Dipajang di GIIAS 2024. Toyota Innova Zenix Ini Bisa Pakai Bioethanol
loading...
A
A
A
TANGERANG - PT Toyota Astra Motor (TAM) memamerkan Kijang Innova Zenix Hybrid yang bisa menenggak ethanol pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, di ICE BSD City, Tangerang, pada 18-28 Juli.
Sebagai informasi, Toyota menghadirkan lebih banyak kendaraan ramah lingkungan di pameran GIIAS 2024. Pada pameran otomotif berskala internasional itu, tokoh utamanya adalah Toyota Prius HEV dan Prius PHEV generasi terbaru yang resmi dijual di Indonesia.
Sebagai penganut multi-pathway atau beragam mobilitas ramah lingkungan, Toyota juga menampilkan satu lagi konsep Flexy Fuel Bioethanol. Konsep Flexy Fuel kali ini teraplikasikan pada Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid.
Konsep Flexy Fuel Toyota merupakan perwujudan dari teknologi kendaraan yang bisa meminum bahan bakar ramah lingkungan. Pada Innova Zenix Hybrid Flexy Fuel, teknologi ini memungkinkan MPV hybrid tersebut menenggak bahan bakar Bioetanol sampai E10.
Menurut studi internal Toyota, tingkat emisi CO2 “Well to Wheel” Kijang Innova Zenix HEV Flexy Fuel Concept, lebih dari 60 persen. Lebih rendah dibandingkan dengan Kijang Innova Zenix ICE dan lebih dari 50 persen, yang lebih rendah dibandingkan dengan Kijang Innova Zenix HEV.
Demi fleksibilitas penggunaan bahan bakar ethanol yang dikenal korosif, ada beberapa ubahan yang didapat Zenix Flexy Fuel. Ubahan yang dilakukan terdapat pada jalur bahan bakar yang ditingkatkan dengan pipa yang lebih kuat.
Pipa bensin yang keluar dari firewall menggunakan bahan lebih tahan dan memiliki percabangan tambahan. Pipa tersebut diyakini untuk mengalirkan bahan bakar ethanol atau sensor flexy fuel.
Soal dapur pacu, Innova Zenix Flexy Fuel menggunakan mesin empat silinder 1.987 cc M20A-FXS seperti Zenix Hybrid standar. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 150 hp dan torsi puncak 187 Nm. Tenaga tersebut belum dikombinasikan dengan motor penggerak listrik.
Sebagai informasi, Toyota menghadirkan lebih banyak kendaraan ramah lingkungan di pameran GIIAS 2024. Pada pameran otomotif berskala internasional itu, tokoh utamanya adalah Toyota Prius HEV dan Prius PHEV generasi terbaru yang resmi dijual di Indonesia.
Sebagai penganut multi-pathway atau beragam mobilitas ramah lingkungan, Toyota juga menampilkan satu lagi konsep Flexy Fuel Bioethanol. Konsep Flexy Fuel kali ini teraplikasikan pada Toyota Kijang Innova Zenix Hybrid.
Konsep Flexy Fuel Toyota merupakan perwujudan dari teknologi kendaraan yang bisa meminum bahan bakar ramah lingkungan. Pada Innova Zenix Hybrid Flexy Fuel, teknologi ini memungkinkan MPV hybrid tersebut menenggak bahan bakar Bioetanol sampai E10.
Menurut studi internal Toyota, tingkat emisi CO2 “Well to Wheel” Kijang Innova Zenix HEV Flexy Fuel Concept, lebih dari 60 persen. Lebih rendah dibandingkan dengan Kijang Innova Zenix ICE dan lebih dari 50 persen, yang lebih rendah dibandingkan dengan Kijang Innova Zenix HEV.
Demi fleksibilitas penggunaan bahan bakar ethanol yang dikenal korosif, ada beberapa ubahan yang didapat Zenix Flexy Fuel. Ubahan yang dilakukan terdapat pada jalur bahan bakar yang ditingkatkan dengan pipa yang lebih kuat.
Pipa bensin yang keluar dari firewall menggunakan bahan lebih tahan dan memiliki percabangan tambahan. Pipa tersebut diyakini untuk mengalirkan bahan bakar ethanol atau sensor flexy fuel.
Soal dapur pacu, Innova Zenix Flexy Fuel menggunakan mesin empat silinder 1.987 cc M20A-FXS seperti Zenix Hybrid standar. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga 150 hp dan torsi puncak 187 Nm. Tenaga tersebut belum dikombinasikan dengan motor penggerak listrik.
(wbs)