Aki Dynavolt Kunci Kemenangan Stefano Manzi di WSBK Mandalika
loading...
A
A
A
LOMBOK - Pembalap tim Dynavolt Triumph, Stefano Manzi sukses naik podium di posisi ke-2 dalam race 2 di WSSP 2022 Mandalika, Minggu (13/11/2022).
Kesuksesan tersebut, menurut Stefano, tak lepas dari teknologi baterai atau aki Dynavolt yang sangat cocok dengan karakter motor Triumph.
Triumph merupakan salah satu dari dua pabrikan yang baru bergabung ke WSSP 2022 menyusul diizinkannya motor-motor di atas 600cc untuk turun di kategori pendukung World Superbike (WSBK) tersebut.
Tahun ini, pabrikan asal Inggris itu hanya menurunkan dua unit Triumph Street Triple 765 RS bersama Tim Dynavolt Triumph yang dijalankan oleh skuad PTR pimpinan Simon Buckmaster.
Mengandalkan duet Hannes Soomer dan Stefano Manzi, Triumph optimistis mampu ikut meramaikan persaingan di posisi depan WSSP 2022.
.
Kepercayaan diri itu pun bukan tanpa alasan. Balap di Mandilka merupakan pengalaman yang sangat baik. Salah satu alasan mengapa Triumph mampu bersaing di WSSP adalah faktor baterai Dynavolt yang sangat cocok dengan mesin tiga-silinder 765cc yang identik dengan mesin-mesin yang dipakai pada Kejuaraan Dunia Moto2.
"Benar-benar merasa beruntung berada di tim ini, bahkan saya bisa merasakan keunggulan dari baterai (aki) ini, baik untuk harian maupun untuk balap. Baterai ini memiliki daya tahan yang tinggi, jadi saya tidak perlu sering mengisi ulang dayanya setiap saat," jelas Stefano Manzi usai balapan, beberapa waktu lalu.
Menurut Stefano Manzi, aki ini adalah salah satu produk yang terbaik, sangat ringan dan juga sangat cocok untuk kebutuhan sehari-hari. Aki ini merupakan pilihan yang tepat.
"Kalian harus mencoba baterai (aki) Dynavolt, karena ini adalah salah satu yang terbaik di pasaran," tuntasnya.
Kesuksesan tersebut, menurut Stefano, tak lepas dari teknologi baterai atau aki Dynavolt yang sangat cocok dengan karakter motor Triumph.
Triumph merupakan salah satu dari dua pabrikan yang baru bergabung ke WSSP 2022 menyusul diizinkannya motor-motor di atas 600cc untuk turun di kategori pendukung World Superbike (WSBK) tersebut.
Tahun ini, pabrikan asal Inggris itu hanya menurunkan dua unit Triumph Street Triple 765 RS bersama Tim Dynavolt Triumph yang dijalankan oleh skuad PTR pimpinan Simon Buckmaster.
Mengandalkan duet Hannes Soomer dan Stefano Manzi, Triumph optimistis mampu ikut meramaikan persaingan di posisi depan WSSP 2022.
.
Kepercayaan diri itu pun bukan tanpa alasan. Balap di Mandilka merupakan pengalaman yang sangat baik. Salah satu alasan mengapa Triumph mampu bersaing di WSSP adalah faktor baterai Dynavolt yang sangat cocok dengan mesin tiga-silinder 765cc yang identik dengan mesin-mesin yang dipakai pada Kejuaraan Dunia Moto2.
"Benar-benar merasa beruntung berada di tim ini, bahkan saya bisa merasakan keunggulan dari baterai (aki) ini, baik untuk harian maupun untuk balap. Baterai ini memiliki daya tahan yang tinggi, jadi saya tidak perlu sering mengisi ulang dayanya setiap saat," jelas Stefano Manzi usai balapan, beberapa waktu lalu.
Menurut Stefano Manzi, aki ini adalah salah satu produk yang terbaik, sangat ringan dan juga sangat cocok untuk kebutuhan sehari-hari. Aki ini merupakan pilihan yang tepat.
"Kalian harus mencoba baterai (aki) Dynavolt, karena ini adalah salah satu yang terbaik di pasaran," tuntasnya.
(wbs)