Begini Perjalanan Harley-Davidson di Indonesia sebelum Dipegang JLM Moto Indonesia

Sabtu, 08 April 2023 - 16:30 WIB
loading...
Begini Perjalanan Harley-Davidson...
Harley-Davidson Sportster S dan Land Rover Defender yang jadi produk jualan JLM Moto Indonesia. Foto: dok JLM Moto
A A A
JAKARTA - Setelah sebelumnya memegang distribusi resmi Jaguar Land Rover di Indonesia, PT JLM Moto Indonesia mengembangkan bisnis ke ranah roda dua dengan menjadi agen pemegang merek (APM) serta distributor resmi Harley-Davidson Indonesia sejak Januari 2023. Dan mereka sudah punya target besar.

“Bagi kami ini kebanggaan ya. Karena bisa membawa merek legendaris 4 roda maupun 2 roda secara resmi ke Indonesia yang kita tahu banyak sekali penggemarnya,” tegas Marketing & Sales Director PT JLM Auto Indonesia Irvino Ewardly di Jakarta, belum lama ini.

Efektif mulai Januari 2023, PT JLM Auto Indonesia menjadi pemegang merek tunggal secara eksklusif, importir, serta distributor resmi untuk merek sepeda motor besar Harley-Davidson di Indonesia.

Saat ini pun mereka sudah memiliki lima diler resmi. Antara lain PT Anak Elang Motorindo Jakarta, PT Indobuana Autoraya Jakarta, PT Siliwangi Motor Indonesia Bandung, PT Kalimas Soloindah Sukoharjo, dan PT Sarana Motorcycle Bali.

PT JLM juga berencana untuk terus menambah diler secara bertahap. ”Dalam waktu dekat akan ada satu showroom lagi di Wisma Indomobil 1,” beber Irvino.

Ia mengatakan, pihaknya terus berupaya menentukan dan memastikan kota-kota mana di Indonesia yang menurut mereka menjadi market terbaik untuk Harley-Davidson.

Tentu saja, Indonesia sendiri merupakan pasar yang sangat besar bagi motor Harley-Davidson. Bisa dilihat dari populasi yang besar serta kelas menengah yang makin berkembang. Wajar jika permintaan moge seperti Harley-Davidson terus meningkat.

Perjalanan Harley-Davidson di Indonesia
Begini Perjalanan Harley-Davidson di Indonesia sebelum Dipegang JLM Moto Indonesia

Mulanya, penjualan motor Harley-Davidson ini dipegang Importir Umum (IU). Artinya, proses pembelian unit Harley-Davidson didatangkan lewat sistem pemesanan dari luar negeri langsung masuk ke Indonesia.

Pada 1997, PT Mabua Harley-Davidson yang dibidani Soetikno Soedardjo dan Bambang Pramono Sungkono resmi berdiri dan menjadi distributor resmi HD di Indonesia.

Sementara, pada 17 September 2000, PT Dewata Harley Davidson berdiri di Pulau Bali dengan dua diler resmi yang menyediakan layanan after sales.

Soetikno Soedarjo kemudian menggabungkan PT Mabua Harley Davidson dan PT Dewata Harley Davidson dibawah naungan manajemen MRA Group dengan presiden direktur Djonnie Rahmat.

PT Mabua Harley-Davidson berkembang cukup pesat, menghadirkan berbagai model seperti Sportster, Dyna Glide, Softail, Electra Glide, Fat Boy, Heritage Softail dan Road King. Bahkan, Indonesia menjadi negara pertama yang merakit HD di dunia lewat pabrik asembling di kawasan industri Pulogadung.

Pada 2017, PT Mabua Harley-Davidson tidak lagi melanjutkan komitmen untuk menjual Harley-Davidson di Tanah Air. Lalu, izinnya diambil alih oleh Anak Elang Harley-Davidson of Jakarta.

Ternyata, Harley-Davidson Motor Company sejak 2015 sudah mencari distributor baru. Namun, izin distribusi Harley-Davidson kembali berpindah pada 2023 ke PT JLM Auto Indonesia (Indomobil Group).



JLM nantinya memberikan berbagai layanan mulai penjualan, servis, hingga menyediakan suku cadang dan aksesori Harley-Davidson di Indonesia.

PT JLM Auto Indo merupakan perusahaan joint-venture antara Indomobil Group, salah satu distributor dan manufaktur otomotif terbesar di Indonesia bersama Inchcape, distributor berbagai merek otomotif ternama di dunia.

Dengan adanya kolaborasi bersama JLM, memungkinkan Harley-Davidson untuk kembali memperkuat posisi merek dan membuktikan komitmen bagi pengguna dan pencintanyadiIndonesia.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1930 seconds (0.1#10.140)