Bukan Sekadar Aksesoris, Ini Fungsi Lampu Rem Belakang Mobil di Bagian Atas

JAKARTA - Lampu rem menjadi salah satu komponen penting pada kendaraan bermotor. Fungsinya memberikan sinyal kepada pengendara di belakang agar tidak terjadi tabrakan dari arah belakang.

Saat ini, produsen otomotif melengkapi mobil mereka dengan High Mount Stop Lamp (HMSL) atau lampu rem yang dipasang di atas. Biasanya bentuknya persegi panjang dan ditempatkan pada kaca belakang atau spoiler mobil.

Selain membuat tampilan mobil terlihat semakin keren, lampu rem tambahan ini juga memiliki fungsi penting terhadap keselamatan berkendara, seperti dibagikan Suzuki.

1. Mobil Terlihat Jelas dari Belakang

Lampu ketiga pada mobil ini memang sengaja dipasang di posisi yang jauh lebih tinggi dengan lampu belakang. Bukan tanpa alasan, ini dimaksudkan agar bisa dilihat dari jarak jauh oleh pengendara lain yang berada di belakangnya. Lampu tersebut akan memantulkan sinar yang lebih terang dibandingkan lampu belakang mobil. Jadi, bisa terlihat dengan mudah walau dari jarak yang jauh sekalipun.

2. Aksesoris Mobil

Fungsi yang kedua dari stop lamp adalah sebagai aksesoris mobil. Ini merupakan fungsi yang paling diketahui oleh masyarakat pada umumnya.

Ciri khas dari lampu rem tambahan ini adalah posisinya yang berada di bagian atas belakang mobil. Selain itu, lampunya juga berwarna merah, dan jenis lampu yang digunakan adalah lampu LED (Light Emitting Diodes) dengan pencahayaan yang lebih terang dibandingkan dengan dua lampu rem mobil lainnya.

3. Membantu saat Lalu Lintas Padat

Secara tidak langsung, High Mount Stop Lamp bisa dibilang berfungsi sebagai alat komunikasi bagi sesama kendaraan. Pasalnya, fitur ini sangat membantu saat kondisi jalanan yang padat. Saat menyala, maka sinarnya akan terlihat oleh kendaraan lain di belakang, terutama lampu rem belakang yang dipasang pada mobil yang posisi bagian pengemudi lebih tinggi dibanding jenis kendaraan lainnya.

Dengan begitu, saat mobil yang ada di depan menekan pedal rem, maka kendaraan yang ada di belakangnya akan melihat isyarat tersebut dan mengetahui bahwa mobil di depannya melakukan pengereman.

Secara otomatis, mobil di belakangnya juga akan melakukan pengereman. Minimal, kendaraan lain yang ada di sekitar belakang mobil yang ketiga lampu rem belakangnya menyala dapat menyesuaikan diri dengan situasi tersebut.

4. Mobil di Belakang Terhindar dari Pengereman Mendadak

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, kehadiran fitur stop lamp sangat membantu pengendara di belakangnya, terutama dari mengerem secara mendadak. Ini dikarenakan isyarat lampu berwarna merah yang ada di belakang mobil menyala sehingga semua pengendara yang di sekitar belakang mobil menjadi lebih waspada dan berhati-hati.

5. Meminimalisir Potensi Kecelakaan Tabrakan Belakang

Seperti diketahui, di Indonesia masih sering terjadi kemacetan, akibat padatnya kendaraan atau jalanan yang rusak sehingga rawan kecelakaan. Salah satu kecelakaan yang kerap dialami adalah tertabraknya mobil dari belakang atau tabrak belakang oleh kendaraan lain. Sebagian besar kecelakaan seperti ini akibat dari kelalaian pengemudi yang tidak memperhatikan kondisi yang terjadi di sekitar.

Namun dengan adanya fitur Third Brake Lamp yang dipasang pada roof spoiler mobil bisa meminimalisir peluang terjadinya tabrak belakang atau setidaknya bisa lebih meningkatkan kesadaran pengemudi agar selalu waspada.