XForce, Pertaruhan Pintu Masuk Era Baru Mitsubishi

"Dan itu tidak hanya terlihat di bagian eksterior tapi juga interior. Mitsubishi XForce bisa terlihat fashionable dan prestigious sekaligus memberikan rasa aman buat penggunanya," ujar Naoki Akita Program Director MMC.

Era baru yang dihadirkan Mitsubishi juga tak hanya hadir dari segi tampilan. Mitsubishi juga berupaya meningkatkan orientasi, fungsionalitas, serta nilai tambah bagi mereka yang merasakan langsung Mitsubishi XForce.

Seolah ingin melampaui semua keinginan, Mitsubishi XForce tidak hanya ingin jadi karya seni. Mobil itu juga terlihat sangat berupaya jadi moda transportasi pribadi yang benar-benar mampu memanjakan dan memberikan rasa percaya diri saat berada di jalan.

Saat menggelinding di jalan, Mitsubishi XForce punya modal yang sangat kuat. Ground clearance tinggi, 222 milimeter, membuatnya siap melewati berbagai kondisi jalan yang ada. Belum lagi empat mode berkendara yang terasa istimewa.

Mitsubishi XForce jadi satu-satunya mobil di segmenSUV kompak dengan mode berkendara yang bisa disesuaikan dengan kondisi jalan. Bukan kondisi keinginan pengemudi.





Alih-alih memiliki mode Sport, Eco, dan sebagainya, Mitsubishi XForce justru punya pilihan berkendara di jalan Normal, Gravel, Wet, dan Mud. Sebuah kondisi yang bisa ditemui sehari-hari di jalanan Indonesia.

"Mud Mode dan Wet Mode ini juga pertama kali digunakan untuk mempertimbangkan kondisi Asia Tenggara yang sering turun hujan," jelas Guntur Harling, General Manager Product Strategy Division MMKSI.

Belum lagi fitur Active Yaw Control (AYC) yang diadopsi dari mobil sedan sport legendari Mitsubishi Lancer Evolution. Teknologi itu membuat pengemudi Mitsubishi XForce percaya diri melibas jalan dengan aman sekali pun di kondisi jalan yang basah.

Dari sisi nilai tambah yang memanjakan penumpang, Mitsubishi XForce juga menghadirkan nuansa baru. Mobil ini tidak ubahnya seperti sebuah studio musik berjalan yang sangat canggih.