Misteri Mobil Menabrak Tembok Mal di Kelapa Gading: Salah Siapa?
loading...
A
A
A
“Namun, tetap saja menyalakan mobil listrik di pameran tidak boleh. Karena biasanya ada mobil test drive di luar untuk konsumen langsung mencoba. Tidak boleh karena alasan safety. Toh, sales tidak mungkin bisa mengawasi terus-terusan selama dia bernegoisasi dengan calon konsumen. Sehingga ia menjadi tidak aware soal faktor safety selama pameran,” bebernya.
Namun, tidak hanya menuding ke satu pihak, Ario juga menyoroti orang tua yang membawa anak-anak di bawah umur ke pameran mobil.
”Menurut saya membawa anak-anak ke pameran mobil harus selalu dalam pengawasan orang dewasa. Karena anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang besar. Sementara sekarang fitur mobil sudah serbadigital dan user friendly. Bahkan, anak kecil pun bisa mengoperasikannya. Bukan hanya mobil, alat-alat elektronik lain juga punya potensi membahayakan jika anak-anak tidak diawasi ketat,” bebernya.
Namun, mobil tidak akan maju walau transmisi dioper ke D ataupun R. Untuk menonaktifkan fiturnya harus menggunakanpassword.
Namun, tidak hanya menuding ke satu pihak, Ario juga menyoroti orang tua yang membawa anak-anak di bawah umur ke pameran mobil.
”Menurut saya membawa anak-anak ke pameran mobil harus selalu dalam pengawasan orang dewasa. Karena anak-anak memiliki rasa ingin tahu yang besar. Sementara sekarang fitur mobil sudah serbadigital dan user friendly. Bahkan, anak kecil pun bisa mengoperasikannya. Bukan hanya mobil, alat-alat elektronik lain juga punya potensi membahayakan jika anak-anak tidak diawasi ketat,” bebernya.
Mode Pameran
Dari pengamatan SINDONews, memang tidak semua mobil memiliki fitur khusus pameran. Salah satu yang sedikit itu adalah Build Your Dreams (BYD). Mobil tersebut memiliki fitur yang disebut Exhibition Mode. Ketika menyala, maka semua fitur di mobil bisa berfungsi.Namun, mobil tidak akan maju walau transmisi dioper ke D ataupun R. Untuk menonaktifkan fiturnya harus menggunakanpassword.
(dan)