Luncurkan Helio G35 & G25, MediaTek Mungkinkan Ponsel Gaming Terjangkau
loading...
MediaTek Helio G25 dan G35 menawarkan fitur-fitur smartphone premium yang sudah ada di lini seri G MediaTek lainnya. Termasuk di dalamnya efisiensi daya lebih tinggi, kinerja optimal, permainan yang lebih mulus, dan fotografi lebih baik. Foto/ist
A
A
A
HSINCHU - MediaTek meluncurkan chipset terbarunya dalam seri G yang dibangun khusus bagi ponsel gaming, MediaTek Helio G25 dan G35. Perangkat keras terbaru ini mengedepankan teknologi game MediaTek HyperEngine untuk kinerja yang lebih cepat dan lancar, efisiensi daya yang lebih tinggi, dan grafis luar biasa. (Baca juga: Ponsel Flagship Ini Dukung Anda Raih Pengalaman Fotografi dan Gaming Terbaik )
Kedua chipset baru ini membuat pengguna tetap terhubung dan menawarkan pengalaman gaming dengan latensi paling rendah. MediaTek juga menawarkan fitur-fitur pencitraan yang lebih baik, menjadikannya sangat cocok untuk penggemar fotografi dan gamer.
Menargetkan basis pengguna handphone global, kedua chipset baru ini memampukan pembuat perangkat untuk mendesain smartphone inovatif dan kaya fitur di harga yang kompetitif. “Mobile gaming merupakan cara yang sekarang dipilih untuk hiburan di berbagai segmen pasar, dan MediaTek memperluas seri G untuk memenuhi kebutuhan yang besar akan smartphone gaming mainstream dengan harga bersaing,” kata Yenchi Lee, Deputy General Manager, Wireless Communications Business Unit, MediaTek.
Dia menjelaskan, MediaTek Helio G25 dan G35 menawarkan fitur-fitur smartphone premium yang sudah ada di lini seri G MediaTek lainnya. Termasuk di dalamnya efisiensi daya lebih tinggi, kinerja optimal, permainan yang lebih mulus, dan fotografi lebih baik.
Kedua chipset menyediakan pengalaman gaming kencang, ditenagai CPU Arm Cortex-A53, beroperasi hingga 2GHz untuk MediaTek Helio G25 dan 2,3GHz untuk G35. Cip-cip ini mengedepankan GPU IMG PowerVR GE8320, dengan kecepatan hingga 650MHz untuk G25, dan 680MHz untuk G35.
"G25 dan G35 memiliki efisiensi daya optimal berkat proses produksi FinFet 12nm tingkat lanjut, yang digabungkan dengan pengelolaan daya cerdas MediaTek HyperEngine untuk umur batere panjang dan efisiensi daya, bahkan ketika bermain game dalam waktu lama tanpa henti," papar Yenchi Lee.
Teknologi Game
MediaTek G25 dan G35 mengedepankan MediaTek HyperEngine dalam pengelolaan cerdas akan sumber daya yang memastikan kinerja lancar, bahkan dalam game paling berat. Ketika sinyal WiFi lemah, teknologi ini secara cerdas mengaktifkan konkurensi WiFi dan LTE dalam waktu milidetik, memastikan koneksi tanpa lag.
MediaTek HyperEngine juga memungkinkan pengguna untuk menunda panggilan ketika bermain game, mencegah putusnya koneksi atau berhentinya permainan untuk menerima panggilan. "Teknologi ini juga memastikan pengelolaan cerdas dan dinamis akan CPU, GPU, dan memori," imbuh Yenchi Lee.
Smartphone Multi-Kamera
Kedua chipset terbaru ini ikut mendukung smartphone multikamera dan memiliki mesin kedalaman perangkat keras untuk fotografi bokeh kamera ganda. G25 mendukung kamera tunggal hingga 21 MP di 30fps, sementara G35 mendukung hingga 25 MP dan fitur-fitur kamera AI, termasuk efek bokeh tersimulasi.
