Uber Sebut Gugatan Waymo Tak Berdasar

Senin, 27 Februari 2017 - 14:33 WIB
Uber Sebut Gugatan Waymo Tak Berdasar
Uber Sebut Gugatan Waymo Tak Berdasar
A A A
JAKARTA - Mobil otonom menjadi model yang terus dikembangkan sebagai kendaraan masa depan. Sebab itu, tidak sedikit perusahaan yang berusaha mengembangkan mobil tersebut.

Namun, baru-baru ini Waymo dan Uber bersengketa untuk urusan hak paten. Di mana pegawai Otonomos, perusahaan yang bernaung di bawah Uber telah mencuri data rahasia perusahaan. Terkait kabar tersebut, Uber pun langsung memberikan tanggapan.

"Kami sangat bangga atas kemajuan yang telah dihasilkan oleh tim kami. Kami telah mengulas klaim Waymo dan berpendapat bahwa hal ini adalah sebuah usaha yang tidak berdasar dalam memperlambat kompetitor. Kami akan melakukan pembelaan di pengadilan. Sementara itu, kami akan melanjutkan kerja keras kami dalam menghadirkan manfaat swakemudi untuk dunia," demikian bunyi pernyataan Uber kepada SINDOnews, Senin (27/2/2017).

Sebelumnya, sebagaimana dilansir dari CNET, Waymo telah melayangkan gugatan yang difokuskan pada Otto, perusahaan otonomos milik Uber. Dalam gugatannya, dikatakan seorang pegawai bernama Anthony Levandowski telah membawa penelitian teknologi sistem otonomos ke Otto, yang juga merupakan perusahaan besutan Levandowski.

Waymo menyebutkan setidaknya terdapat 14 ribu file yang telah dicuri. Di mana file tersebut berisi dokumen rahasia terkait mobil otonom yang akan dikembangkan Waymo.

Tidak hanya itu, Waymo juga menuduh Levandowski menggunakan software khusus untuk mengakses file rahasia yang terdapat di dalam komputer. Setelah itu, Levandowski mengatur ulang komputer untuk menutupi jejaknya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.0670 seconds (0.1#10.140)