Cara Aman Berkendara dengan Motor Listrik saat Hujan
loading...
Cara Aman berkendara dengan motor listrik saat hujan. FOTO IST
A
A
A
JAKARTA - Cara aman berkendara dengan motor listrik saat hujan jadi pertanyaan besar ketika musim penghujan tiba. Lalu apaka motor listrik aman untuk dikendai ketika hujan mengguyur?
Hal tersebut juga telah diperkirakan dan diinformasikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Bahwa Indonesia sudah memasuki musim hujan pada September-November 2022 dan puncak musim hujan akan terjadi pada Desember 2022 - Januari 2023. Maka dari itu, hendaknya menyiapkan jas hujan untuk sang pengemudi dan penumpang sebelum berkendara menggunakan motor, agar aktivitas Anda tetap berjalan aman dan nyaman.
Lalu, apakah bisa berkendara menggunakan motor listrik saat hujan? Yap, Anda bisa menggunakan motor listrik saat hujan. Tak perlu khawatir, sudah sepatutnya setiap developer menguji kendaraan miliknya, sebelum dipasarkan ke masyarakat luas.
Sebab, motor listrik yang diproduksi pasti sudah dirancang sedemikian rupa, termasuk diperhitungkan keamanannya dan diuji ketahanannya. Alhasil, seluruh komponen kelistrikan serta baterai pada motor listrik sudah tahan air.
Sehingga sang pengemudi dan penumpang tetap aman saat berkendara di tengah hujan. Namun, tetap ada beberapa tips yang perlu diketahui saat berkendara dengan motor listrik di tengah hujan.
Hal pertama dan terpenting yang perlu dilakukan adalah menghindari genangan air yang tingginya melebihi roda atau sekitar 20-30 cm, agar mesin bagian dalam motor tetap terjaga dan tidak konslet. Jika dirasa kondisi air banjir melebihi batas tersebut, carilah alternatif jalan lain atau tunggu sampai banjir surut.
Kemudian, hendaknya berjaga jarak saat mengemudi dengan kendaraan lain. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi traksi atau selip pada ban motor. Sebab, seringkali air hujan menutupi sebagian jalan, sehingga jalanan menjadi licin dan rawan kecelakaan.
Selanjutnya, pastikan kondisi baterai penuh atau cukup, agar performa motor tetap terjaga saat berkendara melewati hujan karena stasiun pengisian daya masih terbilang jarang ditemukan. Disarankan pula untuk berkendara dengan kecepatan stabil, serta hindari pembukaan bagasi utama tempat baterai diletakkan saat hujan turun, agar komponen baterai tidak terkena air.
Jika terpaksa ingin membuka, lindungi bagian baterai dari air hujan dan pastikan komponen tersebut tetap dalam keadaan kering. Apabila motor terjebak dalam banjir, pindahkan motor setelah baterai terlepas. Serta, pastikan kembali baterai diletakkan di tempat yang aman dari air.
Disarankan untuk tidak menggunakan semprotan air berkekuatan tinggi saat hendak mencuci motor listrik. Cucilah dengan sabun khusus dan siraman air, lalu lap kembali hingga kering.
Apabila terjadi kendala pada motor listrik, segera hubungi developer tempat Anda membeli motor tersebut. Umumnya, setiap developer memberi jaminan garansi selama beberapa tahun untuk berbagai macam kerusakan. Nantinya, motor listrik akan diperbaiki dengan ahlinya dan dapat digunakan untuk berkendara kembali.
MG/Afridha Khalila
Hal tersebut juga telah diperkirakan dan diinformasikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Bahwa Indonesia sudah memasuki musim hujan pada September-November 2022 dan puncak musim hujan akan terjadi pada Desember 2022 - Januari 2023. Maka dari itu, hendaknya menyiapkan jas hujan untuk sang pengemudi dan penumpang sebelum berkendara menggunakan motor, agar aktivitas Anda tetap berjalan aman dan nyaman.
Lalu, apakah bisa berkendara menggunakan motor listrik saat hujan? Yap, Anda bisa menggunakan motor listrik saat hujan. Tak perlu khawatir, sudah sepatutnya setiap developer menguji kendaraan miliknya, sebelum dipasarkan ke masyarakat luas.
Sebab, motor listrik yang diproduksi pasti sudah dirancang sedemikian rupa, termasuk diperhitungkan keamanannya dan diuji ketahanannya. Alhasil, seluruh komponen kelistrikan serta baterai pada motor listrik sudah tahan air.
Sehingga sang pengemudi dan penumpang tetap aman saat berkendara di tengah hujan. Namun, tetap ada beberapa tips yang perlu diketahui saat berkendara dengan motor listrik di tengah hujan.
Hal pertama dan terpenting yang perlu dilakukan adalah menghindari genangan air yang tingginya melebihi roda atau sekitar 20-30 cm, agar mesin bagian dalam motor tetap terjaga dan tidak konslet. Jika dirasa kondisi air banjir melebihi batas tersebut, carilah alternatif jalan lain atau tunggu sampai banjir surut.
Kemudian, hendaknya berjaga jarak saat mengemudi dengan kendaraan lain. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi traksi atau selip pada ban motor. Sebab, seringkali air hujan menutupi sebagian jalan, sehingga jalanan menjadi licin dan rawan kecelakaan.
Selanjutnya, pastikan kondisi baterai penuh atau cukup, agar performa motor tetap terjaga saat berkendara melewati hujan karena stasiun pengisian daya masih terbilang jarang ditemukan. Disarankan pula untuk berkendara dengan kecepatan stabil, serta hindari pembukaan bagasi utama tempat baterai diletakkan saat hujan turun, agar komponen baterai tidak terkena air.
Jika terpaksa ingin membuka, lindungi bagian baterai dari air hujan dan pastikan komponen tersebut tetap dalam keadaan kering. Apabila motor terjebak dalam banjir, pindahkan motor setelah baterai terlepas. Serta, pastikan kembali baterai diletakkan di tempat yang aman dari air.
Disarankan untuk tidak menggunakan semprotan air berkekuatan tinggi saat hendak mencuci motor listrik. Cucilah dengan sabun khusus dan siraman air, lalu lap kembali hingga kering.
Apabila terjadi kendala pada motor listrik, segera hubungi developer tempat Anda membeli motor tersebut. Umumnya, setiap developer memberi jaminan garansi selama beberapa tahun untuk berbagai macam kerusakan. Nantinya, motor listrik akan diperbaiki dengan ahlinya dan dapat digunakan untuk berkendara kembali.
MG/Afridha Khalila
(wbs)
Lihat Juga :
