Gara-Gara Covid-19, Zoom Kini Lebih Berharga Dibanding ExxonMobil
Jum'at, 30 Oktober 2020 - 23:49 WIB
Pada Juli silam, Eric sudah masuk ke dalam daftar Forbes 400 orang terkaya di Amerika. Saat itu, kekayaannya ada di angka USD11 miliar.
Sekarang, kekayaan Eric bertambah menjadi USD21,3 miliar.
Kekayaan Eric bertambah seiring posisi Zoom sebagai layanan video conference yang digunakan jutaan orang di dunia yang melakukan WFH (working from home).
Kendati sempat terbelit soal isu keamanan, Zoom cepat memperbaiki dan menambal layanan mereka.
Dampaknya, saham Zoom memiliki performa terbaik selama 2020. Naik hingga 600 persen.
Di kuartal kedua (berakhir 31 Agustus), pendapatan Zoom mencapai USD663,5 juta (melebihi prediksi analis di angka USD500,5 juta).
Pada tahun fiskal yang berakhir pada Januari 2021 nanti, Zoom diperkirakan mencatat pendapatan total USD2,4 miliar. Peningkatannya drastis dibandingkan tahun fiskal Januari 2020 yang hanya USD623 juta.
Sekarang, kekayaan Eric bertambah menjadi USD21,3 miliar.
Kekayaan Eric bertambah seiring posisi Zoom sebagai layanan video conference yang digunakan jutaan orang di dunia yang melakukan WFH (working from home).
Kendati sempat terbelit soal isu keamanan, Zoom cepat memperbaiki dan menambal layanan mereka.
Dampaknya, saham Zoom memiliki performa terbaik selama 2020. Naik hingga 600 persen.
Di kuartal kedua (berakhir 31 Agustus), pendapatan Zoom mencapai USD663,5 juta (melebihi prediksi analis di angka USD500,5 juta).
Pada tahun fiskal yang berakhir pada Januari 2021 nanti, Zoom diperkirakan mencatat pendapatan total USD2,4 miliar. Peningkatannya drastis dibandingkan tahun fiskal Januari 2020 yang hanya USD623 juta.
(dan)
tulis komentar anda