8 Komponen Mobil yang Wajib Dicek setelah Perjalanan Jarak Jauh
loading...
A
A
A
JAKARTA - Usai perjalanan jarak jauh, sejumlah bagian penting mobil harus dicek demi keamanan dan kenyamanan. Sebab, perjalanan jarak jauh sangat berpengaruh pada kondisi mobil baik dari sisi mesin maupun kebersihan kabin.
Perjalanan jauh membuat mesin bekerja keras. Kondisi kabin mobil juga sangat terdampak. Penumpang juga biasanya mengisi waktu perjalanan dengan menyantap kudapan atau snack yang tersedia. Walhasil, kabin mobil jadi kotor dan bisa memicu aroma tak sedap.
Nah, agar kondisi mobil jadi kembali seperti semula, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, dikutip dari Dokter Mobil, Senin (1/1/2023).
Pastikan level oli pada mobil masih mencukupi dan tidak terlalu kotor. Jika oli terlihat kotor, segera ganti. Kotoran pada oli dapat mempercepat keausan pada mesin dan mengurangi kinerja mesin.
Air radiator pada mobil berfungsi sebagai pendingin mesin. Setelah menempuh perjalanan jauh, pastikan air radiator pada mobil masih mencukupi dan tidak terdapat kebocoran pada sistem pendingin mesin. Jika air radiator kurang atau terdapat kebocoran, segera ganti atau perbaiki sistem pendingin mesin.
Perjalanan jauh dapat mempengaruhi kondisi ban. Pastikan tekanan angin pada ban mobil masih dalam keadaan yang tepat dan sesuai dengan rekomendasi pabrik. Selain itu, pastikan tapak ban mobil masih dalam kondisi baik dan tidak terdapat benda asing pada permukaannya.
Perjalanan jauh dengan mobil dapat mempengaruhi kinerja aki. Pastikan kabel aki pada mobil tidak longgar dan tidak terdapat tanda-tanda korosi pada terminal aki. Jika terdapat tanda-tanda korosi, segera bersihkan terminal aki dan pastikan kabel aki terpasang dengan benar.
Membersihkan mobil setelah menempuh perjalanan jauh sangat penting untuk menjaga mobil tetap terawat. Bersihkan mobil dengan cara mencuci dan memoles bodi mobil. Selain itu, pastikan juga untuk membersihkan bagian dalam mobil dan membuang semua sampah dan benda yang tidak diperlukan.
Pastikan kampas rem mobil masih dalam kondisi baik dan cek kondisi cairan rem. Jika kampas rem atau cairan rem kurang baik, segera ganti kampas rem atau isi cairan rem.
Pastikan semua lampu pada mobil masih berfungsi dengan baik setelah menempuh perjalanan jauh. Lampu yang mati dapat meningkatkan risiko kecelakaan pada malam hari. Periksa lampu utama, lampu rem, lampu sein, dan lampu mundur pada mobil.
Jangan lupa memeriksa kondisi AC pada mobil setelah menempuh perjalanan jauh. Pastikan suhu yang dihasilkan dari AC mobil masih dingin. Jika AC mobil kurang dingin atau tidak menyegarkan, periksakan ke bengkel.
Perjalanan jauh membuat mesin bekerja keras. Kondisi kabin mobil juga sangat terdampak. Penumpang juga biasanya mengisi waktu perjalanan dengan menyantap kudapan atau snack yang tersedia. Walhasil, kabin mobil jadi kotor dan bisa memicu aroma tak sedap.
Nah, agar kondisi mobil jadi kembali seperti semula, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, dikutip dari Dokter Mobil, Senin (1/1/2023).
1. Cek Kondisi Oli
Pastikan level oli pada mobil masih mencukupi dan tidak terlalu kotor. Jika oli terlihat kotor, segera ganti. Kotoran pada oli dapat mempercepat keausan pada mesin dan mengurangi kinerja mesin.
2. Periksa Air Radiator
Air radiator pada mobil berfungsi sebagai pendingin mesin. Setelah menempuh perjalanan jauh, pastikan air radiator pada mobil masih mencukupi dan tidak terdapat kebocoran pada sistem pendingin mesin. Jika air radiator kurang atau terdapat kebocoran, segera ganti atau perbaiki sistem pendingin mesin.
3. Periksa Kondisi Ban
Perjalanan jauh dapat mempengaruhi kondisi ban. Pastikan tekanan angin pada ban mobil masih dalam keadaan yang tepat dan sesuai dengan rekomendasi pabrik. Selain itu, pastikan tapak ban mobil masih dalam kondisi baik dan tidak terdapat benda asing pada permukaannya.
4. Cek Kondisi Aki
Perjalanan jauh dengan mobil dapat mempengaruhi kinerja aki. Pastikan kabel aki pada mobil tidak longgar dan tidak terdapat tanda-tanda korosi pada terminal aki. Jika terdapat tanda-tanda korosi, segera bersihkan terminal aki dan pastikan kabel aki terpasang dengan benar.
5. Bersihkan Mobil
Membersihkan mobil setelah menempuh perjalanan jauh sangat penting untuk menjaga mobil tetap terawat. Bersihkan mobil dengan cara mencuci dan memoles bodi mobil. Selain itu, pastikan juga untuk membersihkan bagian dalam mobil dan membuang semua sampah dan benda yang tidak diperlukan.
6. Periksa Sistem Rem
Pastikan kampas rem mobil masih dalam kondisi baik dan cek kondisi cairan rem. Jika kampas rem atau cairan rem kurang baik, segera ganti kampas rem atau isi cairan rem.
7. Periksa Lampu
Pastikan semua lampu pada mobil masih berfungsi dengan baik setelah menempuh perjalanan jauh. Lampu yang mati dapat meningkatkan risiko kecelakaan pada malam hari. Periksa lampu utama, lampu rem, lampu sein, dan lampu mundur pada mobil.
8. Cek Kondisi AC
Jangan lupa memeriksa kondisi AC pada mobil setelah menempuh perjalanan jauh. Pastikan suhu yang dihasilkan dari AC mobil masih dingin. Jika AC mobil kurang dingin atau tidak menyegarkan, periksakan ke bengkel.
(msf)