Electronic Image Stabilization (EIS) dan Rolling Shutter Compensation (RSC) secara pintar mengurangi video melengkung (‘efek jello’) ketika merekam aksi cepat atau video panning. G25 dan G35 mendorong para pembuat smartphone untuk mengadopsi peningkatan kamera-AI populer seperti AI pemercantik, album foto cerdas, dan meningkatkan presisi dalam pemotretan bokeh.
Kedua chipset baru ini membuat pengguna tetap terhubung dan menawarkan pengalaman gaming dengan latensi paling rendah. MediaTek juga menawarkan fitur-fitur pencitraan yang lebih baik, menjadikannya sangat cocok untuk penggemar fotografi dan gamer.
Menargetkan basis pengguna handphone global, kedua chipset baru ini memampukan pembuat perangkat untuk mendesain smartphone inovatif dan kaya fitur di harga yang kompetitif. “Mobile gaming merupakan cara yang sekarang dipilih untuk hiburan di berbagai segmen pasar, dan MediaTek memperluas seri G untuk memenuhi kebutuhan yang besar akan smartphone gaming mainstream dengan harga bersaing,” kata Yenchi Lee, Deputy General Manager, Wireless Communications Business Unit, MediaTek.
Dia menjelaskan, MediaTek Helio G25 dan G35 menawarkan fitur-fitur smartphone premium yang sudah ada di lini seri G MediaTek lainnya. Termasuk di dalamnya efisiensi daya lebih tinggi, kinerja optimal, permainan yang lebih mulus, dan fotografi lebih baik.
Kedua chipset menyediakan pengalaman gaming kencang, ditenagai CPU Arm Cortex-A53, beroperasi hingga 2GHz untuk MediaTek Helio G25 dan 2,3GHz untuk G35. Cip-cip ini mengedepankan GPU IMG PowerVR GE8320, dengan kecepatan hingga 650MHz untuk G25, dan 680MHz untuk G35.
"G25 dan G35 memiliki efisiensi daya optimal berkat proses produksi FinFet 12nm tingkat lanjut, yang digabungkan dengan pengelolaan daya cerdas MediaTek HyperEngine untuk umur batere panjang dan efisiensi daya, bahkan ketika bermain game dalam waktu lama tanpa henti," papar Yenchi Lee.
Teknologi Game
MediaTek G25 dan G35 mengedepankan MediaTek HyperEngine dalam pengelolaan cerdas akan sumber daya yang memastikan kinerja lancar, bahkan dalam game paling berat. Ketika sinyal WiFi lemah, teknologi ini secara cerdas mengaktifkan konkurensi WiFi dan LTE dalam waktu milidetik, memastikan koneksi tanpa lag.
MediaTek HyperEngine juga memungkinkan pengguna untuk menunda panggilan ketika bermain game, mencegah putusnya koneksi atau berhentinya permainan untuk menerima panggilan. "Teknologi ini juga memastikan pengelolaan cerdas dan dinamis akan CPU, GPU, dan memori," imbuh Yenchi Lee.
Smartphone Multi-Kamera
Kedua chipset terbaru ini ikut mendukung smartphone multikamera dan memiliki mesin kedalaman perangkat keras untuk fotografi bokeh kamera ganda. G25 mendukung kamera tunggal hingga 21 MP di 30fps, sementara G35 mendukung hingga 25 MP dan fitur-fitur kamera AI, termasuk efek bokeh tersimulasi.
Electronic Image Stabilization (EIS) dan Rolling Shutter Compensation (RSC) secara pintar mengurangi video melengkung (‘efek jello’) ketika merekam aksi cepat atau video panning. G25 dan G35 mendorong para pembuat smartphone untuk mengadopsi peningkatan kamera-AI populer seperti AI pemercantik, album foto cerdas, dan meningkatkan presisi dalam pemotretan bokeh.
