Bongkar Kesalahan Daihatsu, Akio Toyoda Ungkap Juga Dosa-dosa Lama
loading...
A
A
A
JAKARTA - Akio Toyoda , Chairman of the Board of Directors Toyota Motor Corporation (TMC) membongkar kesalahan Daihatsu sekaligus mengungkap dosa-dosa lama yang pernah terjadi di grup Toyota pada Jumat (28/5/2023) lalu. Dalam keterangan resmi yang disiarkan Toyota Times Global, Akio Toyoda meminta maaf kepada konsumen dan pemegang saham Toyota Motor Corporation atas kesalahan Daihatsu dalam pelaksanaan sertifikasi uji tabrak ketiga produk mereka.
Peristiwa bermula ketika seorang whistle blower mengungkap ada yang salah dalam proses sertifikasi uji tabrak yang dilakukan Daihatsu pada tiga mobil yang mereka produksi. Ketiga mobil tersebut adalah Toyota Yaris ATIV, Perodua Axia, dan Toyota Agya baru.
Ketiga mobil tersebut ternyata mendapatkan perlakuan khusus saat melakukan uji tabrak. Khususnya uji tabrak samping. Daihatsu ternyata dengan sengaja menambah lapisan baru di bagian door trim.
Caranya dengan membuat potongan di sisi samping mobil dan menambahnya dengan lapisan tambahan. Alhasil ketika ada tabrakan dari samping, penumpang ketiga mobil itu akan tetap aman.
Nyatanya hal itu justru melanggar proses sertifikasi yang seharusnya. Proses uji tabrak harus dilakukan oleh mobil dengan kondisi standar bukan ditambah dengan elemen baru agar dapat memenuhi tuntutan sertifikasi uji tabrak.
Hal itu yang sangat disesali oleh Akio Toyoda sebagai Chairman Chairman of the Board of Directors Toyota Motor Corporation (TMC). Grup otomotif yang mana Daihatsu bergabung di dalamnya.
"Ini seharusnya tidak boleh terjadi. Saya sangat prihatin ini terjadi. Selain itu Toyota juga akan bekerja keras untuk menginvestigasi secara komprehensif kesalahan ini. Sekaligus menganalisa akar permasalahan kenapa ini bisa terjadi. Kami akan segera mengumumkan hasilnya secara terbuka dan tidak ada yang ditutup-tutup," ujar Akio Toyoda.
Selain mengungkapkan kekecewaannya pada Daihatsu, Akio Toyoda justru menceritakan dosa-dosa lama yang pernah terjadi di grup Toyota Motor Corporation. Menurutnya dosa-dosa itu justru jadi peristiwa yang sangat penting buat Toyota Motor Corporation untuk melakukan perbaikan.
Peristiwa bermula ketika seorang whistle blower mengungkap ada yang salah dalam proses sertifikasi uji tabrak yang dilakukan Daihatsu pada tiga mobil yang mereka produksi. Ketiga mobil tersebut adalah Toyota Yaris ATIV, Perodua Axia, dan Toyota Agya baru.
Ketiga mobil tersebut ternyata mendapatkan perlakuan khusus saat melakukan uji tabrak. Khususnya uji tabrak samping. Daihatsu ternyata dengan sengaja menambah lapisan baru di bagian door trim.
Caranya dengan membuat potongan di sisi samping mobil dan menambahnya dengan lapisan tambahan. Alhasil ketika ada tabrakan dari samping, penumpang ketiga mobil itu akan tetap aman.
Nyatanya hal itu justru melanggar proses sertifikasi yang seharusnya. Proses uji tabrak harus dilakukan oleh mobil dengan kondisi standar bukan ditambah dengan elemen baru agar dapat memenuhi tuntutan sertifikasi uji tabrak.
Hal itu yang sangat disesali oleh Akio Toyoda sebagai Chairman Chairman of the Board of Directors Toyota Motor Corporation (TMC). Grup otomotif yang mana Daihatsu bergabung di dalamnya.
"Ini seharusnya tidak boleh terjadi. Saya sangat prihatin ini terjadi. Selain itu Toyota juga akan bekerja keras untuk menginvestigasi secara komprehensif kesalahan ini. Sekaligus menganalisa akar permasalahan kenapa ini bisa terjadi. Kami akan segera mengumumkan hasilnya secara terbuka dan tidak ada yang ditutup-tutup," ujar Akio Toyoda.
Selain mengungkapkan kekecewaannya pada Daihatsu, Akio Toyoda justru menceritakan dosa-dosa lama yang pernah terjadi di grup Toyota Motor Corporation. Menurutnya dosa-dosa itu justru jadi peristiwa yang sangat penting buat Toyota Motor Corporation untuk melakukan perbaikan.