Dobrak Tradisi, Mobil Liliput Mercedes-Benz Buat SUV
Rabu, 20 Januari 2021 - 09:00 WIB
JAKARTA - Smart, divisi mobil micro di bawah naungan Mercedes-Benz akhirnya mendobrak tradisi dengan membuat SUV. Menariknya lagi SUV yang rencananya akan dirilis pada 2022 itu akan digerakkan oleh tenaga listrik. Bagi Smart, ini merupakan langkah pertama bagi produsen mobil liliput itu membuat sebuah SUV.
Smart Vice President of Global Sales, Daniel Lescow mengatakan walau akhirnya membuat SUV , mereka tetap mempertahankan karakter Smart sebagai mobil mikro. Jadinya masyarakat tetap mengenali SUV itu sebagai mobil Smart meski ukurannya jauh lebih besar dari biasanya.
"Akan mudah dikenali sebagai Smart berkat eksterior yang super kompak dan interior yang tertata ringkas," ucapnya.
Yang lebih menarik lagi, ternyata pembuatan Smart SUV itu melibatkan perusahaan mobil China, Geely. Hal ini terjadi karena Mercedes-Benz dan Volvo yang saat ini dipegang oleh Geely, mengadakan kerja sama pembuatan mobil listrik.
Untuk Smart SUV, Mercedes-Benz hanya bertugas mendesain ekstrior dan interiornya. Selebihnya proses produksi dan platform dipegang oleh Geely. Platform yang digunakan adalah Sustainable Experience Architecture (SEA). Platform ini juga digunakan oleh perusahaan mobil lainnya yang juga bekerja sama dengan Geely yakni Volvo XC40 dan Polestar 2.
Meski dibuat di China, Daniel Lescow berjanji mobil itu akan memiliki standar yang tinggi. Mereka mengklaim mobil itu akan memenuhi standar keamanan bintang lima versi Euro NCAP.
Smart Vice President of Global Sales, Daniel Lescow mengatakan walau akhirnya membuat SUV , mereka tetap mempertahankan karakter Smart sebagai mobil mikro. Jadinya masyarakat tetap mengenali SUV itu sebagai mobil Smart meski ukurannya jauh lebih besar dari biasanya.
"Akan mudah dikenali sebagai Smart berkat eksterior yang super kompak dan interior yang tertata ringkas," ucapnya.
Yang lebih menarik lagi, ternyata pembuatan Smart SUV itu melibatkan perusahaan mobil China, Geely. Hal ini terjadi karena Mercedes-Benz dan Volvo yang saat ini dipegang oleh Geely, mengadakan kerja sama pembuatan mobil listrik.
Untuk Smart SUV, Mercedes-Benz hanya bertugas mendesain ekstrior dan interiornya. Selebihnya proses produksi dan platform dipegang oleh Geely. Platform yang digunakan adalah Sustainable Experience Architecture (SEA). Platform ini juga digunakan oleh perusahaan mobil lainnya yang juga bekerja sama dengan Geely yakni Volvo XC40 dan Polestar 2.
Meski dibuat di China, Daniel Lescow berjanji mobil itu akan memiliki standar yang tinggi. Mereka mengklaim mobil itu akan memenuhi standar keamanan bintang lima versi Euro NCAP.
(wsb)
Lihat Juga :
tulis komentar anda