Bolehkah Radiator Diisi Air Biasa? Simak Penjelasannya

Selasa, 23 Mei 2023 - 19:06 WIB
loading...
Bolehkah Radiator Diisi...
Radiator merupakan komponen penting dalam suatu kendaraan, baik roda empat ataupun roda dua. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Radiator merupakan komponen penting dalam suatu kendaraan , baik roda empat ataupun roda dua. Fungsinya dalah sebagai pendingin mesin supaya tidak mengalami overheat.

Radiator memerlukan cairan khusus yang berfungsi sebagai pendingin. Namun, tak sedikit orang yang kerap mengisinya dengan air biasa agar lebih murah. Lalu, apakah bisa mengisi radiator menggunakan air?

Dilansir dari laman Astra Honda, kebiasaan mengisi radiator menggunakan air biasa akan berdampak buruk bagi mesin kendaraan baik motor atau mobil.



Cairan yang berada di dalam radiator ini disebut coolant yang berfungsi untuk menyerap panas yang dihasilkan mesin dan kemudian disalurkan melewati water jacket.

Cairan yang sudah terkena panas akan mengalir di sekitar silinder mesin lalu kembali ke thermostat. Karena itu cairan ini telah dirancang untuk sanggup menjaga suhu ruang bakar pada mesin.

Terdapat beberapa senyawa khusus yang membuat air radiator ini berbeda dari air biasa. Senyawa kimia dalam cairan coolant mampu meminimalisir terbentuknya karat dan lumut dalam saluran radiator hingga water jacket dalam mesin.

Untuk air biasa sendiri memiliki sifat yang kurang ideal bagi kesehatan mesin. Karena memiliki titik didih yang lebih rendah ketimbang coolant.



Selain itu dalam air biasa juga dapat mengandung sedikit kadar garam, dimana hal inilah yang membuat risiko terbentuknya endapan yang dapat menyumbat saluran dan bagian-bagian dalam pada radiator sehingga pendinginan mesin jadi tidak optimal.

Bila hal tersebut dibiarkan dalam waktu lama maka akan berdampak buruk pada mesin. Meskipun efek kerusakan tidak terlihat secara langsung karena sifatnya jangka panjang.

Penggunaan air untuk radiator sendiri diperbolehkan hanya untuk kondisi darurat, seperti susah mencari bengkel di tengah perjalanan jauh dan mesin motor terlampau panas, kawan-kawan bisa saja menggunakan air biasa untuk mengisi radiator.

Namun setelah itu isi radiator harus dikuras habis dan mengganti air tersebut dengan cairan coolant setelah keadaan memungkinkan.
(bim)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2013 seconds (0.1#10.140)