Membuktikan DNA Balap All New Honda HR-V 1.5 RS Turbo di Sirkuit Mandalika
loading...
A
A
A
MANDALIKA - Ini kesempatan langka: bisa mencoba mobil All New Honda HR-V Turbo RS di Sirkuit Mandalika, Lombok.
SINDOnews sudah dua kali mengunjungi Pertamina Mandalika International Street Circuit. Pertama menonton ajang World Superbike Championship (WSBK) pada November 2021 dan kedua MotoGP pada Maret 2022.
Tapi, baru kali ini SINDOnews bisa menjajal langsung sirkuit di Destinasi Super Prioritas (DSP) Indonesia itu. Pun, dengan mobil yang superistimewa, salah satu SUV bermesin turbo terkencang di Indonesia: All New Honda HR-V 1.5 RS Turbo.
Benar-benar seperti mimpi yang terwujud.
Lap Pertama: Menikmati Pemandangan Sirkuit
Cuaca Sirkuit Mandalika hari itu terik. Tapi, deretan All New Honda HR-V Turbo RS berkelir Ignite Red yang berjejer di depan Pit Building memompa semangat kami.
Ada cukup banyak mobil All New Honda HR-V yang dicoba. Semuanya wajib mengikuti safety car/pace car All New Honda Civic Turbo RS yang dikemudikan pembalap Honda Alvin Bahar.
Alvin yang akan menjaga kecepatan rombongan. Agar tidak terlalu cepat. Maklum, kemampuan mengemudi jurnalis yang ikut beragam. Beberapa bahkan belum pernah berkendara di sirkuit.
Aturan lainnya: tidak boleh saling menyalip. Harus selalu di belakang pace car dan mengikuti mobil di depannya.
Di lap pertama SINDOnews lebih penasaran terhadap sirkuit berstandar internasional yang disebut terindah di dunia itu. Begitu melintas garis start kita dihadapkan pada trek lurus paling panjang sebelum masuk ke T1 (tikungan pertama).
T2, T3, T4 jaraknya berdekatan dan sangat menantang. Tikungan ini disebut fast corner. Pembalap MotoGP Marc Marquez dan Enea Bastianini mengalami crash di tikungan ini. Banyak juga pembalap Moto 2 dan Moto 3 kecelakaan di T2.
Di T5-T9, SINDOnews bisa sedikit memainkan gas All New Honda HR-V Turbo RS dan asyik mengikuti racing line karena kelokannya tidak terlalu tajam. Entah karena mobilnya, atau aspalnya, tapi rasanya mengendarai mobil di Sirkuit Mandalika sangat berbeda.
Permukaan sirkuit Mandalika menggunakan campuran canggih Stone Mastic Asphalt (SMA). Diklaim dapat memperkuat struktur lapisan permukaan jalanan dengan prinsip kontak stone-by-stone. Campuran ini baru dirilis di 2014-2015, jadi tidak semua sirkuit internasional menggunakan SMA.
Tentu, pemandangan Sirkuit Mandalika juga juara. Ada bukit-bukit, pantai, pasir, laut, serta birunya langit dan awan. Bahkan SINDOnews kebingungan antara harus membejek gas atau menikmati pemandangan.
Dua tikungan paling patah dari total 17 tikungan di Sirkuit Mandalika adalah T6 dan T16. Tapi, T16 juga memiliki pemandangan paling indah. Karena memiliki aksen lokal berupa corak Subahnale. Yakni aksen tenun Suku Sasak di Pulau Lombok. Tepatnya di area run-off atau aspal luar T15 dan T16. Total 1 lap sirkuit sepanjang 4.31 kilometer yang kami lalui terasa supersingkat. Rasanya ingin lebih lama lagi.
Lap Kedua: Menikung di 100 Kpj!
Di lap kedua, SINDOnews mendapat kesempatan berada tepat di belakang pace car All New Honda Civic Turbo RS yang dikemudikan Alvin Bahar. Artinya, tidak perlu ragu lagi membejek gas. Hanya perlu mengikuti racing line (garis balapan) dari Alvin, yakni jalur tercepat di sebuah trek balap.
Saat diajak menikung, All New Honda HR-V Turbo RS terasa ”nurut” banget. Tidak banyak banyak body roll. Bisa jadi ini karena ketinggian mobil turun 20 mm. Sehingga center of gravity lebih baik.
Pengendalian mobil juga sangat akurat. Sehingga SINDOnews sama sekali tidak kesulitan untuk mengekor racing line dari Alvin Bahar. Setir presisi serta suspensi racikan KYB yang empuk membuat melahap tikungan Sirkuit Mandalika terasa seru dan mengasyikkan.
Ini karena pandangan SINDOnews juga luas lantaran posisi duduk tinggi serta minim blind spot. Alhasil, kita merasa sangat percaya diri mengendarai All New Honda HR-V Turbo RS di Sirkuit Mandalika.
Jika ingin merasakan lebih banyak adrenalin, tinggal sentuh paddle shiftnya untuk mendapat sensasi engine brake sebelum menikung sambil mengerem. Meski sebenarnya tidak perlu. Sebab, All New Honda HR-V Turbo RS memiliki teknologi step up dan step down shift control. Ketika berakselerasi dan mengerem dalam kecepatan tinggi, mobil otomatis akan berpindah ke gigi lebih rendah dan mempertahankan RPM tetap tinggi.
Itu sebabnya, rasanya ingin lebih cepat dan lebih cepat lagi di tikungan. Karena menikung 110 km per jam pun tidak terasa. Akselerasi All New Honda HR-V Turbo RS setelah melewati Apex terus terpompa sehingga kecepatan tetap tingi.
Alvin memacu mobilnya cukup cepat. Tapi, All New Honda HR-V Turbo RS yang dikendarai SINDOnews sama sekali tidak kesulitan menempel ketat di belakangnya.
SINDOnews juga suka sekali dengan mesin 1.500 cc 4-silinder Turbocharger yang mampu memompa tenaga 177 PS dengan torsi maksimal 240 Nm. Mesin yang disalurkan ke dua roda depan melalui transmisi CVT itu memang tidak sampai “ngejambak”, tapi torsinya terasa sekali.
Bahkan SINDOnews bisa mengatur mode pengemudi/driving mode, yakni Sport untuk menjaga RPM-nya tetap tinggi dan responsif. Kecepatan tertinggi yang dicapai SINDONews adalah 145 kilometer/jam di trek lurus.
Bisa dibilang ini pengalaman lengkap:mencoba mobil SUVkencangdi sirkuit dengan kualitas aspal terbaik di dunia,denganpemandangan terindah di dunia.
Membuktikan DNA Balap Honda
Mobil Honda memang kental DNA balap. Ini tercermin dari keasyikan mengemudi (fun to drive) mobil mereka, mulai city car, MPV, juga SUV. Dan cara paling tepat untuk membuktikan DNA balap Honda lewat sirkuit. Terbukti sebagai medium SUV, All New Honda HR-V Turbo RS sangat asyik dikendarai di sirkuit, sangat asyik dipacu dalam akselerasi tinggi, mengerem mendadak, dan menikung diatas 100 km perjam.
Mulanya, SINDOnews ingin ”menyiksa” mobil All New Honda HR-V Turbo RS di sirkuit. Tapi, ternyata All New Honda HR-V Turbo RS sama sekali tidak tersiksa. Justru sangat menikmati trek Mandalika.
Memang banderol All New Honda HR-V Turbo RS yang mencapai Rp513 juta terbilang tinggi. Tapi, ini adalah medium SUV yang sangat lengkap. Teknologinya canggih lewat Honda Sensing.
Interiornya mewah, dengan panoramic glass roof, New A/C Outlet dengan Air Diffusion Outlet, serta Electrostatic Touch LED Map Light. Eksteriornya sendiri sangat premium, futuristik, khas mobil Eropa. Selalu mengundang mata untuk memandang.
Belum lagi mesin 1.500 cc 4-silinder turbocharger. Mesin ini kencang, namun sangat irit bahan bakar. Juga tidak merepotkan, karena hanya butuh minimal RON 91. Ditambah handling nyaman, suspensi empuk, kabin yang jauh lebih senyap dibanding model sebelumnya, All New Honda HR-V Turbo RS adalah SUV yang ideal untuk ngantor sehari-hari, mudik keluar kota, hingga bertualang di jalanan pedesaan. Inilah medium SUV yang dibutuhkan sekaligus diinginkan konsumen Indonesia.
