Tips Menghentikan Laju Mobil Ketika Pecah Ban Agar Terhindar dari Kecelakaan

Kamis, 02 September 2021 - 16:09 WIB
loading...
A A A
Meskipun kejadian hanya dalam waktu sekian detik dan pengenudi panik, perhatikan ban mana yang pecah. Jika ban depan, arah kemudi harus ditahan lurus lebih kuat karena setir akan tertarik ke arah ban yang pecah.

Jika ban belakang yang pecah, sebenarnya relatif dapat dikendalikan karena kontrol tetap ada di ban depan.

Pengemudi perlu mempertahankan arah kemudi lurus ke depan dan jangan melakukan manuver yang membuat mobil tidak bisa dikendalikan, seperti membelokkan setir ke arah berlawanan yang akan membuat mobil terpelanting dan berpotensi terbalik.

4. Jangan injak pedal kopling

Untuk mobil transmisi manual, jauhkan kaki kiri dari pedal kopling. Saat pedal kopling diinjak, mobil malah akan meluncur deras tidak terkendali karena tidak tertahan oleh beban putaran mesin.

5. Jangan posisikan gigi ke netral

Efeknya sama dengan menginjak pedal kopling karena putaran ban tidak tertahan oleh putaran mesin. Pengemudi bisa membantu mengurangi kecepatan dengan menurunkan posisi gigi.

Namun langkah ini hanya efektif jika laju mobil tidak terlalu kencang karena tidak mudah memindahkan tuas transmisi saat panik dan efeknya kurang terasa pada mobil matik. Jika sulit, cukup pertahankan arah kemudi supaya tetap lurus ke depan.

6. Lepaskan injakan pada pedal gas

Lepaskan pedal gas dan biarkan kecepatan turun dengan sendirinya begitu terdeteksi ada ban mobil yang pecah. Dengan begitu, pengemudi bisa fokus pada upaya mengendalikan arah mobil.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2603 seconds (0.1#10.140)