Stabilnya Harga Mobil Bekas Mitsubishi Xpander Ultimate Bikin Takjub
Rabu, 30 Juni 2021 - 13:57 WIB
JAKARTA - Harga mobil bekas Mitsubishi Xpander Ultimate bikin takjub. Meski digoyang oleh kompetitor di kelas yang sama serta pemberlakuan insentif Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) ternyata tidak membuat harga mobil bekas Mitsubishi Xpander Ultimate terjun bebas.
Dari pantauan Sindonews.com di beberapa situs listing seperti OLX dan Cintamobil ternyata harga varian tertinggi Mitsubishi Xpander itu masih berada di kisaran harga Rp200 juta hingga Rp220 juta.
Ambil contoh Mitsubishi Xpander Ultimate berwarna merah yang ada di situ listing Cintamobil yang dibanderol di harga Rp217 juta. Mobil yang tahun produksinya tahun 2018 itu bahkan memiliki jarak tempuh yang terbilang kecil yakni 25.214 kilometer.
Harga yang kurang lebih sama ditemukan di situs listing lainnya, OLX, dimana mobil Mitsubishi Xpander Ultimate di tahun yang sama, 2018, juga dipasang di harga Rp217 juta. Harga ini memang tergolong kompetitif dimana kompetitornya dengan tahun yang sama dan varian tertinggi harga bekasnya justru tidak sampai di kisaran harga Rp200 juta.
CEO OLX Autos Indonesia, Johnny Widodo mengungkapkan, berdasarkan data internal OLX Autos, rata-rata depresiasi (penyusutan) harga Mitsubishi Xpander memang tidak lebih dari 20% saat dijual kembali. Di samping itu, minat pelanggan terhadap mobil Xpander juga cukup tinggi karena beberapa faktor seperti performa, model dan fitur. Kebetulan Mitsubishi Xpander Ultimate merupakan mobil Low MPV yang memenuhi ketiga syarat itu.
“Nilai jual lebih dari mobil ini adalah modelnya yang berbeda dengan Low MPV lain, sehingga lebih menarik para pelanggan untuk melirik Xpander,” kata Johnny Widodo.
Sementara itu di sentra mobil bekas Mega Glodok Kemayoran (MGK), Xpander juga termasuk salah satu model yang paling banyak dicari di samping Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, dan juga Suzuki Ertiga. Diungkapkan Melani, salah satu pedagang di sentra mobil bekas MKG, walaupun tergolong model baru, Xpander cepat mendapat kepercayaan dari konsumen mobil bekas karena memiliki model yang berbeda dengan Low MPV lain.
“Sekali unit mobil bekasnya ada di showroom, biasanya tidak lama langsung dicari dan dibeli konsumen. Untuk depresiasi harganya, sekitar 15% sampai 20% dari harga mobil baru. Tapi ini juga tergantung dari kondisi mobilnya. Jadi memang harus betul-betul dirawat agar harga jualnya tetap menarik,” kata Melani.
Dari pantauan Sindonews.com di beberapa situs listing seperti OLX dan Cintamobil ternyata harga varian tertinggi Mitsubishi Xpander itu masih berada di kisaran harga Rp200 juta hingga Rp220 juta.
Ambil contoh Mitsubishi Xpander Ultimate berwarna merah yang ada di situ listing Cintamobil yang dibanderol di harga Rp217 juta. Mobil yang tahun produksinya tahun 2018 itu bahkan memiliki jarak tempuh yang terbilang kecil yakni 25.214 kilometer.
Harga yang kurang lebih sama ditemukan di situs listing lainnya, OLX, dimana mobil Mitsubishi Xpander Ultimate di tahun yang sama, 2018, juga dipasang di harga Rp217 juta. Harga ini memang tergolong kompetitif dimana kompetitornya dengan tahun yang sama dan varian tertinggi harga bekasnya justru tidak sampai di kisaran harga Rp200 juta.
CEO OLX Autos Indonesia, Johnny Widodo mengungkapkan, berdasarkan data internal OLX Autos, rata-rata depresiasi (penyusutan) harga Mitsubishi Xpander memang tidak lebih dari 20% saat dijual kembali. Di samping itu, minat pelanggan terhadap mobil Xpander juga cukup tinggi karena beberapa faktor seperti performa, model dan fitur. Kebetulan Mitsubishi Xpander Ultimate merupakan mobil Low MPV yang memenuhi ketiga syarat itu.
“Nilai jual lebih dari mobil ini adalah modelnya yang berbeda dengan Low MPV lain, sehingga lebih menarik para pelanggan untuk melirik Xpander,” kata Johnny Widodo.
Sementara itu di sentra mobil bekas Mega Glodok Kemayoran (MGK), Xpander juga termasuk salah satu model yang paling banyak dicari di samping Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, dan juga Suzuki Ertiga. Diungkapkan Melani, salah satu pedagang di sentra mobil bekas MKG, walaupun tergolong model baru, Xpander cepat mendapat kepercayaan dari konsumen mobil bekas karena memiliki model yang berbeda dengan Low MPV lain.
“Sekali unit mobil bekasnya ada di showroom, biasanya tidak lama langsung dicari dan dibeli konsumen. Untuk depresiasi harganya, sekitar 15% sampai 20% dari harga mobil baru. Tapi ini juga tergantung dari kondisi mobilnya. Jadi memang harus betul-betul dirawat agar harga jualnya tetap menarik,” kata Melani.
(wsb)
tulis komentar anda