SINDOnews sudah dua kali mengunjungi Pertamina Mandalika International Street Circuit. Pertama menonton ajang World Superbike Championship (WSBK) pada November 2021 dan kedua MotoGP pada Maret 2022.
Tapi, baru kali ini SINDOnews bisa menjajal langsung sirkuit di Destinasi Super Prioritas (DSP) Indonesia itu. Pun, dengan mobil yang superistimewa, salah satu SUV bermesin turbo terkencang di Indonesia: All New Honda HR-V 1.5 RS Turbo.
Benar-benar seperti mimpi yang terwujud.
Lap Pertama: Menikmati Pemandangan Sirkuit
Cuaca Sirkuit Mandalika hari itu terik. Tapi, deretan All New Honda HR-V Turbo RS berkelir Ignite Red yang berjejer di depan Pit Building memompa semangat kami.
Ada cukup banyak mobil All New Honda HR-V yang dicoba. Semuanya wajib mengikuti safety car/pace car All New Honda Civic Turbo RS yang dikemudikan pembalap Honda Alvin Bahar.
Alvin yang akan menjaga kecepatan rombongan. Agar tidak terlalu cepat. Maklum, kemampuan mengemudi jurnalis yang ikut beragam. Beberapa bahkan belum pernah berkendara di sirkuit.
Aturan lainnya: tidak boleh saling menyalip. Harus selalu di belakang pace car dan mengikuti mobil di depannya.
Di lap pertama SINDOnews lebih penasaran terhadap sirkuit berstandar internasional yang disebut terindah di dunia itu. Begitu melintas garis start kita dihadapkan pada trek lurus paling panjang sebelum masuk ke T1 (tikungan pertama).
T2, T3, T4 jaraknya berdekatan dan sangat menantang. Tikungan ini disebut fast corner. Pembalap MotoGP Marc Marquez dan Enea Bastianini mengalami crash di tikungan ini. Banyak juga pembalap Moto 2 dan Moto 3 kecelakaan di T2.
Di T5-T9, SINDOnews bisa sedikit memainkan gas All New Honda HR-V Turbo RS dan asyik mengikuti racing line karena kelokannya tidak terlalu tajam. Entah karena mobilnya, atau aspalnya, tapi rasanya mengendarai mobil di Sirkuit Mandalika sangat berbeda.
Permukaan sirkuit Mandalika menggunakan campuran canggih Stone Mastic Asphalt (SMA). Diklaim dapat memperkuat struktur lapisan permukaan jalanan dengan prinsip kontak stone-by-stone. Campuran ini baru dirilis di 2014-2015, jadi tidak semua sirkuit internasional menggunakan SMA.
Tentu, pemandangan Sirkuit Mandalika juga juara. Ada bukit-bukit, pantai, pasir, laut, serta birunya langit dan awan. Bahkan SINDOnews kebingungan antara harus membejek gas atau menikmati pemandangan.
Dua tikungan paling patah dari total 17 tikungan di Sirkuit Mandalika adalah T6 dan T16. Tapi, T16 juga memiliki pemandangan paling indah. Karena memiliki aksen lokal berupa corak Subahnale. Yakni aksen tenun Suku Sasak di Pulau Lombok. Tepatnya di area run-off atau aspal luar T15 dan T16. Total 1 lap sirkuit sepanjang 4.31 kilometer yang kami lalui terasa supersingkat. Rasanya ingin lebih lama lagi.
Lap Kedua: Menikung di 100 Kpj!
Di lap kedua, SINDOnews mendapat kesempatan berada tepat di belakang pace car All New Honda Civic Turbo RS yang dikemudikan Alvin Bahar. Artinya, tidak perlu ragu lagi membejek gas. Hanya perlu mengikuti racing line (garis balapan) dari Alvin, yakni jalur tercepat di sebuah trek balap.
Saat diajak menikung, All New Honda HR-V Turbo RS terasa ”nurut” banget. Tidak banyak banyak body roll. Bisa jadi ini karena ketinggian mobil turun 20 mm. Sehingga center of gravity lebih baik.
