Mobil Listrik Boros Baterai? Jangan Panik, Begini Cara Biar Irit!

Senin, 02 September 2024 - 18:52 WIB
loading...
Mobil Listrik Boros...
Ada tips dan trik tertenu agar konsumen bisa menggunakan mobil listrik dengan hemat. Foto: Sindonews/Danang Arradian
A A A
JAKARTA - Mobil listrik mengandalkan baterai sebagai sumber daya menggantikan bahan bakar minyak (BBM). Untuk itu, perlu diketahui cara mengendarai mobil listrik yang baik agar bisa menghemat baterai.

Mobil listrik yang dipasarkan di Indonesia memiliki jarak tempuh yang beragam, mulai dari 300 kilometer hingga lebih dari 600 kilometer.
Tapi, jika mengendarainya secara ugal-ugalan maka baterainya bisa habis dengan cepat.

Oleh sebab itu, Hyundai Gowa sebagai dealer mobil listrik di Indonesia membeberkan faktor yang mempengaruhi daya baterai:

1. Kebiasaan mengemudi. Mengemudi dengan kecepatan tinggi, kecenderungan untuk mempercepat dan memperlambat, atau terlalu sering berpindah gas dan rem.

2. Penggunaan daya tambahan. Penggunaan daya tambahan, misalnya A/C, pemanas, atau lampu juga bisa berpengaruh terhadap jarak tempuh mobil listrik.

3. Kondisi mengemudi. Cuaca, temperatur, dan medan. Jika mengemudi dalam kondisi hujan kencang atau temperatur rendah, jarak tempuh dengan daya yang tersedia akan berkurang. Perkiraan jarak tempuh juga akan berkurang ketika mengemudi pada tanjakan atau di jalan yang licin atau kasar.

4. Energi listrik. Tergantung pada temperatur baterai dan State of Health (SOH) atau seberapa maksimal kinerja baterai.

Sementara itu, pengemudi dapat menambah jarak tempuh dengan daya yang tersedia dengan mengemudikan kendaraan mengikuti instruksi di bawah ini:

1. Hambatan udara meningkat dengan cepat saat kendaraan listrik melaju lebih cepat, jadi hindari mengebut untuk meningkatkan jarak tempuh dengan daya yang tersedia dan penghematan energi listrik.

2. Akselerasi yang cepat menghabiskan banyak energi berkendara dan deselerasi yang cepat membatasi pengereman regeneratif. Tekan dan lepaskan pedal gas secara bertahap saat berakselerasi atau melambat untuk mempertahankan kecepatan.

3. Jika Anda terlalu sering mengoperasikan A/C atau pemanas, baterai tegangan tinggi akan menggunakan daya yang berlebihan. Matikan A/C atau pemanas jika Anda tidak membutuhkannya.



4. Saat menggunakan A/C atau pemanas, konsumsi energi akan berkurang jika memilih mode resirkulasi dan bukan mode fresh. Mode fresh membutuhkan konsumsi energi yang besar karena udara luar harus dipanaskan ataudidinginkan.
(dan)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
200+ Mobil Listrik dan...
200+ Mobil Listrik dan Hybrid MG Ludes Terbakar di Filipina, Mitos Baterai EV Meledak Terbantahkan?
Tarif Impor Baru AS...
Tarif Impor Baru AS Diberlakukan, Hyundai Menang Telak
Tarif Impor Trump Jadi...
Tarif Impor Trump Jadi Mimpi Buruk Industri Otomotif China
Porsche Luncurkan Proyek...
Porsche Luncurkan Proyek Percontohan Daur Ulang Baterai Tegangan Tinggi
Tantangan Produsen Mobil...
Tantangan Produsen Mobil Listrik China di Asia Tenggara: Realitas vs. Ambisi
Pabrik Hyundai di Georgia...
Pabrik Hyundai di Georgia Siap Produksi Ioniq 9 Tepat Waktu
China Siap Aliri Energi...
China Siap Aliri Energi dari Luar Angkasa ke Mobil Listrik
Hyundai Siap Memperkenalkan...
Hyundai Siap Memperkenalkan Sistem Infotainment Terbaru Pleos
Jeremy Clarkson Yakin...
Jeremy Clarkson Yakin Bisa Kalahkan Elon Musk Soal Ulasan Buruk Tesla
Rekomendasi
Meghan Markle Lelah...
Meghan Markle Lelah Hidup dengan Pangeran Harry, Tak Pernah Dapat Dukungan
2 Jenazah Korban Pembunuhan...
2 Jenazah Korban Pembunuhan KKB di Yahukimo Diautopsi, Terdapat Luka Parah di Sekujur Tubuh
Jadi Korban Bullying,...
Jadi Korban Bullying, Seorang Santri Ponpes di Kolaka Utara Dibakar Senior
5 Potret Ranea Ezreen...
5 Potret Ranea Ezreen Pemeran Dewi di Bidaah, Penuh Pesona dan Stylish Abis
AS Baru Saja Kalah Perang...
AS Baru Saja Kalah Perang dengan Rusia, Berikut 3 Alasannya
Sekjen Prabowo Mania...
Sekjen Prabowo Mania Ungkap Peran Besar Dasco dalam Pertemuan Prabowo-Megawati
Berita Terkini
Bos BYD Pede Denza Lebih...
Bos BYD Pede Denza Lebih Baik dari Mercedes Benz dan BMW
8 jam yang lalu
Kenapa Harley Davidson...
Kenapa Harley Davidson Turun Harga Imbas Tarif Impor AS? Simak Ulasan Lengkapnya
12 jam yang lalu
Tarif Impor AS Picu...
Tarif Impor AS Picu Kiamat Industri Otomotif Kanada, Ini Hitung-hitungannya
16 jam yang lalu
Goldman Sachs Prediksi...
Goldman Sachs Prediksi Tarif Trump Akan Hancurkan Industri Otomotif AS
17 jam yang lalu
Desain Honda NC750X...
Desain Honda NC750X dari Sudut Pandang Red Dot 2025
18 jam yang lalu
China Serang Pasar Pikap...
China Serang Pasar Pikap Australia dengan 2 Model Baru
19 jam yang lalu
Infografis
Ditolak AS dan Eropa,...
Ditolak AS dan Eropa, Mobil Listrik China Incar Asia Tenggara
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved