Da Vinci DC100, Saat Robot Tampil dalam Jubah Motor
loading...
A
A
A
CHINA - Perusahaan motor listrik asal China, Da Vinci membuat kejutan dengan menghadirkan dua motor terbaru Da Vinci DC100. Disebutkan Autoevolution, DC100 tidak ubahnya seperti sebuah robot yang tampil dalam jubah motor.
Ada banyak hal istimewa yang dapat ditemukan di Da Vinci DC100 yang membuat Autoevolution menyebutnya sebagai robot. Pertama teknologi yang sangat canggih yakni teknologi self-balancing yang membuat motor tidak akan pernah terjatuh.
Jadi jika Anda tidak bisa mengendarai sepeda motor karena tak bisa menyeimbangkan diri, Anda tidak perlu khawatir karena motor ini berjalan otomatis dengan menyeimbangkan diri secara otonom.
Fitur lainnya adalah target recognition. Jadi motor ini akan mengikuti gerakan Anda kemana pun Anda bergerak. Misalnya jika Anda ingin jogging dan tidak ingin meninggalkan motor di tempat tertentu, Anda bisa mengakses fitur target recognition yang ada di motor dengan diri Anda. Setelah itu motor akan langsung mengikuti Anda kemana pun Anda bergerak.
Fitur canggih lainnya adalah remote control. Motor ini nantinya akan bisa Anda kendalikan dari jarak jauh. Memang jangkauannya terbatas, tapi teknologi remote control ini cukup menarik karena belum pernah digunakan di sepeda motor lainnya.
Selain ketiga fitur menarik di atas, sebagai sebuah motor listrik Da Vinci DC100 juga memiliki banyak teknologi unik. Misalnya fitur Hill-Start Assist Contro (HAC). Fitur ini sebenarnya banyak ditemukan di mobil-mobil baru dimana mencegah kendaraan merosot apabila berhenti di tanjakan curam.
Berkat fitur HAC, Da Vinci DC100 tidak akan merosot apabila berhenti di tanjakan curam. Fitur akan menahan selama 5 detik dan kemudian merayap dengan kecepatan 5 kilometer per jam apabila motor berhenti di tanjakan curam.
Di atas kertas, untuk sektor dapur pacu, Da Vinci mengklaim motor ini memiliki kemampuan yang sama dengan motor 1.000 cc. Akselerasi dari diam hingga 100 kilometer per jam dapat diraih dalam waktu 3 detik. Top speed dicapai di 200 kilometer per jam. Hal ini dicapai berkat sokongan baterai 17,7 kWh yang bisa menggelontorkan tenaga 135 daya kuda dan torsi maksimal 850 Nm.
Untuk jangkauan, motor listrik ini bisa mencapai jarak 357,51 kilometer. Sementara untuk mengisi ulang baterai dibutuhkan waktu 30 menit.
Ada banyak hal istimewa yang dapat ditemukan di Da Vinci DC100 yang membuat Autoevolution menyebutnya sebagai robot. Pertama teknologi yang sangat canggih yakni teknologi self-balancing yang membuat motor tidak akan pernah terjatuh.
Jadi jika Anda tidak bisa mengendarai sepeda motor karena tak bisa menyeimbangkan diri, Anda tidak perlu khawatir karena motor ini berjalan otomatis dengan menyeimbangkan diri secara otonom.
Fitur lainnya adalah target recognition. Jadi motor ini akan mengikuti gerakan Anda kemana pun Anda bergerak. Misalnya jika Anda ingin jogging dan tidak ingin meninggalkan motor di tempat tertentu, Anda bisa mengakses fitur target recognition yang ada di motor dengan diri Anda. Setelah itu motor akan langsung mengikuti Anda kemana pun Anda bergerak.
Fitur canggih lainnya adalah remote control. Motor ini nantinya akan bisa Anda kendalikan dari jarak jauh. Memang jangkauannya terbatas, tapi teknologi remote control ini cukup menarik karena belum pernah digunakan di sepeda motor lainnya.
Selain ketiga fitur menarik di atas, sebagai sebuah motor listrik Da Vinci DC100 juga memiliki banyak teknologi unik. Misalnya fitur Hill-Start Assist Contro (HAC). Fitur ini sebenarnya banyak ditemukan di mobil-mobil baru dimana mencegah kendaraan merosot apabila berhenti di tanjakan curam.
Berkat fitur HAC, Da Vinci DC100 tidak akan merosot apabila berhenti di tanjakan curam. Fitur akan menahan selama 5 detik dan kemudian merayap dengan kecepatan 5 kilometer per jam apabila motor berhenti di tanjakan curam.
Di atas kertas, untuk sektor dapur pacu, Da Vinci mengklaim motor ini memiliki kemampuan yang sama dengan motor 1.000 cc. Akselerasi dari diam hingga 100 kilometer per jam dapat diraih dalam waktu 3 detik. Top speed dicapai di 200 kilometer per jam. Hal ini dicapai berkat sokongan baterai 17,7 kWh yang bisa menggelontorkan tenaga 135 daya kuda dan torsi maksimal 850 Nm.
Untuk jangkauan, motor listrik ini bisa mencapai jarak 357,51 kilometer. Sementara untuk mengisi ulang baterai dibutuhkan waktu 30 menit.
(wsb)