Pengendalian mobil juga sangat akurat. Sehingga SINDOnews sama sekali tidak kesulitan untuk mengekor racing line dari Alvin Bahar. Setir presisi serta suspensi racikan KYB yang empuk membuat melahap tikungan Sirkuit Mandalika terasa seru dan mengasyikkan.
Ini karena pandangan SINDOnews juga luas lantaran posisi duduk tinggi serta minim blind spot. Alhasil, kita merasa sangat percaya diri mengendarai All New Honda HR-V Turbo RS di Sirkuit Mandalika.
Jika ingin merasakan lebih banyak adrenalin, tinggal sentuh paddle shiftnya untuk mendapat sensasi engine brake sebelum menikung sambil mengerem. Meski sebenarnya tidak perlu. Sebab, All New Honda HR-V Turbo RS memiliki teknologi step up dan step down shift control. Ketika berakselerasi dan mengerem dalam kecepatan tinggi, mobil otomatis akan berpindah ke gigi lebih rendah dan mempertahankan RPM tetap tinggi.
Itu sebabnya, rasanya ingin lebih cepat dan lebih cepat lagi di tikungan. Karena menikung 110 km per jam pun tidak terasa. Akselerasi All New Honda HR-V Turbo RS setelah melewati Apex terus terpompa sehingga kecepatan tetap tingi.
Alvin memacu mobilnya cukup cepat. Tapi, All New Honda HR-V Turbo RS yang dikendarai SINDOnews sama sekali tidak kesulitan menempel ketat di belakangnya.
SINDOnews juga suka sekali dengan mesin 1.500 cc 4-silinder Turbocharger yang mampu memompa tenaga 177 PS dengan torsi maksimal 240 Nm. Mesin yang disalurkan ke dua roda depan melalui transmisi CVT itu memang tidak sampai “ngejambak”, tapi torsinya terasa sekali.
Bahkan SINDOnews bisa mengatur mode pengemudi/driving mode, yakni Sport untuk menjaga RPM-nya tetap tinggi dan responsif. Kecepatan tertinggi yang dicapai SINDONews adalah 145 kilometer/jam di trek lurus.
Bisa dibilang ini pengalaman lengkap:mencoba mobil SUVkencangdi sirkuit dengan kualitas aspal terbaik di dunia,denganpemandangan terindah di dunia.
Membuktikan DNA Balap Honda
Mobil Honda memang kental DNA balap. Ini tercermin dari keasyikan mengemudi (fun to drive) mobil mereka, mulai city car, MPV, juga SUV. Dan cara paling tepat untuk membuktikan DNA balap Honda lewat sirkuit. Terbukti sebagai medium SUV, All New Honda HR-V Turbo RS sangat asyik dikendarai di sirkuit, sangat asyik dipacu dalam akselerasi tinggi, mengerem mendadak, dan menikung diatas 100 km perjam.
Mulanya, SINDOnews ingin ”menyiksa” mobil All New Honda HR-V Turbo RS di sirkuit. Tapi, ternyata All New Honda HR-V Turbo RS sama sekali tidak tersiksa. Justru sangat menikmati trek Mandalika.
Memang banderol All New Honda HR-V Turbo RS yang mencapai Rp513 juta terbilang tinggi. Tapi, ini adalah medium SUV yang sangat lengkap. Teknologinya canggih lewat Honda Sensing.
Interiornya mewah, dengan panoramic glass roof, New A/C Outlet dengan Air Diffusion Outlet, serta Electrostatic Touch LED Map Light. Eksteriornya sendiri sangat premium, futuristik, khas mobil Eropa. Selalu mengundang mata untuk memandang.
Belum lagi mesin 1.500 cc 4-silinder turbocharger. Mesin ini kencang, namun sangat irit bahan bakar. Juga tidak merepotkan, karena hanya butuh minimal RON 91. Ditambah handling nyaman, suspensi empuk, kabin yang jauh lebih senyap dibanding model sebelumnya, All New Honda HR-V Turbo RS adalah SUV yang ideal untuk ngantor sehari-hari, mudik keluar kota, hingga bertualang di jalanan pedesaan. Inilah medium SUV yang dibutuhkan sekaligus diinginkan konsumen Indonesia.
(dan)