Ini Alasan UD Trucks Langsung Terapkan Teknologi Euro5

Kamis, 07 Desember 2023 - 15:10 WIB
loading...
Ini Alasan UD Trucks Langsung Terapkan Teknologi Euro5
UD Trucks Indonesia yang sudah menerapkan teknologi tinggi Euro5, yang menghasilkan emisi jauh lebih rendah. Foto/Muhamad Fadli Ramadan
A A A
JAKARTA - Produsen kendaraan komersial harus mematuhi regulasi yang ditetapkan pemerintah mengenai gas buang yang dihasilkan. Untuk itu, setiap pabrikan merancang setiap produknya untuk menghasilkan mesin yang lebih ramah lingkungan .

Hal ini diterapkan oleh UD Trucks Indonesia yang sudah menerapkan teknologi tinggi untuk setiap kendaraan komersial yang dipasarkannya. Bahkan, mereka langsung menerapkan teknologi Euro5, artinya emisi yang dihasilkan jauh lebih rendah.

Toshihiko Odawara, Presiden Direktur UD Trucks Indonesia mengatakan pembaruan Quester Euro5 bertujuan memberikan solusi yang lebih canggih dan informatif. Ini dilakukan sepenuhnya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan di pasar Indonesia.



“UD Trucks Indonesia telah banyak berinovasi untuk memenuhi kebutuhan industri komersial di Indonesia. Diiringi dengan solusi total dari aftermarket yang optimal bagi para pelanggan, membuat banyak kemudahan yang membantu industri komersial di Indonesia,” kata Toshihiko di Sunter, Jakarta Utara, Kamis (7/12/2023).

Ali Umar, Sales Development UD Trucks Indonesia mengungkapkan alasan pihaknya langsung lompat ke Euro5 dan menggunakan SCR (Selective Catalytic Reduction). Teknologi tersebut membuat UD Trucks Indonesia tak perlu melakukan perubahan besar pada mesin yang dipakai pada Quester.
Ini Alasan UD Trucks Langsung Terapkan Teknologi Euro5


“Kenapa kita menggunakan Euro5 dan SCR System? Kalau membaca gas buang kendaraan, itu ada bermacam-macam. Paling Populer adalah ECR dan SCR. Kenapa kita pilih SCR? Itu adalah teknologi terkini untuk menghasilkan gas buang yang ramah lingkungan dengan tetap mempertahankan efisiensi kinerja dari mesin itu sendiri,” ujarnya.

Ali menjelaskan, teknologi SCR membuat mesin tetap bekerja sesuai spesifikasi awal karena tak bersinggungan secara langsung dengan ruang pembakaran. Teknologi tersebut hanya mengatur emisi yang dihasilkan dari mesin itu sendiri.



“Ibaratnya, dengan teknologi SCR, mesin truk tetap sesuai seperti spesifikasi awal. SCR ini membuat mesin tetap bekerja seperti biasa, tapi yang diatur adalah gas buangnya. Jadi sebelum emisi keluar ke udara bebas, akan di-treatment untuk menjadi udara yang lebih bersih,” ucapnya.

Penggunaan teknologi Euro5 yang dipadiukan dengan SCR, membuat Quester terbaru menggunakan cairan Adblue. Ini membuat emisi yang dihasilkan semakin bersih dan penggunaan bahan bakar lebih efisien.

“Selain SCR, mesinnya akan bekerja tidak sesuai spesifikasi. Misalnya tenaganya dinaikkan supaya efisiennya naik tapi akan lebih boros bahan bakar. Teknolgi SCR ini juga kita padukan dengan Adblue sebagai bahan tambahan untuk membuat gas buang menjadi lebih bersih,” tuturnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2288 seconds (0.1#10.140)