5 Kereta Api Termewah di Dunia, Dilengkapi Layanan Spa
Senin, 15 Januari 2024 - 11:00 WIB
Kereta api ini dirancang dengan fokus pada kemewahan kontemporer dan dilengkapi dengan 16 gerbong. Ada gerbong lounge yang menyediakan koktail dan musik piano, gerbong bar observasi dengan dek terbuka yang terhubung ke bar dalam ruangan, gerbong spa yang menawarkan berbagai pijat dan terapi, dan dua gerbong restoran yang menyajikan hidangan dengan bahan lokal. Gerbong-gerbong lainnya diperuntukkan untuk akomodasi. Terdapat 35 kabin di Andean Explorer, semuanya dilengkapi fasilitas seperti kamar mandi dalam dengan wastafel dan shower, AC, lemari pakaian, stopkontak daya 220V, dan tombol panggilan 24 jam selama sepekan.
Rutenya menanjak ke pegunungan membuat setiap kamar juga dilengkapi dengan tangki oksigen dan masker. Seorang asisten medis di dalam kereta juga berjaga setiap saat jika ada penumpang mengalami masalah pernapasan selama perjalanan.
Penumpang dapat memili tiga jenis kabin di kereta, mulai dari ranjang susun, ranjang twin, atau suite. Ukurannya bervariasi mulai dari sekecil 5,5 meter persegi hingga seluas 13,1 meter persegi. Andean Explorer berangkat setiap hari Selasa dan Kamis dari Cusco, setiap hari Rabu dan Minggu dari Puno, dan setiap hari Sabtu dari Arequipa. Operasinya dihentikan selama sebulan setiap bulan Februari.
Beroperasi sejak 2013, Seven Stars in Kyushu Luxury Sleeper Train membawa penumpang melintasi tujuh prefektur di pulau selatan Jepang, Kyushu. Nama kereta ini mencerminkan tidak hanya tujuh prefektur tersebut tetapi juga tujuh daya tarik utama pulau tersebut, yakni bentangan alam, mata air panas, makanan, kereta, manusia, sejarah dan budaya, serta yang disebut "power spots".
Seven Stars in Kyushu juga disebut demikian karena hanya memiliki tujuh gerbong yang memberikan nuansa lebih intim dan eksklusif kepada penumpang. Di gerbong pertama, terdapat aula makan dengan jendela lebar untuk menikmati pemandangan pedesaan. Ruang ini dilengkapi dengan bar dan piano. Kemudian, ada ruang salon di gerbong kedua untuk bersantai. Di dalam gerbong kedua ini juga terdapat ruang teh kecil bernuansa rumah teh Jepang.
Gerbong selanjutnya untuk bar kedua dan toko galeri yang menampilkan barang-barang suvenir dari Kyushu, seperti kerajinan tangan, perhiasan, dan berbagai barang rumah tangga. yang tersisa berisi area penginapan kereta beserta gerbong terakhir yang hanya terdiri dari dua suite mewah. Total ada 10 kabin tamu di dalam kereta api, menampung maksimal 20 penumpang. Kamar-kamarnya dirancang dengan estetika Jepang modern dan dilengkapi dengan fasilitas standar, termasuk AC, shower, dan toilet.
Rutenya menanjak ke pegunungan membuat setiap kamar juga dilengkapi dengan tangki oksigen dan masker. Seorang asisten medis di dalam kereta juga berjaga setiap saat jika ada penumpang mengalami masalah pernapasan selama perjalanan.
Penumpang dapat memili tiga jenis kabin di kereta, mulai dari ranjang susun, ranjang twin, atau suite. Ukurannya bervariasi mulai dari sekecil 5,5 meter persegi hingga seluas 13,1 meter persegi. Andean Explorer berangkat setiap hari Selasa dan Kamis dari Cusco, setiap hari Rabu dan Minggu dari Puno, dan setiap hari Sabtu dari Arequipa. Operasinya dihentikan selama sebulan setiap bulan Februari.
3. Seven Stars in Kyushu
Beroperasi sejak 2013, Seven Stars in Kyushu Luxury Sleeper Train membawa penumpang melintasi tujuh prefektur di pulau selatan Jepang, Kyushu. Nama kereta ini mencerminkan tidak hanya tujuh prefektur tersebut tetapi juga tujuh daya tarik utama pulau tersebut, yakni bentangan alam, mata air panas, makanan, kereta, manusia, sejarah dan budaya, serta yang disebut "power spots".
Seven Stars in Kyushu juga disebut demikian karena hanya memiliki tujuh gerbong yang memberikan nuansa lebih intim dan eksklusif kepada penumpang. Di gerbong pertama, terdapat aula makan dengan jendela lebar untuk menikmati pemandangan pedesaan. Ruang ini dilengkapi dengan bar dan piano. Kemudian, ada ruang salon di gerbong kedua untuk bersantai. Di dalam gerbong kedua ini juga terdapat ruang teh kecil bernuansa rumah teh Jepang.
Gerbong selanjutnya untuk bar kedua dan toko galeri yang menampilkan barang-barang suvenir dari Kyushu, seperti kerajinan tangan, perhiasan, dan berbagai barang rumah tangga. yang tersisa berisi area penginapan kereta beserta gerbong terakhir yang hanya terdiri dari dua suite mewah. Total ada 10 kabin tamu di dalam kereta api, menampung maksimal 20 penumpang. Kamar-kamarnya dirancang dengan estetika Jepang modern dan dilengkapi dengan fasilitas standar, termasuk AC, shower, dan toilet.
4. Le Grand Tour
tulis komentar anda