Keren! Bus-Bus Bekas Disulap Jadi Kamar Hotel Mewah

Kamis, 30 November 2023 - 08:13 WIB
loading...
Keren! Bus-Bus Bekas...
Puluhan bus bekas disulap menjadi deretan kamar hotel mewah di Singapura. (Foto: The Bus Collective)
A A A
JAKARTA - Puluhan bus bekas disulap menjadi deretan kamar hotel mewah di Singapura. Nilainya pun melonjak lantaran harga sewa kamar per malamnya mencapai 398 dolar Singapura atau Rp4,6 juta.

Ide cemerlang ini dihadirkan oleh Bus Collective. Mereka merenovasi 20 bus yang dulunya dimiliki oleh SBS Transit, operator transportasi umum Singapura. Resor hotel pertama di Asia Tenggara dengan konsep unik ini resmi dibuka per 1 Desember 2023 dan pemesanan sudah bisa dilakukan di situs webnya.

Resor Bus Collective berlokasi di Changi Village, di atas lahan seluas 8.600 meter persegi. Lokasinya sangat strategis lantaran berdekatan dengan Changi Village Hawker Centre, Changi East Boardwalk, dan Changi Chapel & Museum.

Bus-bus bekas yang disulap menjadi kamar hotel dibagi menjadi beberapa kategori, masing-masing dengan fasilitas berbeda di dalamnya. Beberapa kamar bahkan dilengkapi dengan bak mandi dan tempat tidur king-size. Tarif kamar per malam dimulai dari SG$398 ($296).

Keren! Bus-Bus Bekas Disulap Jadi Kamar Hotel Mewah




“Di antara berbagai jenis kamar, kamar Pioneer North dilengkapi dengan pegangan di area toilet dan shower, dirancang untuk memenuhi kebutuhan tamu lanjut usia,” kata perwakilan dari resor hotel tersebut kepada CNBC.

Kemudian kamar Hamilton Place dirancang agar dapat diakses oleh kursi roda, dilengkapi dengan kamar mandi yang dapat diakses dari luar dan sebuah ramp yang menuju ke pintu masuk kamar, tambahnya.

Keren! Bus-Bus Bekas Disulap Jadi Kamar Hotel Mewah


Setiap kamar memiliki luas 45 meter persegi dan dapat menampung tiga hingga empat tamu, seperti yang ditunjukkan oleh situs web resor tersebut. Meskipun bus-bus pensiun ini telah sepenuhnya direnovasi, beberapa fitur seperti setir, kursi pengemudi, dan jendela tetap dipertahankan.

Keren! Bus-Bus Bekas Disulap Jadi Kamar Hotel Mewah


Aktivitas rekreasi tidak tersedia di properti ini, tetapi The Bus Collective akan mengatur tur berpemandu yang dapat dipesan. Salah satu tur yang ditawarkan adalah perjalanan bersepeda di sekitar Pulau Ubin. Tur ini dihargai SG$99 per orang dan termasuk penyeberangan feri pulang-pergi ke dan dari pulau. Pengalaman lain melibatkan tur makanan berpemandu dan berlayar di Changi Sailing Club.



The Bus Collective didirikan oleh WTS Travel & Tours, sebuah agen perjalanan Singapura, bersama dengan mitranya LHN Group, sebuah grup layanan manajemen real estat, dan Sky Win Holding, sebuah grup perusahaan induk berbasis di Singapura.

WTS Travel dan mitranya ingin menunjukkan bagaimana pariwisata , alam, dan lingkungan dapat bersatu. “Dan menjadi pemicu penciptaan pengalaman baru yang unik dan menarik," kata Micker Sia, direktur manajer WTS Travel.

Meskipun The Bus Collective baru beroperasi di Singapura, Sia mengatakan tidak menutup kemungkinan ke depan akan berekspansi ke tempat lain. "Kami pasti terbuka untuk menjelajahi peluang pertumbuhan dan inovasi dan kami yakin ini memiliki potensi untuk resonansi dengan audiens di lokasi lain di wilayah Asia Pasifik," katanya.
(msf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2146 seconds (0.1#10.140)