Setelah Indonesia GM Juga Tinggalkan Rusia

Kamis, 19 Maret 2015 - 15:30 WIB
Setelah Indonesia GM...
Setelah Indonesia GM Juga Tinggalkan Rusia
A A A
ST PETERSBURG - Tahun ini akan melihat merek Opel meninggalkan Rusia. Rencanannya sang induk General Motors (GM) akan keluar dari pasar ex-Soviet ini Desember 2015.

Alasan keluar dari pasar Rusia, karena menurut GM negara ini mempunyai masa depan yang buruk. Menurut The Detroit News, merek Opel menjadi merek pertama yang akan hengkang.

Selain itu, fasilitas di St Petersburg juga akan di tutup, dan saat ini sedang melakukan proses PHK 1000 pekerjannya.

"Merek Chevrolet akan meminimalisasi kehadirannya di Rusia dan Opel akan angkat kaki dari pasar mulai Desember 2015," tulis GM dalam pernyataan resminya, dilansir Autoevolution (19/3/2015).

Pejabat internal perusahaan Amerika menganggap bahwa perkiraan untuk pasar mobil baru di Rusia sama sekali tidak memuaskan dalam jangka pendek. Hal ini tidak mengherankan kalau ekonomi Rusia mulai berantakan pada tahun lalu, terutama setelah harga minyak turun.

Selain itu, dolar meninggalkan mata uang rubel Rusia jauh di belakang. Ini mengakibatkan biaya kendaraan impor semakin tinggi.

GM juga akan menghentikan kontrak perakitan untuk Chevrolet di pabrik GAZ juga akan di hentikan. Namun GM memastikan tetap menjamin layanan purna jual, termasuk garansi, ketersediaan komponen, untuk semua model Chevrolet dan Opel yang sudah dipasarkan.

"Kami harus melakukan langkah pasti di Rusia untuk melindungi bisnis kami. Kami terus mengejar rencana kembali untung di Eropa pada 2016 mendatang dan terus mengapai target jangka panjang kami sesuai strategi DRIVE!2022," ungkap CEO Opel Karl-Thomas Neumann.

Namun GM mengakui tetap melihat masih ada potensi pasar di Rusia. Dan pihak GM terus menawarkan dua atau tiga model di Rusia seperti Chevrolet Corvette, Camaro, dan Tahoe.
(dol)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0971 seconds (0.1#10.140)