Ekosistem OLX Autos Dorong Kemajuan Industri Mobil Bekas Nasional
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mobil bekas menjadi pilihan masyarakat yang memiliki dana terbatas namun membutuhkan sarana untuk menunjang mobilitas. Selain harga yang terjangkau, ekosistem digital yang semakin mapan membuat msyarakat semakin mudah untuk mengakses dan memilih mobil bekas, baik untuk dibeli maupun di jual.
Suasana di lantai P5A Trade Mall (TM) Blok M Square, Jakarta Selatan cukup lengang. Lantai kelima dari bangunan tujuh lantai itu digunakan para pebisnis jual-beli mobil bekas untuk memajang barang dagangannya. Kawasan ini biasanya ramai saat tengah hari. Umumnya, pengunjung datang untuk membeli mobil bekas dari beragam merek dan tipe. Sejumlah mobil tampak berjejer rapih. Ada Toyota Innova berkelir hitam bernopol B 2133 SOJ yang terlihat segar dan mengkilat. Juga BMW 320i warna abu-abu bernopol B1610 BAA, dan Nissan Teana warna abu-abu bernopol B 1073 MG yang tampak seperti baru, meskipun usia mobil itu sudah lima tahun. “Rata-rata dalam satu bulan laku 25 unit,”ungkap Handi Rumaisha, pemilik Handi Auto saat ditemui Jumat (22/7/2022).
Pria 39 tahun ini sudah melakoni bisnis jual beli mobil sejak 2008 silam saat dirinya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN). Pada 2016, Handi yang bermukim di Jagakarsa, Jakarta Selatan itu memutuskan untuk mengundurkan diri, meskipun saat itu dia sudah masuk dalam pegawai golongan IIIC. “Ingin fokus berbisnis, karena jadi pegawai negeri penghasilan terbatas,”ungkapnya.
Handi mengatakan, permintaan mobil bekas terus meningkat setiap saat. Persaingan antarpebisnis pun menjadi cukup ketat. Karenanya, beragam inovasi dan strategi dia lakukan agar terus kompetitif. Salah satunya bergabung dengan ekosistem yang dikembangkan OLX Autos. “Saya sudah enam bulan menjadi mitra. Menurut saya, OLX Autos ekosistem-nya paling kuat diantara yang lain,”paparnya.
Dia mengungkapkan, OLX Autos membantu kegiatan pemasaran untuk penjualan unit-unit yang ada di gerainya. Handi mengaku, bergabung dengan ekosistem OLX Autos membantu mendongkrak penjualannya. Saat ini, Handi memiliki stok 35 unit hingga 45 unit kendaraan.
Menurut Handi, OLX Autos menempatkan satu orang petugas di gerainya untuk melakukan inspeksi mobil konsumen yang hendak dijual. Handi menegaskan, pihaknya memberikan mobil bekas yang dijual kepada konsumen berupa garansi mesin dan transmisi setahun, bukan mobil bekas kecelakaan atau rusak akibat banjir, dan jaminan surat kendaraan yang asli dan lengkap. Kriteria itu juga ditetapkan oleh OLX Autos untuk mobil yang dijual melalui platform digital OLX Autos. “Dengan kondisi (pasar) saat ini, memang kita harus masuk ke dalam ekosistem. Saat namanya masih OLX dan belum berubah menjadi OLX Autos, saya sudah memasarkan di platformnya. Era sekarang harus diperkuat (masuk ekosistem),’’ungkapnya.
Kemudahan menjual mobil bekas melalui OLX Autos tak hanya dirasakan oleh para pebisnis saja, tetapi juga oleh perorangan. Antonio misalnya, terlihat serius memantau inspeksi yang dilakukan oleh petugas OLX Autos di gerai ITC Permata Hijau Jumat (22/7/2022). Menurut dia, gerai OLX Autos memiliki lokasi yang strategis. “Dekat dari rumah di Villa Kelapa Dua Pos Pengumben,’’ucapnya. Mobil BMW X5 berwarna putih lansiran tahun 2017 bernopol B 1894 PJL itu dibeli seharga Rp1,3 miliar. Untuk mendapatkan jadwal inspeksi pun tak perlu repot. Hanya mengisi data di aplikasi untuk jadwal booking. “Isi dulu jadwal booking, setelah keluar jadwalnya, langsung diantar,”tuturnya.
Eko Budi, petugas bagian inspeksi OLX Autos ITC Permata Hijau mengatakan, saban hari dirinya melakukan inspeksi tiga hingga unit kendaraan, dengan jam operasional mulai pukul Sembilan pagi hingga jam enam petang. “Kami inspeksi dulu kondisi fisik mobilnya, dokumennya, dan kelengkapan lainnya. Sebagian besar langsung deal,”kata pria yang bermukim di Cawang, Jakarta Timur itu. Eko sendiri sudah dua tahun bergabung di OLX Autos sebagai petugas inspeksi.
