Rayton Tawarkan Lampu LED yang Lebih Terang dan Mudah Dipasang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rayton meramaikan ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2023 (GIIAS) dengan menawarkan lampu LED aftermarket buat motor dan mobil. Lampu LED milik Rayton diyakini jauh lebih terang, tidak mudah panas, dan sangat mudah dipasang.
Tommy, National Sales Manager Rayton Indonesia kepada wartawan, Selasa (15/8/2023) ini mengatakan lampu LED Rayton sangat mudah dipasang karena mengusung metoda Plug and Play (PNP). Setiap lampu LED buatan Rayton memiliki dudukan yang sudah sesuai dengan tempat yang ada di mobil dan motor.
Jadi tidak perlu melakukan ubahan khusus yang cukup merepotkan. "Biasanya jika tidak tepat dipasang maka jatuhnya cahaya lampu LED tidak sesuai," ujar Tommy.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pasar lampu LED aftermarket sudah banyak variannya, sehingga pihaknya lebih spesifik dalam menentukan tipe dan jenis, sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen.
“Kami memilikitiga segmen varian lampu LED, yaitu tipe standar, tipe middle atau menengah, dan tipe premium. Semua tipe ini tentunya dengan spesifikasi OEM Quality,” imbuh Tommy.
Berkat adanya tipe dan segmentasi seperti disebutkan Tommy, mereka berharap konsumen LED otomotif di Indonesia dapat tepat guna dalam memilih lampu LED otomotif, yakni sesuai fungsi dan kebutuhannya.
Perlu diketahui, perbedaan 4 tipe lampu RTD by Rayton terletak pada build quality, harga, uniqness dan value dari masing-masing segmen tersebut. Seperti lampu termurahnya yang dibanderol Rp150 ribu.
“Misal untuk tipe ekonomis-standard, di harga 150 ribuan dengan build quality standard dan watt yang rendah di 22 watt. Lalu untuk tipe super kita memiliki range harga di 250 hingga 300 ribuan. Sementara untuk tipe premium di 400 ribuan dan ultra premium diharga tidak lebih dari 800 ribuan,” imbuhnya.
Segmentasi produk yang disesuaikan kebutuhan konsumen tersebut dilakukan guna memberikan experience kepada konsumen sesuai fungsi dan value produk mereka. “Ini semua kita berikan kepada konsumen di Indonesia agar konsumen dapat memilih dan merasakan langsung value of product-nya.”
Selain itu, menurutnya, konsumen tidak perlu khawatir terhadap garansi. Tommy mengatakan bahwa garansi yang diberikan dari distributor mereka terhadap konsumen adalah 1 – 2 tahun, dimulai dari pertama kali lampu itu di pasang ke kendaraan.
Sementara jaringan penjualan 10 distributor ataupun dealer resmi untuk penjualan di seluruh Sumatera, Jabodetabek, seluruh Jawa. “Menyusul distributor di Kalimantan, Bali Nusa, Sulawesi dan Papua ke depannya.”
Hal tersebut sekaligus membuktikan brand yang satu ini serius memainkan segmen lampu otomotif LED aftermarket di Indonesia. “Dengan menambah distributor, diharapkan produk RTD by Rayton dapat merambah ke seluruh Indonesia, dan dapat dirasakan oleh seluruh konsumen di Indonesia,” pungkas Tommy.
Tommy, National Sales Manager Rayton Indonesia kepada wartawan, Selasa (15/8/2023) ini mengatakan lampu LED Rayton sangat mudah dipasang karena mengusung metoda Plug and Play (PNP). Setiap lampu LED buatan Rayton memiliki dudukan yang sudah sesuai dengan tempat yang ada di mobil dan motor.
Jadi tidak perlu melakukan ubahan khusus yang cukup merepotkan. "Biasanya jika tidak tepat dipasang maka jatuhnya cahaya lampu LED tidak sesuai," ujar Tommy.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pasar lampu LED aftermarket sudah banyak variannya, sehingga pihaknya lebih spesifik dalam menentukan tipe dan jenis, sesuai dengan keinginan dan kebutuhan konsumen.
“Kami memilikitiga segmen varian lampu LED, yaitu tipe standar, tipe middle atau menengah, dan tipe premium. Semua tipe ini tentunya dengan spesifikasi OEM Quality,” imbuh Tommy.
Berkat adanya tipe dan segmentasi seperti disebutkan Tommy, mereka berharap konsumen LED otomotif di Indonesia dapat tepat guna dalam memilih lampu LED otomotif, yakni sesuai fungsi dan kebutuhannya.
Perlu diketahui, perbedaan 4 tipe lampu RTD by Rayton terletak pada build quality, harga, uniqness dan value dari masing-masing segmen tersebut. Seperti lampu termurahnya yang dibanderol Rp150 ribu.
“Misal untuk tipe ekonomis-standard, di harga 150 ribuan dengan build quality standard dan watt yang rendah di 22 watt. Lalu untuk tipe super kita memiliki range harga di 250 hingga 300 ribuan. Sementara untuk tipe premium di 400 ribuan dan ultra premium diharga tidak lebih dari 800 ribuan,” imbuhnya.
Segmentasi produk yang disesuaikan kebutuhan konsumen tersebut dilakukan guna memberikan experience kepada konsumen sesuai fungsi dan value produk mereka. “Ini semua kita berikan kepada konsumen di Indonesia agar konsumen dapat memilih dan merasakan langsung value of product-nya.”
Selain itu, menurutnya, konsumen tidak perlu khawatir terhadap garansi. Tommy mengatakan bahwa garansi yang diberikan dari distributor mereka terhadap konsumen adalah 1 – 2 tahun, dimulai dari pertama kali lampu itu di pasang ke kendaraan.
Sementara jaringan penjualan 10 distributor ataupun dealer resmi untuk penjualan di seluruh Sumatera, Jabodetabek, seluruh Jawa. “Menyusul distributor di Kalimantan, Bali Nusa, Sulawesi dan Papua ke depannya.”
Hal tersebut sekaligus membuktikan brand yang satu ini serius memainkan segmen lampu otomotif LED aftermarket di Indonesia. “Dengan menambah distributor, diharapkan produk RTD by Rayton dapat merambah ke seluruh Indonesia, dan dapat dirasakan oleh seluruh konsumen di Indonesia,” pungkas Tommy.
(wsb)