Smart Hybrid, Elektrifikasi Pintar yang Membumi Dari Suzuki
loading...
A
A
A
Donny Saputra, Marketing Director PT SIS membenarkan Suzuki memang memastikan sedang menuju elektrifikasi. Dari situlah mereka merasa perlu untuk menghadirkan teknologi yang mereka miliki di IIMS Hybrid 2022.
"Kami mendisplay Smart Hybrid karena hybrid Suzuki cocok dengan kondisi Indonesia saat ini seperti efisiensi bahan bakar dan mengurangi konsumsi bahan bakar. Selain itu teknologinya cocok untuk penggunaan di perkotaan yang stop and go," jelasnya.
Dia melanjutkan proses pengembangan Suzuki Smart Hybrid merupakan upaya berkelanjutan yang telah digagas Suzuki sejak lama. Termasuk ketika menghadirkan Suzuki Ertiga Diesel Hybrid pada 2017.
Seiring waktu teknologi hybrid milik Suzuki itu juga semakin berkembang. Jadi Suzuki Smart Hybrid yang akan mereka gunakan akan sangat jauh berbeda dengan yang diusung Suzuki Ertiga Diesel Hybrid.
"Jadi bisa dibilang cukup berbeda dengan teknologi hybrid yang lalu," tegas Donny Saputra.
Sementara Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT SIS mengatakan titik awal pengembangan teknologi Smart Hybrid itu memang diawali oleh Suzuki Ertiga Diesel Hybrid. Bersamaan dengan hadirnya mobil itu, Suzuki juga melakukan riset dan studi.
Dari situ mereka melihat masyarakat masih sangat sensitif dengan harga mobil listrik yang cenderung mahal. Belum lagi ketersedian infrastruktur pendukung mobil listrik yang belum maksimal. Plus, kondisi jalanan di Indonesia yang tidak cukup ideal untuk mobil listrik.
“Penerapan Suzuki Smart Hybrid pada kendaraan dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang. Suzuki Smart Hybrid juga merupakan sistem elektrifikasi yang paling terjangkau dari segi harga. Ketiga manfaat inilah yang kami yakini dibutuhkan masyarakat Indonesia saat ini,” kata Yulius Purwanto.
"Kami mendisplay Smart Hybrid karena hybrid Suzuki cocok dengan kondisi Indonesia saat ini seperti efisiensi bahan bakar dan mengurangi konsumsi bahan bakar. Selain itu teknologinya cocok untuk penggunaan di perkotaan yang stop and go," jelasnya.
Dia melanjutkan proses pengembangan Suzuki Smart Hybrid merupakan upaya berkelanjutan yang telah digagas Suzuki sejak lama. Termasuk ketika menghadirkan Suzuki Ertiga Diesel Hybrid pada 2017.
Seiring waktu teknologi hybrid milik Suzuki itu juga semakin berkembang. Jadi Suzuki Smart Hybrid yang akan mereka gunakan akan sangat jauh berbeda dengan yang diusung Suzuki Ertiga Diesel Hybrid.
"Jadi bisa dibilang cukup berbeda dengan teknologi hybrid yang lalu," tegas Donny Saputra.
Sementara Yulius Purwanto, Head of 4W Product Development PT SIS mengatakan titik awal pengembangan teknologi Smart Hybrid itu memang diawali oleh Suzuki Ertiga Diesel Hybrid. Bersamaan dengan hadirnya mobil itu, Suzuki juga melakukan riset dan studi.
Dari situ mereka melihat masyarakat masih sangat sensitif dengan harga mobil listrik yang cenderung mahal. Belum lagi ketersedian infrastruktur pendukung mobil listrik yang belum maksimal. Plus, kondisi jalanan di Indonesia yang tidak cukup ideal untuk mobil listrik.
“Penerapan Suzuki Smart Hybrid pada kendaraan dapat meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang. Suzuki Smart Hybrid juga merupakan sistem elektrifikasi yang paling terjangkau dari segi harga. Ketiga manfaat inilah yang kami yakini dibutuhkan masyarakat Indonesia saat ini,” kata Yulius Purwanto.