Saling Beradu Kencang, Inilah Juara Inovasi Kendaraan Tanpa Mesin
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ajang inovasi kendaraan tanpa mesin atau balap tradisional Kereta Peti Sabun dimenangkan Tim Grage Group pada akhir pekan, Sabtu dan Minggu di Jalan Diponegoro Bandung, 26-27 Agustus 2023).
Tim asal Cirebon, Jawa Barat, ini menyabet kemenangan mutlak di tiga kelas yakni Anak, Remaja dan Dewasa.
Balapan tradisional Lomba Kereta Peti Sabun 2023 yang kembali dipopulerkan setelah 35 tahun valum menjadi pusat perhatian ratusan masyarakat Kota Kembang.
Event ini diselenggarakan Daya Mahasiswa Sunda (Damas) berkolaborasi dengan alumni SMPN 2 Bandung angkatan '83 sebagai rangkaian Hari Jadi ke-213 Kota Bandung serta HUT RI ke-78.
Adu cepat di lintasan lurus sepanjang 200 meter dengan papan peluncur sebagai start-nya merupakan kompetisi rekayasa kendaraan tanpa mesin. Format balapannya dibagi dua race dengan lajur kiri dan kanan berbeda pada dua hari pelaksanaan san diikuti 131 starter.
Kehadiran Tim Grage Group sebagai peserta menjadi magnet pengunjung acara karena diperkuat pesohor aktif di dunia otomotif dan pegiat sosial media yakni Sintya Marisca dan Alitt Susanto serta Ryan Syaikhuddin (Jamet).
Di sela balapan, mereka berinteraksi dengan ramah dan melayani permintaan foto dari pengunjung termasuk para peserta.
Tim Grage Group terdiri dari Sintya Marisca, Alitt Susanto, Riyan Syaikhuddin, Ricky M Taufik, Ferina Resyalia (Kelas Dewasa) Demas Pratama Hardi (Kelas Anak), M. Aryaditya (Kelas Remaja) dengan rancangan kereta oleh Pramono Hardi serta Aswin Guswana.
Kehadiran tim ini mendapat sorotan dari peserta serta pengunjung lain karena sejak hari pertama para pembalapnya tampil menjadi yang tercepat. Demas Pratama membukukan waktu 22, 999 detik yang dipertajam menjadi 22,910 detik di race kedua di kelas Anak. Kemudian M. Aryaditya (Remaja) membubuhkan waktu 23,279 dan 23, 533 detik.
Baca Juga
Tim asal Cirebon, Jawa Barat, ini menyabet kemenangan mutlak di tiga kelas yakni Anak, Remaja dan Dewasa.
Balapan tradisional Lomba Kereta Peti Sabun 2023 yang kembali dipopulerkan setelah 35 tahun valum menjadi pusat perhatian ratusan masyarakat Kota Kembang.
Event ini diselenggarakan Daya Mahasiswa Sunda (Damas) berkolaborasi dengan alumni SMPN 2 Bandung angkatan '83 sebagai rangkaian Hari Jadi ke-213 Kota Bandung serta HUT RI ke-78.
Adu cepat di lintasan lurus sepanjang 200 meter dengan papan peluncur sebagai start-nya merupakan kompetisi rekayasa kendaraan tanpa mesin. Format balapannya dibagi dua race dengan lajur kiri dan kanan berbeda pada dua hari pelaksanaan san diikuti 131 starter.
Kehadiran Tim Grage Group sebagai peserta menjadi magnet pengunjung acara karena diperkuat pesohor aktif di dunia otomotif dan pegiat sosial media yakni Sintya Marisca dan Alitt Susanto serta Ryan Syaikhuddin (Jamet).
Di sela balapan, mereka berinteraksi dengan ramah dan melayani permintaan foto dari pengunjung termasuk para peserta.
Tim Grage Group terdiri dari Sintya Marisca, Alitt Susanto, Riyan Syaikhuddin, Ricky M Taufik, Ferina Resyalia (Kelas Dewasa) Demas Pratama Hardi (Kelas Anak), M. Aryaditya (Kelas Remaja) dengan rancangan kereta oleh Pramono Hardi serta Aswin Guswana.
Kehadiran tim ini mendapat sorotan dari peserta serta pengunjung lain karena sejak hari pertama para pembalapnya tampil menjadi yang tercepat. Demas Pratama membukukan waktu 22, 999 detik yang dipertajam menjadi 22,910 detik di race kedua di kelas Anak. Kemudian M. Aryaditya (Remaja) membubuhkan waktu 23,279 dan 23, 533 detik.