Kursi Terlalu Panas, Mazda Digugat ke Pengadilan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mazda tengah menghadapi gugatan karena kursi terlalu panas yang mengakibatkan cedera pada penumpang. .
Gugatan tersebut diajukan ke Pengadilan Tinggi California oleh penggugat bernama Kristine D pada 3 September lalu.
Seperti dilansir dari Autopro, ia mengaku mengalami luka bakar usai menggunakan fungsi pemanas jok di Mazda6 miliknya. Beberapa penggugat lainnya juga mengaku mengalami luka serupa akibat rusaknya pemanas kursi.
Mereka mengklaim bahwa Mazda mengetahui masalah ini beberapa tahun lalu namun gagal memberi tahu konsumen tentang masalah tersebut.
Dalam dakwaan tersebut juga disebutkan bahwa tindakan Mazda akan membahayakan keselamatan ribuan warga California termasuk palints akibat penggunaan kendaraan bermasalah.
Mazda juga menghadapi tuduhan pelanggaran dalam mempromosikan, mengiklankan, dan memasarkan produk yang dapat merugikan konsumen karena cacat pada sistem. Palintif mengaku tidak akan membeli mobil tersebut jika mengetahui ada masalah. Setidaknya minta sedikit diskon.
Penggugat ingin diadili dan ingin Mazda diadili karena gagal memberikan informasi akurat, memasarkan produk cacat, pelanggaran garansi, dan banyak lagi. Fiuh, jelek sekali kalau mau daftar satu per satu.
Mereka juga menginginkan kompensasi. Sungguh mengerikan mendengar bahwa kompensasi yang diminta oleh warga AS antara lain hilangnya sumber pendapatan, hilangnya kemampuan memperoleh pendapatan di masa depan.
Gugatan tersebut diajukan ke Pengadilan Tinggi California oleh penggugat bernama Kristine D pada 3 September lalu.
Seperti dilansir dari Autopro, ia mengaku mengalami luka bakar usai menggunakan fungsi pemanas jok di Mazda6 miliknya. Beberapa penggugat lainnya juga mengaku mengalami luka serupa akibat rusaknya pemanas kursi.
Mereka mengklaim bahwa Mazda mengetahui masalah ini beberapa tahun lalu namun gagal memberi tahu konsumen tentang masalah tersebut.
Dalam dakwaan tersebut juga disebutkan bahwa tindakan Mazda akan membahayakan keselamatan ribuan warga California termasuk palints akibat penggunaan kendaraan bermasalah.
Mazda juga menghadapi tuduhan pelanggaran dalam mempromosikan, mengiklankan, dan memasarkan produk yang dapat merugikan konsumen karena cacat pada sistem. Palintif mengaku tidak akan membeli mobil tersebut jika mengetahui ada masalah. Setidaknya minta sedikit diskon.
Penggugat ingin diadili dan ingin Mazda diadili karena gagal memberikan informasi akurat, memasarkan produk cacat, pelanggaran garansi, dan banyak lagi. Fiuh, jelek sekali kalau mau daftar satu per satu.
Mereka juga menginginkan kompensasi. Sungguh mengerikan mendengar bahwa kompensasi yang diminta oleh warga AS antara lain hilangnya sumber pendapatan, hilangnya kemampuan memperoleh pendapatan di masa depan.
(wbs)