Estream, Turbin Mini untuk Pengisian Daya Gadget
A
A
A
CAROLINA - Bagi Anda yang suka melakukan kegiatan outdoor atau berpetualang, pastinya membutuhkan sumber daya untuk melakukan komunikasi. Ya, karena saat ini gadget menjadi kebutuhan dimanapun berada.
Biasanya yang pasti digunakan untuk menunjang hal ini adalah power bank sebagai barang bawaan wajib saat berkemah. Dengan berkembangnya waktu memicu munculnya gadget–gadget baru yang bisa menjadi alternatif penyuplai daya di saat berkemah.
Hal ini yang membuat sebuah startup asal Korea merancang sebuah perangkat penunjang yang diberi nama Estream. Ini pada dasarnya merupakan generator mini berbasis turbin yang bisa menghasilkan energi listrik.
Seperti dilansir dari Dailysocial, Selasa (30/8/2016), caranya sederhana, hanya dengan diletakkan pada sumber air yang bergerak, sungai misalnya. Maka baling-baling yang ada akan bergerak dan memutar turbin untuk mengisi daya.
Desain Estream cukup ringkas, saat tak tidak digunakan, baling-balingnya bisa dilipat sehingga perangkat pun menyerupai sebuah botol minum dengan bobot 800 gram. Jangan khawatir, seluruh bodinya didesain tahan air.
Di dalamnya dibenamkan baterai berkapasitas 6.400 mAh yang bisa terisi penuh setelah sekitar 4,5 jam dicelupkan di dalam air yang bergerak. Sementara untuk Port USB-nya mempunyai output sebesar 7,5 watt, dapat mengisi baterai milik smartphone, GoPro atau bahkan tablet dua kali lebih cepat ketimbang colokan listrik standar.
Agar tak terbawa arus air yang deras, bisa mencantolkannya tali yang ada pengait di ujung bawahnya.
Meskipun tak berkemah, Estream tetap bisa digunakan seperti power bank biasa. Mempunyai desainnya modular, sehingga Anda bisa melepas semua komponen yang tidak diperlukan seperti baling-baling dan generatornya.
Untuk sementara Estream sedang menjalani kampanye crowdfunding di situs Kickstarter. Bila Anda tertarik bisa memesannya dengan banderol USD180 atau sekitar Rp2,3 juta, sementara untuk harga riteilnya diperkirakan berkisar USD250.
Biasanya yang pasti digunakan untuk menunjang hal ini adalah power bank sebagai barang bawaan wajib saat berkemah. Dengan berkembangnya waktu memicu munculnya gadget–gadget baru yang bisa menjadi alternatif penyuplai daya di saat berkemah.
Hal ini yang membuat sebuah startup asal Korea merancang sebuah perangkat penunjang yang diberi nama Estream. Ini pada dasarnya merupakan generator mini berbasis turbin yang bisa menghasilkan energi listrik.
Seperti dilansir dari Dailysocial, Selasa (30/8/2016), caranya sederhana, hanya dengan diletakkan pada sumber air yang bergerak, sungai misalnya. Maka baling-baling yang ada akan bergerak dan memutar turbin untuk mengisi daya.
Desain Estream cukup ringkas, saat tak tidak digunakan, baling-balingnya bisa dilipat sehingga perangkat pun menyerupai sebuah botol minum dengan bobot 800 gram. Jangan khawatir, seluruh bodinya didesain tahan air.
Di dalamnya dibenamkan baterai berkapasitas 6.400 mAh yang bisa terisi penuh setelah sekitar 4,5 jam dicelupkan di dalam air yang bergerak. Sementara untuk Port USB-nya mempunyai output sebesar 7,5 watt, dapat mengisi baterai milik smartphone, GoPro atau bahkan tablet dua kali lebih cepat ketimbang colokan listrik standar.
Agar tak terbawa arus air yang deras, bisa mencantolkannya tali yang ada pengait di ujung bawahnya.
Meskipun tak berkemah, Estream tetap bisa digunakan seperti power bank biasa. Mempunyai desainnya modular, sehingga Anda bisa melepas semua komponen yang tidak diperlukan seperti baling-baling dan generatornya.
Untuk sementara Estream sedang menjalani kampanye crowdfunding di situs Kickstarter. Bila Anda tertarik bisa memesannya dengan banderol USD180 atau sekitar Rp2,3 juta, sementara untuk harga riteilnya diperkirakan berkisar USD250.
(dol)