Begini Cara Merawat Aki Motor yang Jarang Dipakai, Dijamin Tokcer!

JAKARTA - Cara merawat aki motor yang jarang dipakai perlu diketahui agar tidak menimbulkan masalah dikemudian hari. Karena bisa saja karena sudah lama tidak digunakan, aki pada motor tidak ada setrumnya sama sekali.

Ketika motor terlalu lama didiamkan, hal itu akan mengakibatkan oli pada motor mengental dan mengendap. Tentunya ini akan berdampak buruk pada mesin karena oli berfungsi sebagai pelumas mesin.

Selain oli, dampak dari sepeda motor yang lama tidak dipakai juga mempengaruhi kondisi aki motor. Aki sebagai sumber kelistrikan pada motor akan menjadi rusak dan tentunya berpengaruh pada komponen kelistrikan motor.

Agar tidak menjadi masalah dikemudian hari, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk merawat aki motor yang jarang dipakai:



1. Memanaskan Motor

Cara pertama untuk merawat aki motor yang jarang dipakai adalah dengan memanaskan motor. Cara ini merupakan cara yang paling umum dan paling sering digunakan untuk merawat aki motor yang jarang dipakai.

Walaupun Anda tidak berencana untuk menggunakan motor tersebut, Anda tetap harus rutin untuk memanaskannya setiap hari. Tidak perlu berlama-lama, cukup sekitar 5 menit saja setiap harinya.

Memanaskan motor akan membuat kualitas aki dan mesin motor terjaga. Cara ini dilakukan dengan tujuan menjaga aki agar tetap memberikan suplai aliran listrik ke komponen-komponen kelistrikan yang ada di motor.

Maka dari itu, sebagai pemilik motor, anda harus bijak untuk memanaskan motor walaupun tidak berencana untuk menggunakannya.



2. Periksa Aki Secara Rutin

Cara berikutnya untuk merawat aki motor yang jarang dipakai adalah dengan rutin memeriksa aki. Ketika aki motor mengalami masalah seperti soak misalnya, Anda harus tetap memeriksanya terlebih dahulu.

Jangan langsung berasumsi bahwa ketika aki soak, Anda harus membeli yang baru. Anda perlu memeriksa keadaan aki motor ke bengkel untuk mengetahui permasalahan yang dihadapi, karena bisa saja aki motor Anda memiliki masalah pada bagian pengisian daya listrik yang masuk ke aki.

Selain itu, untuk Anda yang menggunakan aki basah, Anda juga harus rutin untuk memeriksa volume air aki secara berkala. Jangan sampai tiba-tiba ketika Anda memeriksanya, air aki sudah habis.

Hal tersebut selain akan merusak aki, juga akan berdampak pada komponen kelistrikan pada motor yang terganggu. Selalu tambahkan air aki ketika volume air sudah mencapai tanda batas minimal atau biasa disebut lower.



3. Jangan Asal Pasang Aksesoris

Cara selanjutnya untuk merawat aki motor yang jarang dipakai adalah dengan memperhatikan aksesoris yang dipasang pada motor . Biasanya hal ini terjadi pada anak-anak muda yang gemar memodifikasi motornya dengan berbagai macam aksesoris tambahan.

Perlu Anda ketahui bahwa ketika menambahkan aksesoris pada motor seperti modifikasi lampu, klakson, dan aksesoris lain yang membutuhkan tenaga listrik, Anda harus memasangnya dengan benar dan teliti.

Pada modifikasi yang dilakukan, Anda harus menambahkan sikring tersendiri untuk menghindari konsleting pada motor.