5 Risiko Membeli Mobil Bekas Taksi, No 2 Bikin Ngelus Dada
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mobil bekas taksi bisa menjadi alternatif bagi anda yang ingin mendapatkan mobil dengan harga lebih murah. Namun, ada beberapa risiko yang perlu dipertimbangkan saat membeli mobil bekas taksi.
Berikut 5 resiko membeli mobil bekas taxi:
1. Memiliki jarak tempuh yang tinggi
Salah satu kelemahan dari mobil bekas taksi adalah jarak tempuhnya yang sudah tinggi. Hal ini dikarenakan mobil bekas taksi sering digunakan untuk angkutan umum, sehingga jarak tempuhnya bisa melebihi ribuan kilometer.
Hal ini berpotensi menyebabkan mesin mulai aus, dan adanya bahaya kerusakan yang lebih besar.
2. Kondisi fisik dan kebersihan mobil
Mobil taksi bekas tidak selalu dalam kondisi bersih. Kendaraan taksi bekas banyak memiliki masalah fisik, seperti korosi, goresan, atau bagian yang rusak akibat penggunaan yang intensif.
Mobilitas yang tinggi membuat taksi bekas kerap bermasalah dengan kebersihan. Hal ini membuatnya sulit untuk membersihkan dan menghilangkan noda, serta kotoran.
3. Nilai jual yang lebih rendah
Taksi jual taksi bekas memiliki kilometer yang lebih tinggi dan menunjukkan indikasi keausan lebih cepat daripada mobil bekas lainnya. Akibatnya, mobil bekas taksi mungkin memiliki nilai pasar yang lebih rendah.
4. Fitur mobil yang tidak modern
Taksi bekas sering kali sudah tua, sehingga tidak memiliki teknologi terbaru seperti sensor parkir, kamera belakang, dan fitur keamanan yang lebih baik. Hal ini dapat membuat mobil menjadi kurang nyaman dan aman.
5. Pilihan warna dan merk yang terbatas
Mobil bekas taksi biasanya hanya menggunakan merk-merk dan warna tertentu yang sering digunakan sebagai mobil taksi.MG/Rizky Akbar F
Berikut 5 resiko membeli mobil bekas taxi:
1. Memiliki jarak tempuh yang tinggi
Salah satu kelemahan dari mobil bekas taksi adalah jarak tempuhnya yang sudah tinggi. Hal ini dikarenakan mobil bekas taksi sering digunakan untuk angkutan umum, sehingga jarak tempuhnya bisa melebihi ribuan kilometer.
Hal ini berpotensi menyebabkan mesin mulai aus, dan adanya bahaya kerusakan yang lebih besar.
2. Kondisi fisik dan kebersihan mobil
Mobil taksi bekas tidak selalu dalam kondisi bersih. Kendaraan taksi bekas banyak memiliki masalah fisik, seperti korosi, goresan, atau bagian yang rusak akibat penggunaan yang intensif.
Mobilitas yang tinggi membuat taksi bekas kerap bermasalah dengan kebersihan. Hal ini membuatnya sulit untuk membersihkan dan menghilangkan noda, serta kotoran.
3. Nilai jual yang lebih rendah
Taksi jual taksi bekas memiliki kilometer yang lebih tinggi dan menunjukkan indikasi keausan lebih cepat daripada mobil bekas lainnya. Akibatnya, mobil bekas taksi mungkin memiliki nilai pasar yang lebih rendah.
4. Fitur mobil yang tidak modern
Taksi bekas sering kali sudah tua, sehingga tidak memiliki teknologi terbaru seperti sensor parkir, kamera belakang, dan fitur keamanan yang lebih baik. Hal ini dapat membuat mobil menjadi kurang nyaman dan aman.
5. Pilihan warna dan merk yang terbatas
Mobil bekas taksi biasanya hanya menggunakan merk-merk dan warna tertentu yang sering digunakan sebagai mobil taksi.MG/Rizky Akbar F
(san)