Toyota Bakal Kebut Pembangunan Ultra Fast Charging Spot di Sepanjang Tol Transjawa
loading...
A
A
A
JAKARTA - Banyak pengguna mobil listrik yang masih ragu-ragu untuk bepergian jarak jauh ke luar kota. Ini karena daya jelajah mobil listrik yang terbatas hingga 400an kilometer. Sementara, fasilitas charging di tol Transjawa pun juga terbatas.
Sadar akan hal tersebut, PT Toyota-Astra Motor (TAM) sudah menyiapkan konsep Toyota xEV Ecosystem. Intinya, memberi kemudahan bagi pelanggan Toyota untuk melakukan servis mobil dan charging baterai.
Salah satu upaya Toyota xEV Ecosystem adalah dengan mempersiapkan fasilitas Ultra Fast Charging Spot di rest area Jalan Tol Trans Jawa yang rencananya akan dilengkapi unit DC Ultra Fast Charger (UFC) berdaya 120 kW.
”Mobilitas kendaraan elektrifikasi diharapkan tidak terbatas di area perkotaan, namun dapat menjangkau wilayah yang lebih luas. Toyota xEV Ecosystem memberikan solusi untuk meningkatkan daya jelajah BEV Toyota,” ujar Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy.
Toyota xEV Ecosystem akan terus dibangun untuk mendukung mobilitas pelanggan. Rencananya paling lambat di 2025, outlet Toyota di seluruh Indonesia telah memiliki fasilitas charging spot berdaya 22 kW. Termasuk pemasangan sekitar 5 unit UFC di outlet Toyota di sekitaran pulau Jawa.
Untuk mempermudah mobilitas pelanggan perkotaan, Toyota akan membangun lebih banyak unit UFC 120 kW di beberapa mal kota besar termasuk Jakarta, serta AC Charger 7 kW dan 22 kW yang disesuaikan dengan alokasi di mal tersebut.
Sementara untuk menunjang mobilitas antar kota tanpa kendala kapasitas baterai xEV, Toyota akan mengoperasikan berbagai tambahan unit UFC 120 kW bersama AC Charger 7 kW dan 22 kW pada beberapa rest area lainnya.
“Toyota berkomitmen untuk memberikan Total Mobility Solution kepada pelanggan kendaraan elektrifikasi dengan membangun Toyota xEV Ecosystem,” ungkap Anton Jimmi.
Menurutnya, ekosistem yang dibangun, tersebar mulai dari outlet Toyota, pusat perbelanjaan besar sebagai spot lifestyle, hingga rest area jalan tol untuk mendukung mobilitas BEV Toyota dan Lexus.
Melalui strategi Multi Pathway, Toyota sendiri menghadirkan berbagai kendaraan elektrifikasi, mulai Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), hingga Battery Electric Vehicle (BEV).
Saat ini, BEV Toyota yang dipasarkan di Indonesia adalah Toyota bZ4X, sementara PHEV diwakili oleh All New RAV4 GR Sport PHEV. Kedua jenis xEV Toyota ini memiliki keunggulan yakni dapat melakukan pengisian ulang baterai sebagai penggerak motor listrik secara mandiri.
Toyota telah memberikan paket wall charger supaya pemilik bZ4X dan RAV4 GR Sport PHEV dapat melakukan charging bateraixEVdirumah.
Sadar akan hal tersebut, PT Toyota-Astra Motor (TAM) sudah menyiapkan konsep Toyota xEV Ecosystem. Intinya, memberi kemudahan bagi pelanggan Toyota untuk melakukan servis mobil dan charging baterai.
Salah satu upaya Toyota xEV Ecosystem adalah dengan mempersiapkan fasilitas Ultra Fast Charging Spot di rest area Jalan Tol Trans Jawa yang rencananya akan dilengkapi unit DC Ultra Fast Charger (UFC) berdaya 120 kW.
”Mobilitas kendaraan elektrifikasi diharapkan tidak terbatas di area perkotaan, namun dapat menjangkau wilayah yang lebih luas. Toyota xEV Ecosystem memberikan solusi untuk meningkatkan daya jelajah BEV Toyota,” ujar Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy.
Toyota xEV Ecosystem akan terus dibangun untuk mendukung mobilitas pelanggan. Rencananya paling lambat di 2025, outlet Toyota di seluruh Indonesia telah memiliki fasilitas charging spot berdaya 22 kW. Termasuk pemasangan sekitar 5 unit UFC di outlet Toyota di sekitaran pulau Jawa.
Untuk mempermudah mobilitas pelanggan perkotaan, Toyota akan membangun lebih banyak unit UFC 120 kW di beberapa mal kota besar termasuk Jakarta, serta AC Charger 7 kW dan 22 kW yang disesuaikan dengan alokasi di mal tersebut.
Sementara untuk menunjang mobilitas antar kota tanpa kendala kapasitas baterai xEV, Toyota akan mengoperasikan berbagai tambahan unit UFC 120 kW bersama AC Charger 7 kW dan 22 kW pada beberapa rest area lainnya.
“Toyota berkomitmen untuk memberikan Total Mobility Solution kepada pelanggan kendaraan elektrifikasi dengan membangun Toyota xEV Ecosystem,” ungkap Anton Jimmi.
Menurutnya, ekosistem yang dibangun, tersebar mulai dari outlet Toyota, pusat perbelanjaan besar sebagai spot lifestyle, hingga rest area jalan tol untuk mendukung mobilitas BEV Toyota dan Lexus.
Baca Juga
Melalui strategi Multi Pathway, Toyota sendiri menghadirkan berbagai kendaraan elektrifikasi, mulai Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), hingga Battery Electric Vehicle (BEV).
Saat ini, BEV Toyota yang dipasarkan di Indonesia adalah Toyota bZ4X, sementara PHEV diwakili oleh All New RAV4 GR Sport PHEV. Kedua jenis xEV Toyota ini memiliki keunggulan yakni dapat melakukan pengisian ulang baterai sebagai penggerak motor listrik secara mandiri.
Toyota telah memberikan paket wall charger supaya pemilik bZ4X dan RAV4 GR Sport PHEV dapat melakukan charging bateraixEVdirumah.
(dan)