Proton Pernah Ajak Diskusi Indomobil

Jum'at, 13 Februari 2015 - 14:28 WIB
Proton Pernah Ajak Diskusi Indomobil
Proton Pernah Ajak Diskusi Indomobil
A A A
JAKARTA - Jauh sebelum polemik isu mobil nasional (mobnas) mencuat karena perjanian kerja sama (MoU) antara PT Adiperkasa Citra Lestari dengan Proton Holding Hbd. Perusahaan automotif Malaysia ini ternyata pernah membuka pembicaraan dengan Indomobil Group yang menaungi merek Suzuki, Nissan dan Audi di Indonesia.

"Saya pernah diundang Mahatir Mohamad (Charmain Proton), mereka bahkan persentasi tentang kekuatan Proton dan membuka omongan dengan saya untuk masuk ke Indonesia. Tapi memang Proton kan sudah masuk saat ini, meski saya tidak tahu pasti berapa penjualannya," ujar Komisaris PT Suzuki Indomobil Motor (SIM) Subronto Laras di Tangerang, Kamis (12/2/2015).

Subronto melanjutkan, saat berdiskusi dengan Mahatir dirinya mengatakan untuk bisa eksis di Indonesia maka Proton harus mengerti peta persaingan penjualan mobil. Segmen yang paling gemuk dikuasai MPV. Sementara hampir semua model Proton yang masuk ke Tanah Air, merupakan sedan yang notabene merupakan pasar paling kecil.

"Saat itu saya bilang yang terbesar MPV, lalu model truk (pikap), sekarang malah ada LCGC. Tiga model itu saja sudah menguasi 90 sekian persen. Sementara untuk menguasai pasar sedan yang 2% itu, saya bicara sakit, tidak gampang. Ditambah saat itu Proton memang sedang sakit, penjualan di Malaysia sendiri sudah dibawah 20%," tuturnya.

Terkait dengan mobnas, Subronto menekankan, Proton sebagai mobil Malaysia jika ingin masuk ke Indonesia sebenarnya telah diatur oleh pasar bebas Asean yang kini sudah berumur 20 tahun. Peraturan tersebut membolehkan mobil dibangun dimana saja dengan syarat memiliki kandungan lokal sebesar 40% dan bebas masuk ke pasar lain.

"Contoh, waktu itu Suzuki bikin APV, bodi bikin di sini (Indonesia), gardan bikin di Thailand dan macam-macamnya. Sepanjang itu mengikuti peraturan Asean Free Market, maka itu sudah menjadi mobil Asean, makanya waktu nitu APV kita bisa masuk ke mana-mana," pungkas Subronto.
(dyt)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7436 seconds (0.1#10.140)