Data-data inspeksi, kata Eko, dikirim ke kantor pusat, Dalam waktu 10 hingga 30 menit, maka harga beli yang ditetapkan bisa diketahui oleh pemilik mobil. Pemilik mobil pun masih berkesempatan untuk melakukan negosiasi harga.
Suasana di lantai P5A Trade Mall (TM) Blok M Square, Jakarta Selatan cukup lengang. Lantai kelima dari bangunan tujuh lantai itu digunakan para pebisnis jual-beli mobil bekas untuk memajang barang dagangannya. Kawasan ini biasanya ramai saat tengah hari. Umumnya, pengunjung datang untuk membeli mobil bekas dari beragam merek dan tipe. Sejumlah mobil tampak berjejer rapih. Ada Toyota Innova berkelir hitam bernopol B 2133 SOJ yang terlihat segar dan mengkilat. Juga BMW 320i warna abu-abu bernopol B1610 BAA, dan Nissan Teana warna abu-abu bernopol B 1073 MG yang tampak seperti baru, meskipun usia mobil itu sudah lima tahun. “Rata-rata dalam satu bulan laku 25 unit,”ungkap Handi Rumaisha, pemilik Handi Auto saat ditemui Jumat (22/7/2022).
Pria 39 tahun ini sudah melakoni bisnis jual beli mobil sejak 2008 silam saat dirinya menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN). Pada 2016, Handi yang bermukim di Jagakarsa, Jakarta Selatan itu memutuskan untuk mengundurkan diri, meskipun saat itu dia sudah masuk dalam pegawai golongan IIIC. “Ingin fokus berbisnis, karena jadi pegawai negeri penghasilan terbatas,”ungkapnya.
Handi mengatakan, permintaan mobil bekas terus meningkat setiap saat. Persaingan antarpebisnis pun menjadi cukup ketat. Karenanya, beragam inovasi dan strategi dia lakukan agar terus kompetitif. Salah satunya bergabung dengan ekosistem yang dikembangkan OLX Autos. “Saya sudah enam bulan menjadi mitra. Menurut saya, OLX Autos ekosistem-nya paling kuat diantara yang lain,”paparnya.
Dia mengungkapkan, OLX Autos membantu kegiatan pemasaran untuk penjualan unit-unit yang ada di gerainya. Handi mengaku, bergabung dengan ekosistem OLX Autos membantu mendongkrak penjualannya. Saat ini, Handi memiliki stok 35 unit hingga 45 unit kendaraan.
Menurut Handi, OLX Autos menempatkan satu orang petugas di gerainya untuk melakukan inspeksi mobil konsumen yang hendak dijual. Handi menegaskan, pihaknya memberikan mobil bekas yang dijual kepada konsumen berupa garansi mesin dan transmisi setahun, bukan mobil bekas kecelakaan atau rusak akibat banjir, dan jaminan surat kendaraan yang asli dan lengkap. Kriteria itu juga ditetapkan oleh OLX Autos untuk mobil yang dijual melalui platform digital OLX Autos. “Dengan kondisi (pasar) saat ini, memang kita harus masuk ke dalam ekosistem. Saat namanya masih OLX dan belum berubah menjadi OLX Autos, saya sudah memasarkan di platformnya. Era sekarang harus diperkuat (masuk ekosistem),’’ungkapnya.
Kemudahan menjual mobil bekas melalui OLX Autos tak hanya dirasakan oleh para pebisnis saja, tetapi juga oleh perorangan. Antonio misalnya, terlihat serius memantau inspeksi yang dilakukan oleh petugas OLX Autos di gerai ITC Permata Hijau Jumat (22/7/2022). Menurut dia, gerai OLX Autos memiliki lokasi yang strategis. “Dekat dari rumah di Villa Kelapa Dua Pos Pengumben,’’ucapnya. Mobil BMW X5 berwarna putih lansiran tahun 2017 bernopol B 1894 PJL itu dibeli seharga Rp1,3 miliar. Untuk mendapatkan jadwal inspeksi pun tak perlu repot. Hanya mengisi data di aplikasi untuk jadwal booking. “Isi dulu jadwal booking, setelah keluar jadwalnya, langsung diantar,”tuturnya.
Eko Budi, petugas bagian inspeksi OLX Autos ITC Permata Hijau mengatakan, saban hari dirinya melakukan inspeksi tiga hingga unit kendaraan, dengan jam operasional mulai pukul Sembilan pagi hingga jam enam petang. “Kami inspeksi dulu kondisi fisik mobilnya, dokumennya, dan kelengkapan lainnya. Sebagian besar langsung deal,”kata pria yang bermukim di Cawang, Jakarta Timur itu. Eko sendiri sudah dua tahun bergabung di OLX Autos sebagai petugas inspeksi.
Data-data inspeksi, kata Eko, dikirim ke kantor pusat, Dalam waktu 10 hingga 30 menit, maka harga beli yang ditetapkan bisa diketahui oleh pemilik mobil. Pemilik mobil pun masih berkesempatan untuk melakukan negosiasi harga.