Velg Buatan Lokal Sudah Unggul di Desain, Kualitas, dan Harga, Cuma Kalah Gengsi
Sabtu, 31 Oktober 2020 - 14:25 WIB
Tentu, ini harus di apresiasi positif. Namun, Pekerjaan Rumah (PR) pabrikan velg lokal masih jauh dan panjang.
Jika desain, kualitas, dan harga sudah kompetitif, tantangan terbesar yang harus ditaklukkan adalah soal gengsi. Masih banyak penggemar modifikasi yang enggan memakai velg lokal karena dianggap “kurang bergengsi”.
Maka, tema “Indonesian Pride” di IMX 2020 adalah salah satu cara untuk mengubah hal itu. ”Kami terus mendorong pabrikan velg lokal untuk terus berkarya sejalan tren #Indonesianpride yang semakin menggeliat. Produk-produk aftermarket dalam negeri selalu ada di setiap penyelenggaraan IMX. Hal ini berangkat dari keyakinan bahwa Indonesia merupakan pasar yang besar dalam modifikasi, dan sudah seharusnya memiliki produk-produk aftermarket sendiri yang berjaya di dalam maupun diminati pasar luar negeri,” tutup Andre Mulyadi.
Jika desain, kualitas, dan harga sudah kompetitif, tantangan terbesar yang harus ditaklukkan adalah soal gengsi. Masih banyak penggemar modifikasi yang enggan memakai velg lokal karena dianggap “kurang bergengsi”.
Maka, tema “Indonesian Pride” di IMX 2020 adalah salah satu cara untuk mengubah hal itu. ”Kami terus mendorong pabrikan velg lokal untuk terus berkarya sejalan tren #Indonesianpride yang semakin menggeliat. Produk-produk aftermarket dalam negeri selalu ada di setiap penyelenggaraan IMX. Hal ini berangkat dari keyakinan bahwa Indonesia merupakan pasar yang besar dalam modifikasi, dan sudah seharusnya memiliki produk-produk aftermarket sendiri yang berjaya di dalam maupun diminati pasar luar negeri,” tutup Andre Mulyadi.
(dan)
tulis komentar anda