Teknologi Aquix untuk Solusi Krisis Air Sambangi Indonesia di 2021

Jum'at, 22 Mei 2020 - 22:30 WIB
loading...
Teknologi Aquix untuk...
Sammy Soru, Presiden Direktur Aquix Teknologi Indonesia (tengah) saat memberikan keterangan seputar teknologi Aquix di Jakarta. Foto/Ist
A A A
JAKARTA - Laju pertumbuhan penduduk berbanding terbalik dengan kemampuan tanah untuk menyediakan sumber air bersih bagi manusia. Hal ini dikhawatikan menimbulkan krisis air di masa depan.

Data World Economic Forum 2020 dalam Global Risk Report memberikan peringkat terhadap resiko global berdasarkan kemungkinan dan dampaknya pada kehidupan manusia. Dalam lima tahun terakhir krisis air menempati lima besar dalam rangking tersebut.

Tingkat populasi, pertumbuhan Ekonomi, serta perubahan iklim telah mendorong krisis air ke puncak agenda global. Ini ditandai dengan dikeluarkannya tujuan pembangunan berkelanjutan atau dikenal sebagai Sustainable Development Goals. Dengan 17 tujuan dengan 169 capaian yang terukur dan tenggat yang telah ditentukan sebagai agenda dunia untuk kemaslahatan manusia dan Bumi.

Tujuan ini dicanangkan bersama oleh negara-negara lintas pemerintahan pada resolusi PBB yang diterbitkan pada 21 Oktober 2015 sebagai ambisi pembangunan bersama hingga 2030. Tujuan ini merupakan kelanjutan atau pengganti dari tujuan pembangunan milenium yang ditandatangani oleh pemimpin-pemimpin dari 189 negara sebagai Deklarasi Milenium di markas besar PBB pada 2000 dan tidak berlaku lagi sejak akhir 2015.

Salah satu poin dalam tujuan pembangunan berkelanjutan (sustainable development goals/SDGs) pada sektor lingkungan hidup adalah memastikan masyarakat mencapai akses universal terhadap air bersih dan sanitasi.

Krisis Air di Indonesia
Forum Air Dunia memprediksi krisis air di Indonesia akan mulai terasa pada 2025. Tanda-tanda menuju krisis itu mulai terasa.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut sedikitnya 102 kabupaten dari 16 provinsi di Indonesia mengalami kekeringan. Ini dikarenalkan ketersediaan air yang tidak mencukupi, serta dampak dari musim kemarau.

Kekeringan paling banyak terjadi di Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Lampung, Sumatera Selatan dan Bali dan NTT. Untuk itu, pada 2024, pemerintah telah menargetkan seluruh masyarakat memiliki akses air minum yang layak dan itu tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 yang merupakan tahapan terakhir dari Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025.

Untuk menjawab tantangan krisis air dan untuk mendukung target RPJMN, Aquix Teknologi Indonesia sebagai mitra global dari Aquix LLC Rusia akan menghadirkan teknologi ekstraksi air dari udara. Teknologinya dianggap mampu menghasilkan lebih dari 700 ton air bersih dan murni dalam sehari.

"Atmosfir udara adalah reservoir raksasa uap air. Dalam 1m3 udara terkandung 10-15mg uap air, teknologi kami mampu mengekstraksi uap air tersebut untuk menghasilkan air bersih dan murni yang siap untuk dikonsumsi masyarakat. Teknologi kami mampu menghasilkan lebih dari 700 ton air dalam sehari,” klaim Sammy Soru, Presiden Direktur Aquix Teknologi Indonesia dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Jumat (22/5/2020).

Dengan kondisi geografis Indonesia yang hanya memiliki dua musim, ditambah musim kemarau yang lebih panjang dari musim hujan, tentunya krisis air menjadi suatu kondisi yang akan terus menerus berulang setiap tahunnya.

Melihat hal itu, Sammy menegaskan, teknologi ini hadir untuk memberikan solusi atas situasi tersebut. “Tahun 2021, kami akan memulai implementasi teknologi ekstraksi air di seluruh kota/kabupaten/desa di Indonesia. Dengan didukung lebih dari 50.000 jaringan privat investor di seluruh Indonesia, kami siap berkomitmen dan membangun sinergi dengan seluruh stakeholder baik itu pemerintahan maupun swasta untuk memberikan jaminan suplai air bagi masyarakat," janjinya.

Dengan kapasitas produksi yang besar, kemitraan dengan BUMD di bidang pengelolaan air (PDAM) sangat mungkin untuk dilakukan. Namun tentu saja tidak menutup kemungkinan untuk diimplementasikan di wilayah yang tidak memiliki jaringan infrastruktur air.

Di samping itu, pihaknya juga membuka kesempatan bagi semua masyarakat dari segala lapisan untuk bergabung dalam jaringan investornya dengan mengunjungi website Aquix Indonesia.
(iqb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Kota Laboratorium Hidup...
Kota Laboratorium Hidup Toyota Akan Seesai pada Akhir 2024
Bocoran Terbaru Hyundai...
Bocoran Terbaru Hyundai Mobion, Bisa Jalan Miring dan Dilengkapi Layar Lipat
8 Supercar Tercepat...
8 Supercar Tercepat di Dunia dan Penerapan Sains dalam Teknologi Canggihnya
Inilah Teknologi Mobil...
Inilah Teknologi Mobil Canggih tapi Justru Sering Dilupakan
Perluas Pasar Mobil...
Perluas Pasar Mobil Listrik, Toyota Pakai Teknologi Tesla
Perkembangan Inovasi...
Perkembangan Inovasi Oli Lokal Kini Bisa Diadu dengan Merek Asing
Teknologi dan Benih...
Teknologi dan Benih Unggul Kunci Wujudkan Ketahanan Pangan
SIG Dukung BUMN Perkuat...
SIG Dukung BUMN Perkuat Komunikasi Berbasis AI
Catat Transaksi MFD...
Catat Transaksi MFD USD2 Juta, Penjualan Multimedia Laut KBA Garmin Tumbuh Pesat
Rekomendasi
24 Narapidana di Jatim...
24 Narapidana di Jatim Terima Remisi Khusus Waisak 2025
Maestro Herbal Indonesia...
Maestro Herbal Indonesia Rayakan Satu Tahun Sanga Sanga
PP ISNU Sebut Beasiswa...
PP ISNU Sebut Beasiswa Filantropis Cetak Generasi Unggul dan Inovatif
Berita Terkini
AS dan China Melunak,...
AS dan China Melunak, Tarif Impor Kendaraan Diprediksi Bakal Turun
Daihatsu Siap Kenalkan...
Daihatsu Siap Kenalkan Kei Car Terbaru Bulan Depan
Selain BYD, Ini 10 Mobil...
Selain BYD, Ini 10 Mobil China paling Laris di Indonesia pada April 2025
Polri Siap Kerahkan...
Polri Siap Kerahkan Pasukan untuk Tertibkan Premanisme, Serius atau Cuma Omon-omon?
Menguak Kondisi Memprihatinkan...
Menguak Kondisi Memprihatinkan Truk di Indonesia, Bom Waktu di Jalan Raya?
Kreatif tapi Kriminal!...
Kreatif tapi Kriminal! Modus Copot Pelat Nomor Belakang Biar Lolos ETLE Bikin Polisi Geram
Infografis
Indonesia di Puncak...
Indonesia di Puncak Klasemen, Lolos ke Piala Dunia!
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved