Pedagang Sayur Kumpulkan Koin Selama Setahun untuk DP Motor Skutik
Kamis, 24 Februari 2022 - 08:00 WIB
INDIA - Seorang pedagang sayur di India mengumpulkan koin selama setahun hanya untuk uang muka atau Down Payment (DP) sebuah motor skutik. Disebutkan Cartoq, pedagang sayur dari Assam, India itu memang sudah lama ingin membeli skutik Suzuki Avenis.
Hanya saja dia belum punya modal yang cukup untuk langsung membeli motor skutik yang harganya mencapai 86.600 Rupee atau sekitar Rp16,6 juta. Dari situ dia kemudian bertekad untuk menabung.
Setiap hari dia mengumpulkan koin-koin tersisa dari hasilnya berjualan. Rata-rata koin yang dia kumpulkan merupakan pecahan 10 Rupee. Selama setahun dia terus mengumpulkan koin itu.
Setelah koin yang dikumpulkan sudah cukup banyak, pedagang sayur itu kemudian datang ke dealer Suzuki terdekat. Dia datang sambil membawa karung berukuran besar.
Butuh tiga jam buat karyawan dealer Suzuki menghitung koin-koin tersebut. Saking banyaknya, mereka harus menaruh koin-koin itu ke lima keranjang plastik.
Setelah dihitung jumlah koin itu mencapai 22.000 Rupee atau setara Rp4,2 juta. Jadi memang masih jauh dari harga sebenarnya Suzuki Avenis . Alhasil koin-koin itu hanya dijadikan uang muka pembelian kredit Suzuki Avenis.
Yang pasti kini pedagang sayur itu sudah bisa langsung membawa pulang Suzuki Avenis. Saat ini di India Suzuki Avenis memang sangat popular karena desain dan kecanggihannya.
Suzuki Avenis memiliki mesin SOHC berkapasitas 125 cc, dan berpendingin cairan. Mesinnya dapat menghasilkan tenaga hingga 8,5 tk pada 6.750 rpm dan torsinya 10 Nm pada 5.500 rpm. Bobotnya hanya 106 kg dengan kapasitas tangki bensin mencapai 5,2 liter. Rodanya menggunakan ring 12 inci dan dipadukan dengan ban depan berukuran 90/90-12 dan ban belakang 100/90.
Fitur yang menarik lainnya adalah panel instrumen full digital yang bisa terhubung langsung dengan Handphone melalui bluetooth. Sehingga, pedagang sayur dari India itu bisa memantau langsung panggilan dan pesan yang masuk, serta menikmati fitur navigasi atau penunjuk arah.
Hanya saja dia belum punya modal yang cukup untuk langsung membeli motor skutik yang harganya mencapai 86.600 Rupee atau sekitar Rp16,6 juta. Dari situ dia kemudian bertekad untuk menabung.
Setiap hari dia mengumpulkan koin-koin tersisa dari hasilnya berjualan. Rata-rata koin yang dia kumpulkan merupakan pecahan 10 Rupee. Selama setahun dia terus mengumpulkan koin itu.
Setelah koin yang dikumpulkan sudah cukup banyak, pedagang sayur itu kemudian datang ke dealer Suzuki terdekat. Dia datang sambil membawa karung berukuran besar.
Butuh tiga jam buat karyawan dealer Suzuki menghitung koin-koin tersebut. Saking banyaknya, mereka harus menaruh koin-koin itu ke lima keranjang plastik.
Setelah dihitung jumlah koin itu mencapai 22.000 Rupee atau setara Rp4,2 juta. Jadi memang masih jauh dari harga sebenarnya Suzuki Avenis . Alhasil koin-koin itu hanya dijadikan uang muka pembelian kredit Suzuki Avenis.
Yang pasti kini pedagang sayur itu sudah bisa langsung membawa pulang Suzuki Avenis. Saat ini di India Suzuki Avenis memang sangat popular karena desain dan kecanggihannya.
Suzuki Avenis memiliki mesin SOHC berkapasitas 125 cc, dan berpendingin cairan. Mesinnya dapat menghasilkan tenaga hingga 8,5 tk pada 6.750 rpm dan torsinya 10 Nm pada 5.500 rpm. Bobotnya hanya 106 kg dengan kapasitas tangki bensin mencapai 5,2 liter. Rodanya menggunakan ring 12 inci dan dipadukan dengan ban depan berukuran 90/90-12 dan ban belakang 100/90.
Fitur yang menarik lainnya adalah panel instrumen full digital yang bisa terhubung langsung dengan Handphone melalui bluetooth. Sehingga, pedagang sayur dari India itu bisa memantau langsung panggilan dan pesan yang masuk, serta menikmati fitur navigasi atau penunjuk arah.
(wsb)
tulis komentar anda