FCA Jual Saham Senilai Rp9,8 T
A
A
A
MILAN - Fiat Chrysler Automobili (FCA) berencana menjual kepemilikan saham senilai 602 juta euro atau sekitar Rp9,8 triliun, untuk mendapat uang tunai. Uang yang didapat akan dipakai untuk berinvestasi perluasan merek kelas atas.
Dilansir dari Autonews, Sabtu (21/6/2014), FCA akan menjual 3,5 % saham Fiat serta 2,5 % saham CNH Industrial (pembuat truk dan peralatan pertanian) kepada investor Amerika.
Upaya ini akan membantu membangun rencana bisnis FCA selama lima tahun ke depan. Perusahaan gabungan ini berambisi meraup dua kali lipat keuntungan dan menggenjot pengiriman tahunan sebesar 61 % di lima tahun ke depan.
Target tersebut didukung oleh investasi 55 miliar euro atau setara dengan Rp895,58 triliunan, menggenjot penjualan Jeep serta fokus pada segmen mewah. Seperti Maserati, yang mencoba transisi ke segmen menengah sementara Alfa Romeo, diciptakan kembali dengan delapan model baru.
CEO FCA, Sergio Marchionne bahkan bertaruh, bahwa investasi senilai 5 miliar euro atau sekitar Rp81,41 triliun di Alfa Romeo, akan membalikkan kerugian satu dekade dan tujuh tahun keruntuhan penjualan.
Marchionne akan menambah delapan model baru Alfa Romeo dengan tujuan meningkatkan penjualan global, dan menaikkan target penjualan sebesar 400.000 unit pada 2018. Naik berkali-kali lipat dari penjualan tahun lalu sebesar 74.000 unit.
Fiat membeli kontrol penuh Chrysler pada Januari 2014. Dengan harapan mengubah perusahaan Italia menjadi produsen mobil yang cukup besar untuk menantang General Motors Co, Volkswagen Group dan Toyota Motor Corp.
Dilansir dari Autonews, Sabtu (21/6/2014), FCA akan menjual 3,5 % saham Fiat serta 2,5 % saham CNH Industrial (pembuat truk dan peralatan pertanian) kepada investor Amerika.
Upaya ini akan membantu membangun rencana bisnis FCA selama lima tahun ke depan. Perusahaan gabungan ini berambisi meraup dua kali lipat keuntungan dan menggenjot pengiriman tahunan sebesar 61 % di lima tahun ke depan.
Target tersebut didukung oleh investasi 55 miliar euro atau setara dengan Rp895,58 triliunan, menggenjot penjualan Jeep serta fokus pada segmen mewah. Seperti Maserati, yang mencoba transisi ke segmen menengah sementara Alfa Romeo, diciptakan kembali dengan delapan model baru.
CEO FCA, Sergio Marchionne bahkan bertaruh, bahwa investasi senilai 5 miliar euro atau sekitar Rp81,41 triliun di Alfa Romeo, akan membalikkan kerugian satu dekade dan tujuh tahun keruntuhan penjualan.
Marchionne akan menambah delapan model baru Alfa Romeo dengan tujuan meningkatkan penjualan global, dan menaikkan target penjualan sebesar 400.000 unit pada 2018. Naik berkali-kali lipat dari penjualan tahun lalu sebesar 74.000 unit.
Fiat membeli kontrol penuh Chrysler pada Januari 2014. Dengan harapan mengubah perusahaan Italia menjadi produsen mobil yang cukup besar untuk menantang General Motors Co, Volkswagen Group dan Toyota Motor Corp.
(dyt)