10 Tips Aman Mengendarai Mobil Listrik saat Hujan

Sabtu, 03 Juni 2023 - 21:22 WIB
loading...
10 Tips Aman Mengendarai Mobil Listrik saat Hujan
Mengendarai mobil listrik saat hujan penting untuk dipahami agar tidak celaka. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - Tips aman mengendarai mobil listrik saat hujan penting dipahami. Terutama mereka yang baru saja memiliki mobil listrik . Melansir dari laman Motoring Electric, mengendarai mobil listrik maupun konvensional sebenarnya memiliki risiko yang sama.

Beberapa risiko yang perlu diperhatikan saat mengendarai mobil listrik di hujan deras, misalnya:

1. Aquaplaning: terjadi ketika lapisan air di antara ban mobil dan permukaan jalan mengurangi traksi, sehingga kendaraan kehilangan kendali.
2. Pengisian daya terkena air: Jika Anda harus mengisi daya mobil listrik saat hujan, perhatikan agar tidak terkena air. Air yang masuk ke dalam komponen pengisian daya dapat menyebabkan kerusakan dan bahaya listrik.
3. Reduksi jarak pandang: Hujan dapat mengurangi jarak pandang Anda karena percikan air dan kabut. Visibilitas yang buruk dapat menyulitkan melihat jalan, kendaraan, dan rambu lalu lintas, meningkatkan risiko kecelakaan.
4. Pengurangan daya baterai: Mengemudi dalam kondisi hujan, terutama dengan kondisi jalan yang tidak rata atau bergelombang, butuh lebih banyak energi daripada mengemudi di jalan yang kering.
5. Kehilangan traksi: Karena torsi yang tinggi yang dihasilkan oleh motor listrik, ban dapat kehilangan traksi pada permukaan jalan yang licin akibat hujan.

Untuk mengurangi risiko saat mengendarai mobil listrik saat hujan, penting untuk mengikuti prinsip mengemudi yang aman dan mempertahankan kendaraan dalam kondisi yang baik. Nah, berikut adalah 10 tips untuk mengendarai mobil listrik saat hujan:

1. Periksa kualitas ban

Pastikan ban mobil Anda dalam kondisi yang baik dengan keausan yang minimal. Ban yang aus dapat mempengaruhi traksi dan kemampuan pengereman saat hujan.

2. Gunakan kecepatan yang tepat

Kurangi kecepatan saat mengemudi di jalan basah. Mengemudi lebih perlahan memberi Anda waktu yang lebih banyak untuk merespons kondisi jalan yang licin.

3. Jaga jarak yang aman

Pertahankan jarak yang aman antara mobil Anda dan kendaraan di depan Anda. Hal ini akan memberi Anda ruang yang lebih banyak untuk menghentikan mobil dengan aman jika perlu.

4. Hindari pengereman mendadak

Coba hindari pengereman mendadak karena dapat menyebabkan ban terkunci dan menyebabkan hilangnya kontrol kendaraan. Pengereman halus dengan menginjak pedal secara perlahan akan lebih baik.

5. Gunakan fitur yang tersedia

Pastikan Anda menggunakan fitur-fitur kendaraan seperti kontrol traksi atau mode berkendara khusus untuk kondisi basah jika mobil Anda memiliki opsi tersebut. Fitur-fitur ini dirancang untuk memberikan traksi yang lebih baik saat hujan.

6. Hindari genangan air yang dalam

Usahakan untuk menghindari genangan air yang dalam. Air yang tertimbun di jalan dapat menyebabkan aquaplaning, di mana ban kehilangan kontak dengan permukaan jalan dan menyebabkan kehilangan kendali.

7. Periksa sistem pembersih kaca

Pastikan sistem pembersih kaca mobil Anda berfungsi dengan baik. Jaga kaca depan tetap bersih agar visibilitas tetap optimal saat hujan.

8. Nyalakan lampu kendaraan

Saat hujan, visibilitas sering kali berkurang. Nyalakan lampu kendaraan Anda agar Anda terlihat dengan lebih baik oleh pengemudi lain.


9. Hindari akselerasi tiba-tiba

Hindari akselerasi yang tiba-tiba saat mengemudi di jalan basah. Tindakan ini dapat menyebabkan ban tergelincir dan kehilangan kendali.

10. Tetap tenang dan fokus

Tetap tenang dan fokus saat mengemudi di jalan basah. Hindari gangguan dan tetap berhati-hati terhadap kondisi sekitar.
(dan)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2174 seconds (0.1#10.140)