Toyota Perkuat Jaringan di Jawa Tengah

Jum'at, 31 Oktober 2014 - 21:44 WIB
Toyota Perkuat Jaringan di Jawa Tengah
Toyota Perkuat Jaringan di Jawa Tengah
A A A
JAKARTA - Toyota memperluas jaringan penjualan di Semarang, Jawa Tengah, melalui peresmian tiga outlet baru sekaligus dan satu fasilitas khusus.

Outlet yang diresmikan tersebut adalah Nasmoco Siliwangi - Semarang. Dua outlet lainnya, yaitu Nasmoco Majapahit - Semarang dan Nasmoco Ring Road - Solo, merupakan outlet yang sudah ada sebelumnya namun, ditingkatkan fasilitasnya.

Selain ketiga outlet tersebut, Toyota juga meresmikan satu fasilitas khusus bernama Pusat Layanan Dyna, yang berada di outlet Nasmoco Kaligawe—Semarang.

Vice President Director PT Toyota Astra Motor, Suparno Djasmin, menyebutkan bahwa Toyota berhasil mempertahankan posisinya sebagai market leader di industri otomotif nasional berkat kepercayaan dan kesetiaan pelanggan terhadap produk, teknologi, dan layanan yang dihadirkan selama ini.

Hal itu terbukti dari pencapaian yang diraih sepanjang Januari—September 2014 di mana Toyota sudah membukukan total penjualan 311.626 unit atau menguasai pangsa pasar sebesar 33,4%.

“Sebagai wujud apresiasi Toyota terhadap kepercayaan dan kesetiaan pelanggan itulah, kami senantiasa terus-menerus memperluas jaringan outlet yang tersebar di hampir seluruh wilayah di nusantara, baik penjualan maupun purna jual. Sehingga, dapat memberikan kemudahan pelayanan bagi seluruh pelanggan,” ujar Suparno Djasmin, dalam keterangan tertulis pada Sindonews, Jumat (31/10/2014).

Dengan diresmikannya outlet Nasmoco Siliwangi dan kedua outlet lainnya, Toyota sudah mempunyai total 271 jaringan layanan resmi, yang tersebar di seluruh wilayah di nusantara.

Sementara itu, sambungnya, fasilitas terbaru Pusat Layanan Dyna yang berada di outlet Nasmoco Kaligawe menyediakan seluruh layanan lengkap kebutuhan kendaraan komersil bagi pelanggan Toyota.

“Ke depannya kami berharap dapat turut memberikan andil dalam hal pengembangan dan pertumbuhan perekonomian daerah melalui transaksi ekonomi, penyerapan tenaga kerja, dan pajak daerah yang tentu saja akan memberikan kontribusi positif kepada pendapatan daerah,” urainya.

Sepanjang triwulan II/2014, perekonomian Jawa Tengah tumbuh sebesar 5,2% atau lebih tinggi dibandingkan dengan perekonomian nasional sebesar 5,12%. Pada triwulan III/2014, ekonomi Jawa Tengah bahkan diperkirakan naik menjadi 5,6%.

Hal ini didorong oleh sektor agrikultur, pariwisata, dan juga pengembangan infrastruktur di Jawa Tengah. Bahkan, potensi infrastruktur Jawa Tengah ada pada urutan keempat setelah DKI Jakarta, Kalimantan Timur, dan Jawa Timur.

Melihat potensi-potensi tersebut, Toyota melalui sektor otomotif diharapkan dapat menjadi motor penggerak perekonomian di Jawa Tengah, baik di kota Semarang maupun Solo.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3394 seconds (0.1#10.140)