Bahaya Terlalu Sering Menggeber Motor: Bikin Tuli dan Celaka

Senin, 16 Oktober 2023 - 14:05 WIB
loading...
Bahaya Terlalu Sering Menggeber Motor: Bikin Tuli dan Celaka
Menggeber motor terlalu sering ternyata punya dampak tersembunyi. Foto: Antara
A A A
JAKARTA - Menggeber motor belakangan jadi tren populer di kalangan anak muda. Perasaan adrenalin yang dihasilkan oleh akselerasi dan kecepatan adalah daya tarik yang tak tertahankan bagi sebagian besar penggemar sepeda motor.

Namun, di balik sensasi ini, ada bahaya yang sering kali jarang dipahami atau diabaikan. Bahaya dari keseringan menggeber motor yang mungkin tidak banyak diketahui oleh pengendara sepeda motor .

Risiko kecelakaan tinggi, ketegangan fisik, gangguan pendengaran, dan dampak lingkungan adalah beberapa aspek bahaya ini.

Karena itu, penting bagi pengendara untuk memahami risiko ini dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk menjaga keselamatan mereka dan melindungi lingkungan. Nah, berikut hal-hal yang perlu diwaspadai:

Resiko Kecelakaan Tinggi

Menggeber motor sering kali berarti mengendarai sepeda motor dengan kecepatan yang jauh melebihi batas kecepatan yang ditetapkan. Hal ini meningkatkan risiko kecelakaan yang serius. Kecepatan tinggi mengurangi waktu reaksi pengemudi dalam situasi darurat dan meningkatkan jarak pengereman yang diperlukan. Sehingga bisa mengakibatkan cedera serius bahkan kematian.

Ketegangan dan Stres Fisik

Menggeber motor tidak hanya berarti menghadapi risiko kecelakaan, tetapi juga menimbulkan tekanan fisik yang signifikan pada tubuh pengendara. Saat berada dalam posisi yang cenderung menekuk dan crouching di atas motor, pengendara harus mempertahankan posisi ini selama periode waktu yang lama.

Hal ini dapat menyebabkan ketegangan otot yang berlebihan, terutama pada punggung bawah dan leher. Terlebih lagi, G-force yang dihasilkan saat menggeber motor dapat memberikan tekanan ekstra pada organ dalam.

Hal ini bisa mengakibatkan masalah kesehatan jangka panjang seperti masalah pencernaan, masalah ginjal, dan masalah kesehatan lainnya yang mungkin tidak segera terasa, tetapi bisa menjadi serius di kemudian hari.

Resiko Gangguan Pendengaran

Salah satu aspek kurang diketahui dari bahaya menggeber motor adalah potensi gangguan pendengaran. Suara mesin sepeda motor yang mengaum keras dapat berdampak negatif pada pendengaran pengendara, terutama jika paparan terhadap suara ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama.

Gangguan pendengaran yang disebabkan oleh suara mesin yang keras adalah ancaman nyata dan terkadang bisa permanen.


Dampak Lingkungan

Menggeber motor juga memiliki dampak negatif pada lingkungan. Kendaran bermesin yang beroperasi pada kecepatan tinggi menghasilkan emisi gas buang yang lebih besar.

Gas buang ini mengandung senyawa yang merusak lingkungan dan berkontribusi pada perubahan iklim. Dalam era perhatian terhadap isu-isu lingkungan yang semakin besar, kesadaran akan dampak menggeber motor terhadap lingkungansangatpenting.

MG/Al Ghifari
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1141 seconds (0.1#10.140)