Jeep Namai Mobil Listrik Mereka Jeep Wrangler Magneto
loading...
A
A
A
DETROIT - Jeep sedikit menguak kehadiran mobil listrik mereka dengan nama yang unik yakni Jeep Wrangler Magneto. Pemberian nama ini sedikit berbeda mengingat Jeep sebelumnya menamai mobil hybrid mereka dengan nama Jeep Wrangler 4xe yang identik dengan huruf e atau electrification.
Meski demikian Jeep tetap mempertahankan siluet warna biru yang identik dengan tema mobil listrik yang diusung Jeep. Warna yang sama juga dihadirkan di Jeep Wrangler 4xe. Rencananya Jeep sendiri akan meluncurkan Jeep Wrangler listrik itu di ajang Easter Safari Jeep yang diselenggarakan pada 28 Maret sampai 4 April nanti.
"Jeep offroad 4x4 yang legendaris, pengalaman berpetualang dengan atap terbuka, tenaga listrik akan jadi tema utama di panggung Easter Jeep Safari," tulis keterangan resmi Jeep.
Kehadiran Jeep Wrangler Magneto diketahui merupakan bukti komitmen Jeep terhadap elektrifikasi. Apalagi sebelumnya CEO Stellantis, holding group dimana Jeep berada, Carlos Tavares mengatakan fokus mereka ke depannya memang ada pada elektrifikasi. Dia meminta agar tidak adalagi pengembangan teknologi alternatif lain seperti Plug-in Hybrid atau Mild Hybrid. Semuanya harus fokus pada elektrifikasi.
"Karena mesin dengan pembakaran internal akan benar-benar dilarang," ujar Carlos Tavares.
Meski demikian Jeep tetap mempertahankan siluet warna biru yang identik dengan tema mobil listrik yang diusung Jeep. Warna yang sama juga dihadirkan di Jeep Wrangler 4xe. Rencananya Jeep sendiri akan meluncurkan Jeep Wrangler listrik itu di ajang Easter Safari Jeep yang diselenggarakan pada 28 Maret sampai 4 April nanti.
"Jeep offroad 4x4 yang legendaris, pengalaman berpetualang dengan atap terbuka, tenaga listrik akan jadi tema utama di panggung Easter Jeep Safari," tulis keterangan resmi Jeep.
Kehadiran Jeep Wrangler Magneto diketahui merupakan bukti komitmen Jeep terhadap elektrifikasi. Apalagi sebelumnya CEO Stellantis, holding group dimana Jeep berada, Carlos Tavares mengatakan fokus mereka ke depannya memang ada pada elektrifikasi. Dia meminta agar tidak adalagi pengembangan teknologi alternatif lain seperti Plug-in Hybrid atau Mild Hybrid. Semuanya harus fokus pada elektrifikasi.
"Karena mesin dengan pembakaran internal akan benar-benar dilarang," ujar Carlos Tavares.
(wsb)