Tips Mengecek Sepeda Motor Mandiri sebelum Dibawa ke Bengkel Resmi

Kamis, 12 Agustus 2021 - 18:21 WIB
loading...
Tips Mengecek Sepeda...
Dengan aplikasi My Yamaha Motor, konsumen disajikan banyak kemudahan maupun keuntungan dalam melakukan perawatan sepeda motornya. Foto: dok Yamaha
A A A
JAKARTA - Perawatan sepeda motor memang sebaiknya dilakukan secara berkala. Tujuannya agar performa kendaraan tetap optimal. Terlebih jika kendaraan jarang dipakai selama masa pandemi Covid-19.

Meski begitu, ada baiknya melakukan pengecekan motor mandiri terlebih dahulu, sebelum membawanya ke bengkel resmi.


Salah satu produsen sepeda motor yang meningkatkan kualitas pelayanan perawatannya adalah PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (PT YIMM).

Misalnya melalui peningkatan kualitas layanan dengan kemudahan akses komunikasi antar konsumen dengan jaringan resmi Yamaha, melalui aplikasi My Yamaha Motor.

"Dengan aplikasi My Yamaha Motor, konsumen disajikan banyak kemudahan maupun keuntungan dalam melakukan perawatan sepeda motornya," ungkap Johannes BMS, Chief Yamaha DDS 3 (Jawa Tengah – DIY), Kamis (12/8/2021).

Fitur-fitur yang disajikan dalam My Yamaha Motor adalah informasi servis & garansi, pesan atau pengingat servis, informasi dealer, riwayat servis motor serta informasi produk, event dan promo.

"Konsumen juga tidak perlu khawatir apabila sepeda motor mengalami problem atau mogok, langsung saja mencari dealer resmi Yamaha dengan logo SKY (Service Kunjung Yamaha), teknisi kami siap untuk membantu dengan mengunjungi lokasi Anda," tambahnya.

Berikut beberapa pemeriksaan sederhana pada motor yang dapat dilakukan, sebelum menghubungi bengkel resmi.

1.Cek fungsi main switch atau kunci kontak

Periksa kunci kontak apakah dapat berfungsi dengan baik sebagai penyambung atau pemutus arus kelistrikan.

2. Cek fungsi starter

Periksa fungsi starter dengan menekan tombol starting, jika motor sulit dinyalakan, atau tidak bisa menyala sama sekali berarti ada masalah. Hal ini adalah penyebab sepeda motor sulit hidup yaitu kelistrikan, pengapian, bahan bakar, dan kompresi.

3. Cek kondisi putaran mesin sepeda motor

Jika sepeda motor dapat menyala, panaskan sepeda motor selama 5 menit, kemudian cek kondisi putaran mesin apakah normal seperti biasanya atau tidak. Jika putaran mesin dirasa tinggi, rendah, atau tersendat-sendat berarti ada masalah di sistem injeksinya.

Biasanya kerusakan dapat terlihat pada indikator kerusakan (indikator warna orange) pada speedometer, indikator tersebut akan berkedip atau menyala.

4. Cek lampu penerangan dan sinyal pada kendaraaan

Perhatikan kondisi lampu penerangan, cek fungsi lampu dekat dan jauh. Fungsi sinyal juga penting untuk diperhatikan karena berkaitan dengan fitur keamanan dan keselamatan berkendara seperti lampu sein dan lampu rem harus dalam kondisi yang baik.

Jika sudah memeriksa hal-hal di atas, dokumentasikan hasil pemeriksaan tersebut melalui foto atau video dan sampaikan hasil pemeriksaan tersebut kepada petugas dealer resmi yang akan dihubungi nanti.



Dengan adanya informasi pemeriksaan sederhana tersebut, sangat membantu teknisi dalam penyelesaian problem lebih cepat, tepat, dan akurat.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1082 seconds (0.1#10.140)