Motor Tenaga Surya ini Punya Misi Mulia di Afrika
loading...
A
A
A
JAKARTA - Motor tenaga surya buatan Cake yakni Kalk AP memiliki misi mulia di Afrika. Bekerja sama dengan Southern African Wildlife College (SAWC), Cake membuat 50 motor tenaga surya yang dibuat untuk memerangi perburuan satwa liar di taman-taman nasional yang ada di Afrika.
Motor tenaga surya itu sendiri dibuat menggunakan motor listrik buatan Cake yakni Kalk. Bedanya, sumber tenaga motor tersebut tidak menggunakan aliran listrik melainkan pancaran sinar surya. Hal ini dilakukan karena ke-50 motor itu sendiri nantinya akan diberikan kepada para ranger SAWC dalam menjaga para satwa liar yang ada di taman-taman nasional Afrika. Keterbatasan colokan listrik di alam bebas membuat teknologi sinar matahari jadi teknologi yang paling tepat untuk menggerakkan motor tersebut.
Dari segi desain, Cake Kalk AP tidak jauh beda dengan Cake Kalk. Hanya saja agar mampu bertahan di alam liar, Cake Kalk AP dilengkapi dengan velg berukuran 18 inci di bagian depan dan belakang serta ban lebar 3,5 inci untuk mendapatan traksi yang maksimal.
Cake sendiri menjual motor tersebut secara terbatas. Aslinya motor tersebut hanya diproduksi sebanyak 50 unit untuk para ranger SAWC. Hanya saja motor itu dijual di harga USD30.340 atau setara Rp420,8 juta. Mahal? Ya karena pembeli Cake Kalk AP tidak hanya membeli motor dan panel surya bukan hanya untuk dirinya tapi juga untuk para ranger tersebut. Selain itu para pembeli juga akan berkontribusi positif akan keselamatan satwa liar dari aksi perburuan liar yang semakin marak belakangan ini di taman-taman nasional Afrika.
Motor tenaga surya itu sendiri dibuat menggunakan motor listrik buatan Cake yakni Kalk. Bedanya, sumber tenaga motor tersebut tidak menggunakan aliran listrik melainkan pancaran sinar surya. Hal ini dilakukan karena ke-50 motor itu sendiri nantinya akan diberikan kepada para ranger SAWC dalam menjaga para satwa liar yang ada di taman-taman nasional Afrika. Keterbatasan colokan listrik di alam bebas membuat teknologi sinar matahari jadi teknologi yang paling tepat untuk menggerakkan motor tersebut.
Dari segi desain, Cake Kalk AP tidak jauh beda dengan Cake Kalk. Hanya saja agar mampu bertahan di alam liar, Cake Kalk AP dilengkapi dengan velg berukuran 18 inci di bagian depan dan belakang serta ban lebar 3,5 inci untuk mendapatan traksi yang maksimal.
Cake sendiri menjual motor tersebut secara terbatas. Aslinya motor tersebut hanya diproduksi sebanyak 50 unit untuk para ranger SAWC. Hanya saja motor itu dijual di harga USD30.340 atau setara Rp420,8 juta. Mahal? Ya karena pembeli Cake Kalk AP tidak hanya membeli motor dan panel surya bukan hanya untuk dirinya tapi juga untuk para ranger tersebut. Selain itu para pembeli juga akan berkontribusi positif akan keselamatan satwa liar dari aksi perburuan liar yang semakin marak belakangan ini di taman-taman nasional Afrika.
(wsb)