri Transportasi dan Jasa Logistik, Saleh Al-Jasser seperti dilansir dari Saudi Press, Kamis (13/6/2024).
Ia mengatakan, layanan tersebut diberikan untuk mendatangkan jamaah haji ke kota suci Mekkah selain memfasilitasi evakuasi darurat, pengangkutan peralatan medis dan barang lainnya.
Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya kementerian untuk membangun model transportasi tercanggih dan ramah lingkungan dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Layanan taksi udara juga bertujuan untuk membantu jamaah mengurangi waktu perjalanan di kawasan padat, terutama saat terjadi keadaan darurat.
“Hari ini (kemarin) menandai pengaktifan salah satu inisiatif terpenting dalam peta jalan untuk memungkinkan mobilitas udara tingkat lanjut,” kata Presiden Otoritas Penerbangan Sipil Arab Saudi, Abdulaziz Al-Duailej.
Menurut dia, fasilitas tersebut juga dapat membantu tugas pengawasan dan pemeriksaan.
(wbs)
tulis komentar anda