Bermasalah, Toyota Tarik Vios dan Veloz Keluaran Terbaru
loading...
A
A
A
JAKARTA - Toyota Malaysia mengumumkan recall atau penarikan kembali untuk Vios dan Veloz. Model tersebut memiliki masalah pada baut shockbreaker depan yang tidak presisi saat produksi.
Melansir Paultan, Jumat (2/2/2024), Toyota Vios generasi keempat dan Velos lansiran Juni 2023, terdampak masalah ini. Pelanggan yang telah menerima unit tersebut telah dikirimi surat resmi dari UMW Toyota.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa fungsi pelayanan penarikan kembali ini untuk mengencangkan baut shockbreaker depan. Ini merupakan instruksi setelah ditemukan pengencangan baut yang kurang presisi pada bagian atas suspensi depan.
Hasil investigasi menemukan jumlah torsi untuk pengencangan baut tidak sesuai yang standarisasi pabrikan. Bahkan, angkanya bisa lebih rendah alias baut yang terpasang kurang kencang dan bisa menimbulkan risiko besar.
Imbas dari proses pengencangan yang tidak sempurna bisa membawa berbagai dampak, seperti baut bisa longgar dan menciptakan bunyi berisik dari bagian depan. Kondisi baut yang longgar juga bisa mengakibatkan kehilangan pengendalian pada mobil Toyota Vios generasi keempat.
Untuk proses perbaikan pengencangan baut suspensi depan ini dikatakan hanya butuh waktu pengerjaan sekitar setengah jam. Konsumen juga tidak dibebankan apa pun karena biaya yang dibutuhkan sepenunhnya ditanggung oleh UMW Toyota.
“Jika kendaraan dioperasikan terus menerus dalam kondisi seperti ini, mur dapat menjadi kendor sehingga menimbulkan kebisingan yang tidak normal, mur dapat lepas sehingga mengakibatkan hilangnya kestabilan kendaraan. Oleh karena itu, kami melakukan kampanye layanan khusus ini untuk memperbaiki masalah ini,” tulis isi surat tersebut.
Sebelumnya, Toyota juga melakukan recall pada sejumlah model kendaraannya akibat beberapa masalah. Bahkan, produsen asal Jepang itu memutuskan untuk menghentikan sementara waktu pengiriman mobil dengan mesin diesel ke sejumlah negara tujuan.
Toyota juga melakukan pengumuman penarikan kembali pada sejumlah model dengan usia yang cukup tua akibat airbag yang dapat meledak. Kandungan kimia di dalam airbag tersebut bisa menguap akibat usia yang dapat membahayakan penumpang.
Sekitar 50.000 unit mobil seperti Toyota Corolla produksi tahun 2003-2004, Toyota Corolla Matrix tahun 2003-2004, dan Toyota RAV4 tahun 2004-2005, disarankan untuk tidak digunakan terlebih dahulu sebelum dilakukan perbaikan.
Melansir Paultan, Jumat (2/2/2024), Toyota Vios generasi keempat dan Velos lansiran Juni 2023, terdampak masalah ini. Pelanggan yang telah menerima unit tersebut telah dikirimi surat resmi dari UMW Toyota.
Dalam surat tersebut dijelaskan bahwa fungsi pelayanan penarikan kembali ini untuk mengencangkan baut shockbreaker depan. Ini merupakan instruksi setelah ditemukan pengencangan baut yang kurang presisi pada bagian atas suspensi depan.
Hasil investigasi menemukan jumlah torsi untuk pengencangan baut tidak sesuai yang standarisasi pabrikan. Bahkan, angkanya bisa lebih rendah alias baut yang terpasang kurang kencang dan bisa menimbulkan risiko besar.
Imbas dari proses pengencangan yang tidak sempurna bisa membawa berbagai dampak, seperti baut bisa longgar dan menciptakan bunyi berisik dari bagian depan. Kondisi baut yang longgar juga bisa mengakibatkan kehilangan pengendalian pada mobil Toyota Vios generasi keempat.
Untuk proses perbaikan pengencangan baut suspensi depan ini dikatakan hanya butuh waktu pengerjaan sekitar setengah jam. Konsumen juga tidak dibebankan apa pun karena biaya yang dibutuhkan sepenunhnya ditanggung oleh UMW Toyota.
“Jika kendaraan dioperasikan terus menerus dalam kondisi seperti ini, mur dapat menjadi kendor sehingga menimbulkan kebisingan yang tidak normal, mur dapat lepas sehingga mengakibatkan hilangnya kestabilan kendaraan. Oleh karena itu, kami melakukan kampanye layanan khusus ini untuk memperbaiki masalah ini,” tulis isi surat tersebut.
Sebelumnya, Toyota juga melakukan recall pada sejumlah model kendaraannya akibat beberapa masalah. Bahkan, produsen asal Jepang itu memutuskan untuk menghentikan sementara waktu pengiriman mobil dengan mesin diesel ke sejumlah negara tujuan.
Toyota juga melakukan pengumuman penarikan kembali pada sejumlah model dengan usia yang cukup tua akibat airbag yang dapat meledak. Kandungan kimia di dalam airbag tersebut bisa menguap akibat usia yang dapat membahayakan penumpang.
Sekitar 50.000 unit mobil seperti Toyota Corolla produksi tahun 2003-2004, Toyota Corolla Matrix tahun 2003-2004, dan Toyota RAV4 tahun 2004-2005, disarankan untuk tidak digunakan terlebih dahulu sebelum dilakukan perbaikan.
(msf)