Lepas Stress karena Covid, Belanda Buat Program Hancurkan Mobil Bekas

Sabtu, 08 Januari 2022 - 08:00 WIB
loading...
Lepas Stress karena Covid, Belanda Buat Program Hancurkan Mobil Bekas
Dua klien CarSmach tengah sibuk menghancurkan mobil bekas agar bisa melepas stress yang terjadi. Foto/DOK. Reuters.
A A A
BELANDA - Perusahaan asal Belanda, SmashCar memberikan layanan unik yakni mengizinkan semua orang menghancurkan mobil bekas agar lepas dari stress yang terkumupul karena pandemi Covid-19. Disebutkan Reuters saat ini pemerintah Belanda memang kembali melakukan karantina terkait kembalinya tingginya penyebaran Covid-19 varian Omicron.

Karantina itu membuat seluruh fasilitas hiburan yang ada di Belanda dipaksa tutup. Jadi warga negeri kincir angin itu tidak bisa pergi ke bar, restoran dan pusat-pusat hiburan lainnya. Hingga kini karantina di Belanda masih terus berlangsung dan baru akan sedikit dilonggarkan pada 14 Januari nanti.

Penutupan itu diduga membuat warga Belanda stress . Apalagi mereka harus merayakan tahun baru 2022 dengan kondisi karantina. Hal itulah yang diyakini memicu kekesalan yang ada pada masyarakat Belanda.



Lepas Stress karena Covid, Belanda Buat Program Hancurkan Mobil Bekas


Guna melepaskan rasa kesal itu, SmashCar mengizinkan masyarakat Belanda untuk memecahkan atau merusak mobil bekas. Mereka diizinkan untuk menghancurkan mobil-mobil bekas dengan berbagai perlengkapan yang disediakan.

Merlijn Boshuizen, pendiri CarSmash mengatakan layanan itu dibuat agar klien mereka bisa semangat lagi, lepas dari stress dan keluar dari rasa bosan karena terus-terusan dikurung di dalam rumah. "Saat mereka merusak mobil, kami meminta mereka memejamkan mata agar mereka bisa merasakan lagi semangat hidup," ujar Merlinj Boshuizen.



Klien CarSmash, Brian Krijger mengaku senang dengan adanya CarSmash. Dia mengatakan sejak Covid-19 varian Omicron muncul di Belanda, dia harus menutup kafe miliknya.

Dia merasa putus asa karena kehilangan pendapatan yang biasanya cukup besar diperoleh di waktu pergantian tahun. "Saya pikir saya harus melepaskan rasa frustasi saya dengan cara yang benar," ujar Brian Krijger.
(wsb)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2693 seconds (0.1#10.140)