Chevrolet Bolt EV akan Masuk Produksi Akhir 2016

LAS VEGAS - Masih dari ajang Consumer Electronics Show (CES) 2016, kini Chevrolet menghadirkan Bolt EV. Tak salah bila pabrikan Amerika Serikat ini menunggu moment yang tepat di event teknologi ini.

Pihak General Motors (GM) sebelumnya pernah mengungkapkan bahwa Bolt EV dijanjikan akan menjadi mobil listrik dengan harga terjangkau. Mobil ini rencanannya akan masuk jalur produksi di mulai akhir 2016 di fasilitas pabrik Orion (Mich.)

Mobil yang rencanannya akan dibanderol mulai USD30 ribu atau sekitar Rp417.450.000 mampu melakukan perjalanan sejauh 322 kilometer dengan kondisi baterai penuh.

Banyak teknologi yang akan disematkan diantaranya mobil ini bisa menjadi Wi-Fi hotspot dengan dukungan OnStar 4G LTE. Sementara pada bagian tengah dashboard terdapat satu layar-sentuh 10” MyLink.

Sementara keberadaan kaca spion diganti dengan keberadaan kamera.
Untuk meningkatkan keselamatan saat kecepatan rendah dan parkir, Chevrolet memasang fitur penglihatan 3600.

Chevrolet Bolt EV mampu menggunakan teknologi aplikasi mobile terbaru untuk mengaktifkan car sharing, GPS canggih dan gamification, semuanya dirancang untuk meningkatkan pengalaman kepemilikan sekarang dan masa depan.

Fitur yang paling menarik adalah Gamification, memungkinkan para pemilik Bolt berkompetisi siapa yang paling efisien mengendarainya. Kita tunggu saja perkembangannya.