Kalahkan Thailand, Penjualan Mobil Indonesia 2021 Tertinggi di ASEAN

Sabtu, 22 Januari 2022 - 11:00 WIB
loading...
Kalahkan Thailand, Penjualan...
Penjualan mobil di Indonesia meningkat berkat hadirnya produk-produk baru dan insentif PPnBM 100 persen. Foto/DOK.HPM
A A A
JAKARTA - Penjualan mobil Indonesia pada 2021 (Januari-November) menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara. Capaian ini bahkan berhasil mengalahkan Thailand yang selalu jadi yang terbesar penjualannya di wilayah ASEAN.

Berdasarkan data yang dikeluarkan The Malaysian Automotive Association (MAA) diketahui penjualan mobil di Indonesia pada Januari-November 2021 mencapai 790.524 unit. Penjualan mobil pemnumpang tercatat sebanyak 585.901. Sisanya disumbangkan penjualan mobil niaga dengan angka 240.623.

Sebaliknya Thailand harus puas berada di posisi kedua dengan penjualan sebanyak 668.109 mobil. Berbeda dengan Indonesia, penjualan mobil di Thailand didominasi kendaraan niaga dengan angka 388.579 unit. Sisanya baru kendaraan penumpang dengan penjualan sebanyak 279.530 unit.



Kalahkan Thailand, Penjualan Mobil Indonesia 2021 Tertinggi di ASEAN


Di tempat ketiga diisi oleh Malaysia dengan penjualan sebanyak 441.136 unit. Penjualan mobil penumpang di negeri jiran itu mencapai 392.474 unit dan kendaraan niaga di angka 48/662 unit.

Bagi Indonesia penjualan tahun ini justru jadi capaian yang sangat positif. Pasalnya pada 2020 di periode yang sama penjualan mobil hanya mencapai 474.898 unit. Artinya peningkatan penjualan mencapai 66 persen.



Sebelumnya, Kukuh Kumara Sekretaris umum GAIKINDO memang telah memprediksi kalau Indonesia bisa melewati Thailand tahun ini. Pasalnya sejak Oktober 2021, penjualan mobil di Indonesia sudah menyalip negeri gajah putih itu.

"Tahun ini sampai Oktober 2021 kita telah mampu mengungguli Thailand. Ini cukup menarik karena penjualan domestik kita sudah mencapai 709.000 sampai Oktober, sementara Thailand masih di 590.000 unit," ungkap Kukuh Kumara

Dia mengatakan, kabar ini harusnya bisa menjadi momentum kebangkitan industri otomotif di Tanah Air usai dihantam pandemi Covid-19 sejak 2020 silam. "Ini harusnya menjadi momentum kita untuk lebih memacu kencang upaya kita untuk menjaga momentum pulihnya industri otomotif kita," ucapnya.
(wsb)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4429 seconds (0.1#10.140)