Nissan Larang Keluarga Carlos Ghosn Masuk Rumah
A
A
A
TOKYO - Nissan Motor Co. benar-benar menunjukan rasa kecewa kepada Carlos Ghosn mantan CEO Nissan-Renault-Mitsubishi Alliance. Nissan memblokir akses ke rumah yang digunakan oleh mantan Ketua Carlos Ghosn di Beirut, Rio de Janeiro dan seluruh dunia.
Seperti dilansir dari Guardian, Nissan sebelumnya mengizinkan Ghosn dan keluarganya untuk menggunakan beberapa properti dari Brasil ke Prancis. Namun, semua kemewahan tampaknya telah berakhir setelah Ghosn ditahan oleh pihak berwenang Jepang karena dugaan kejahatan keuangan.
Pada saat yang sama, Nissan berusaha mencegah keluarga Ghosn memasuki apartemen mewah di Rio de Janeiro senilai sekitar USD3 juta dan sebuah rumah mewah di Beirut yang dibeli oleh Nissan seharga USD8,75 juta (RM36.6) juta.
Nissan juga telah mengubah kunci di beberapa properti. Istri Ghosn, Carole dilarang memasuki rumah di Beirut. Di Brazil, Nissan telah mengajukan petisi menyusul pengadilan di sana yang memungkinkan perwakilan Ghosn masuk ke apartemen Rio. Langkah itu diambil karena ada kekhawatiran bahwa bukti akan dihapus atau dihancurkan.
Rumah di Rio itu diduga memegang tiga brankas yang mungkin memiliki bukti kesalahan Ghosn. Namun Nissan gagal memasuki rumah di Paris dan Amsterdam karena hanya Ghosn dan asistennya yang memiliki kunci.
Masih belum jelas apakah rumah yang pernah digunakan Ghosn akan diselidiki oleh jaksa Jepang atau sebaliknya.
Seperti dilansir dari Guardian, Nissan sebelumnya mengizinkan Ghosn dan keluarganya untuk menggunakan beberapa properti dari Brasil ke Prancis. Namun, semua kemewahan tampaknya telah berakhir setelah Ghosn ditahan oleh pihak berwenang Jepang karena dugaan kejahatan keuangan.
Pada saat yang sama, Nissan berusaha mencegah keluarga Ghosn memasuki apartemen mewah di Rio de Janeiro senilai sekitar USD3 juta dan sebuah rumah mewah di Beirut yang dibeli oleh Nissan seharga USD8,75 juta (RM36.6) juta.
Nissan juga telah mengubah kunci di beberapa properti. Istri Ghosn, Carole dilarang memasuki rumah di Beirut. Di Brazil, Nissan telah mengajukan petisi menyusul pengadilan di sana yang memungkinkan perwakilan Ghosn masuk ke apartemen Rio. Langkah itu diambil karena ada kekhawatiran bahwa bukti akan dihapus atau dihancurkan.
Rumah di Rio itu diduga memegang tiga brankas yang mungkin memiliki bukti kesalahan Ghosn. Namun Nissan gagal memasuki rumah di Paris dan Amsterdam karena hanya Ghosn dan asistennya yang memiliki kunci.
Masih belum jelas apakah rumah yang pernah digunakan Ghosn akan diselidiki oleh jaksa Jepang atau sebaliknya.
(wbs)